Terbangunnya Suasana yang Kondusif Saat Guru Menjelaskan Keaktifan Peserta didik dalam Merespon, Bertanya, dan

Gambar 4. Kegiatan Pembelajaran Menulis Puisi Siklus I Berdasarkan hasil observasi, jurnal peserta didik, jurnal guru, dan wawancara, serta dokumentasi foto dapat dilihat bahwa sikap antusias peserta didik dalam mengikuti pembelajaran menulis puisi menggunakan metode pararrel writing melalui teknik pengimajian benda abstrak pada siklus I sangat kurang. Diharapkan pada siklus II nanti proses penumbuhan sikap antusias peserta didik untuk mengikuti proses pembelajaran menulis puisi menggunakan metode pararrel writing melalui teknik pengimajian benda abstrak lebih baik sehingga perlu diadakan perbaikan pada siklus II.

4.1.1.1.2 Terbangunnya Suasana yang Kondusif Saat Guru Menjelaskan

Materi Pembelajaran Menulis Puisi Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan tentang aspek terbangunnya suasana yang kondusif saat guru menjelaskan materi menulis puisi ada 17 peserta didik atau 85 yang menunjukkan kondisi sudah kondusif. Hal ini terlihat ketika guru menjelaskan materi ada peserta didik sudah memperhatikan dengan baik, meskipun ada peserta didik yang masih mengajak berbicara teman sebangkunya. Selain hasil observasi, proses terbangunnya suasana yang kondusif saat guru menjelaskan materi pembelajaran menulis puisi dapat dilihat dari hasil jurnal guru dan dokumentasi foto. Hasil jurnal guru menunjukkan bahwa peserta didik sudah memperhatikan dan serius saat guru menjelaskan materi pembelajaran menulis puisi. Dokumentasi foto berikut menunjukkan proses penjelasan materi yang berjalan kondusif. Gambar 5. Kegiatan Peserta Didik Mendengarkan Guru Menjelaskan Materi Pembelajaran Siklus I Berdasarkan hasil observasi, jurnal guru, dan dokumentasi foto dapat disimpulkan bahwa proses terbangunnya suasana yang kondusif saat guru menjelaskan materi pembelajaran menulis puisi pada siklus I berlangsung cukup kondusif. Diharapkan pada siklus II nanti proses terbangunnya suasana yang kondusif saat guru menjelaskan materi pembelajaran menulis puisi lebih kondusif dari siklus I sehingga perlu diadakan perbaikan pada siklus II.

4.1.1.1.3 Keaktifan Peserta didik dalam Merespon, Bertanya, dan

Menjawab Pertanyaan yang Disampaikan oleh Guru Berdasarkan observasi yang telah dilakukan tentang keaktifan peserta didik dalam merespon, bertanya, dan menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh guru ada 12 peserta didik atau 60 peserta didik. Ini menunjukkan sangat kurang aktif. Hal ini didukung dengan hasil jurnal guru, yang menunjukkan bahwa peserta didik belum aktif merespon pertanyaan yang disampaikan guru, peserta didik tidak percaya diri, dan tidak berani mengungkapkan gagasan padahal peserta didik terlihat ingin menyampaikan sesuatu gagasan, namun peserta didik tidak berani menyampaikan. Selain hasil observasi dan jurnal guru, juga ada dokumentasi foto untuk menjelaskan tentang keaktifan peserta didik dalam merespon, bertanya, dan menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh guru. Hasil dokumentasi foto tersebut adalah sebagai berikut. Gambar 6. Keaktifan Peserta didik Saat Mengikuti Pembelajaran Siklus I Berdasarkan hasil observasi, jurnal guru, dan dokumentasi foto dapat disimpulkan bahwa keaktifan peserta didik dalam merespon, bertanya, dan menjawab pertanyaan yang disampaikan guru pada siklus I berjalan sangat kurang aktif. Diharapkan pada siklus II dapat ditingkatkan menjadi lebih aktif dari siklus I

4.1.1.1.4 Intensifnya Peserta didik Saat Menulis Puisi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DENGAN METODE VIDEO CRITIC PADA PESERTA DIDIK KELAS VII D SMP N 2 WELAHAN KABUPATEN JEPARA

0 4 203

ABSTRAK PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Dengan Metode Inkuiri Pada Peserta Didik Kelas VIIIA SMP Negeri 2 Geyer Kabupaten Grobogan Tahun Ajaran 2011/2012.

0 1 11

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI TEKNIK UNGKAPAN KREATIF PADA SISWA KELAS V Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Teknik Ungkapan Kreatif Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kartasura 06 Tahun 2011/2012.

0 2 15

Peningkatan kemampuan menulis narasi menggunakan metode kooperatif teknik JIGSAW pada peserta didik kelas X SMA Bopkri Banguntapan Bantul tahun ajaran 2015/2016.

1 1 138

(ABSTRAK) Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Teknik Melanjutkan Puisi dan Metode Mengalirkan Bayangan (Image Streaming) Siswa Kelas VII SMP N 01 Boja.

0 0 3

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MENGGUNAKAN “TEKNIK FASTWRITING” MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL SISWA KELAS X-4 SMA KESATRIAN SEMARANG.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI METODE PENGALIRAN IMAJI BERBANTUAN MEDIA PUISI PADA SISWA KELAS X.I SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA.

2 16 179

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN METODE DRILL KELAS III

0 0 11

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR DENGAN TEKNIK KATA KUNCI KELAS VII I

0 3 11

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI BEBAS MENGGUNAKAN TEKNIK PEMODELAN

0 0 11