26
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK model Kurt Lewin. Penelitian tindakan kelas merupakan terjemahan
dari classroom action research, yaitu suatu action research yang dilakukan di kelas.
44
Maka Penelitian Tindakan Kelas PTK adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri melalui refleksi diri dengan tujuan untuk
meningkatkan dan memperbaiki kinerjanya sehingga hasil belajar siswa meningkat.
45
Dalam bukunya yang berjudul “Penelitian Tindakan 2010”,
Suharsimi menjelasakan PTK dilaksanakan paling sedikit dua siklus dan dalam satu siklus terdiri atas empat langkah yaitu, 1 Perencanaan, 2 Tindakan, 3
Observasi, dan 4 Refleksi.
46
PTK ini sangat bermanfaat untuk peneliti karena bisa melakukan inovasi dalam pembelajaran dengan menerapkan model pemebajaran yang lebih baik dan
untuk mencapai tujuan pembelajaran itu sendiri. Melalui PTK juga peneliti dapat berperan langsung di dalamnya sehingga peneliti bisa merasakan dan
mengangamati seluruh proses pembelajaran yang terjadi di dalam kelas. Berikut ini akan dijelaskan tentang metodologi penelitian yaitu:
44
Amirudin Hatibe, Meodologi Penelitian Tindakan Kelas, Suka Press, Yogyakarta, 2012, hlm. 13.
45
Ibid, hlm. 14.
46
Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan 2010, Aditya Media, Yogyakarta, 2010, hlm. 17.
B. Setting Penelitian
Penjelasan mengenai setting penelitian ini akan dibahas sebagai berikut:
1. Tempat Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Ngaglik untuk mata pelajaran sejarah.
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada tahun ajaran 20152016 di semester II, yaitu pada bulan April
– Mei 2016. Waktu penelitian disesuaikan dengan kalender akademik dari sekolah.
C. Subyek Penelitian
Subyek dalam penelitian tindakan kelas untuk mengatasi peningkatan motivasi dan prestasi belajar sejarah siswa menggunakan model pembelajaran
Numbered Head Together adalah siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 2 Ngaglik.
Adapun jumlah siswa kelas XI IPS 2 adalah berjumlah 31 siswa.
D. Obyek Penelitian
Obyek dari penelitian ini adalah model pembelajaran Numbered Head Together,
motivasi dan prestasi belajar sejarah siswa.
E. Variabel-variabel Penelitian
Variabel yang diteliti dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas dan variabel terikat.
1. Variabel bebas X
: model pembelajaran Numbered Head Together 2.
Variabel terikat Y : motivasi dan prestasi belajar sejarah
F. Definisi Operasional Variabel