Kondusifnya Proses Diskusi Berpasangan dalam Menemukan

Siswa membaca cerpen dengan sungguh-sungguh dan mencari unsur intrinsik sendiri, semua berjalan dengan lebih kondusif dalam membaca cerpen, hanya ada beberapa siswa yang lama dalam memulai mengerjakan tugas. Berdasarkan hasil observasi, jurnal siswa, dan dokumentasi foto dapat dilihat bahwa proses pembelajaran membaca cerpen dengan metode P2R dan model berpikir-berpasangan-berbagi pada siklus II berlangsung kondusif sehingga siswa mampu memahami tentang proses pembelajaran membaca cerpen dengan metode P2R dan berpikir-berpasangan-berbagi.

4.1.2.3 Kondusifnya Proses Diskusi Berpasangan dalam Menemukan

Unsur Intrinsik Dari hasil observasi kondusifnya proses diskusi berpasangan dalam menemukan unsur intrinsik berangsur baik. Hasil observasi siklus I menunjukkan 18 siswa atau 69,2. Pada siklus II hal tersebut mengalami peningkatan yaitu tercatat 22 siswa atau 84,6 siswa menunjukkan sikap yang baik dan menunjukkan bahwa mereka kondusif dalam proses diskusi berpasangan dan menemukan unsur intrinsik dengan metode P2R dan model berpikir-berpasangan- berbagi. Seperti di siklus I, kegiatan diskusi berpasangan dalam menemukan unsur inrinsik dilakukan siswa berdiskusi dengan teman di sebelahnya. Pertama-tama mereka mendiskusikan isi cerpen dan mencari poin-poin cerpen yang harus diceritakan kembali. Selanjutnya siswa berdiskusi mengenai unsur-unsur intrinsik dalam cerpen. Dari tema, amanat, alur, tokoh dan penokohan, latar, sudut pandang, dan gaya bahasa mereka diskusikan satu persatu dan satu dengan siswa lain menyatakan jawaban mereka disertai bukti dalam cerpen. Sebagian besar siswa melaksakan diskusi dengan baik, mereka tidak mengalami kendala. Beberapa siswa terlihat sedikit berargumen mengenai unsur intrinsik dalam cerpen. Guru mengawasi dan memantau siswa yang berargumen dan siswa-siswa lain. Beberapa siswa juga sempat bertanya dengan guru saat guru memantau pekerjaan siswa, dan guru mengarahkan siswa dengan jawaban sesuai dengan materi yang telah dipelajari bersama. Dalam kegiatan diskusi berpasangan siklus II hampir semua siswa melakukan dengan baik dibandingkan dengan siklus I. Gambar 12 Aktivitas Siswa Berdiskusi Berpasangan untuk Menemukan Unsur Intrinsik pada Siklus II Dari hasil jurnal guru, pada langkah pembelajaran ini guru mendapati keaktifan siswa saat berdiskusi dan berkegiatan dalam kelompok sudah baik. Siswa telah dapat mengondisikan dirinya saling tukar pikiran hasil membaca cepren teks cerpen yang dibagikan guru dibandingkan dengan siklus I.

4.1.2.5 Kondusifnya Siswa Saat Memaparkan Hasil Diskusi di Depan Kelas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Metode OK5R terhadap Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman Cerpen pada Siswa Kelas VII 3 MTs Attaqwa Pusat Putra Bekasi Tahun Pelajaran 2012/2013

15 124 136

Peningkatan Keterampilan Membaca Ekstensif untuk Menemukan Masalah Utama dengan Menggunakan Metode P2R Siswa Kelas VIII 3 SMP Muhammadiyah 4 Semarang Tahun Ajaran 2011 2012

2 25 214

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Karanganyar.

0 2 16

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUNTING KARANGAN DENGAN METODE SOSIODRAMA JURNALISTIK PADA SISWA KELAS IX F SMP NEGERI 11 SEMARANG.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUNTING KARANGAN DENGAN METODE SOSIODRAMA JURNALISTIK PADA SISWA KELAS IX F SMP NEGERI 11 SEMARANG.

0 2 150

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI ISI CERPEN DENGAN STRATEGI THINK TALK WRITE PADA SISWA KELAS IX A SMP NEGERI 2 JATIKALEN NGANJUK.

4 46 186

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA CERPEN DENGAN TEKNIK BRAINSTORM SHEET SISWA KELAS VII. A SMP NEGERI I KRETEK KABUPATEN BANTUL.

0 1 210

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE PREVIEW READ REVIEW (P2R) PADA SISWA KELAS VII A SMP MUHAMMADIYAH 1 SURABAYA

0 1 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI BEBAS DENGAN METODE LATIHAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS VIII F SMP NEGERI 2 SOKARAJA - repository perpustakaan

0 0 12

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS GEGURITAN MELALUI METODE KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (BERPIKIR- BERPASANGAN-BERBAGI) PADA SISWA KELAS IX B SMP NEGERI 3 KLATEN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - UNWIDHA Repository

0 0 24