Individualisasi individualization Kerahasiaan confidentialy
Teori sistem merupakan teori yang menganggap bahwa
pekerja sosial merupakan bagian dari pelayanan kesejahteraan sosial kepada individu dan masyarakat. Pekerja sosial berupaya untuk
memenuhi kebutuhan individual serta meningkatkan pelayanan- pelayanan sosial tempatnya berada, sehingga dengan demikian pekerja
sosial dan pelayanan kesejahteraan sosial dapat bekerja dengan lebih efektif.
Teori sistem merupakan teori yang membedakan antara praktik pekerja sosial dengan profesi penolong lainnya. Hal ini karena pekerja
sosial sangat memberikan perhatian dan memperhatikan pengaruh lingkungan sekitar klien ketika melakukan intervensi dan penyelesaian
masalah.
35
. Teori ini berupaya untuk mengubah masyarakat agar bersifat lebih adil atau menciptakan pelayanan pemenuhan kebutuhan
sosial personal melalui pertumbuhan individu maupun masyarakat dianggap sebagai gagasan utama dalam pandangan ini.
Secara teoritis Pincus dan Minahan menyatakan terdapat empat sistem dasar dalam praktek pekerjaan sosial, yaitu
36
: 1.Sistem pelaksana perubahan, pekerja sosial yang secara khusus
bekerja untuk menciptakan perubahan secara terencana.
35
Siti Napsiyah dan Lisma Diawati Fuaida, Belajar Teori Pekerjaan Sosial Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2011, h. 65
36
Siti Napsiyah dan Lisma Diawati Fuaida, Belajar Teori Pekerjaan Sosial, h. 66
2.Sistem Klien, adalah sekelompok orang yang sepakat meminta pelayanan kepada pekerja sosial dan telah memberikan kewenangan
menjadi penerima pelayanan berdasarkan kesepakatan atau kontrak dengan pekerja sosial.
3.Sistem sasaran, yaitu sekelompok orang, badan-badan, dan atau organisasiyang dijadikan sasaran perubahan atau dijadikan media
yang dapat mempengaruhi proses pencapaian tujuan pertolongan dan para penerima pelayanan utama memperoleh manfaat
yang diharapkan.
4.Sisem aksi atau kegiatan, istilah ini dipakai untuk menggambarkan dengan siapa saja pekerja sosial bekerja dalam upayanya memenuhi
tugasnya dan mencapai tujuan perubahan yang diharapkan. Teori sistem juga membantu untuk menciptakan fokus yang
menghadirkan komunikasi diantara penghuni dalam lembaga atau panti, baik sebagai cara untuk menjelaskan permasalahan dalam situasi
tersebut atau sebagai cara untuk mengintervensi.
37