Indonesia”  dan  pada  pertemuan  ini  semua  siswa  hadir  saat  kegiatan  belajar mengajar.  Sedangkan  pada  pertemuan  kedua  materinya  membahas  “Peristiwa
Sebelum  Proklamasi  Kemerdekaan”  dan  pada  pertemuan  ini  ada  3  siswa  yang tidak  hadir.  Pada  siklus  pertama  ini  mulai  diterapkannya  model  pembelajaran
Numbered Head Together NHT yang akan diuraikan sebagai berikut:
a. Perencanaan Siklus I
Kegiatan  yang  dilakukan  pada  tahap  perencanaan  tindikan  siklus  I  adalah
sebagai: 1
Peneliti  membuat  perangkat  pembelajaran  meliputi,  rencana  pelaksanaan
pembelajaran  RPP,  materi  pembelajaran,  lembar  kerja  siswa,  media pembelajaran. Urain dari setiap perangkat dijabarkan sebagai berikut:
a Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP
RPP  merupakan  rancangan  kegiatan  pembalajaran  di  kelas  yang  berupa langkah-langkah  kita  dalam  menentukan  proses  pembelajaran.  RPP  dibuat
dengan  menerapkan  model  pembelajaran  Numbered  Head  Together.  Dalam perencanaan siklus I ini peneliti membuat dua RPP untuk pertemuan pertama
dan  pertemuan  kedua.  Dalam  penyusunan  RPP  ini  peneliti  melakukan
konsultasi dengan dosen pembimbing maupun guru bidang studi. b
Materi Pembelajaran
Materi  pembelajaran  yang  digunakan  pada  siklus  I  ini  adalah  tentang  akar- akar  nasionalisme  Indonesia  dan  pristiwa  sekitar  Proklamasi  Kemerdekaan
Indonesia tepatnya peristiwa sebelum Proklamasi Kemerdekaan.
c Lembar Kerja Siswa
Dalam penelitian ini, lembar kerja siswa  yang digunakan siswa  yaitu berupa pertanyaan-pertanyaan  atau  soal  yang  harus  didiskusikan  dalam  kelompok
yang nantinya akan dipresentasikan di depan kelas. d
Media Pembelajaran
Media  pembelajaran  yang  digunakan  dalam  proses  pembelajaran menggunakan  model  pembelajaran  Numbered  Head  Together  adalah  kartu
bernomor,  yang  akan  diberikan  kepada  semua  siswa  yang  gunanya  untuk memanggil  siswa  untuk  presentasi  kedepan  kelas.  Selain  itu  peneliti  juga
menggunakan media pembelajaran berupa Power Point untuk mempermudah
menyampaikan pengantar materi kepada siswa. 2
Membuat Kuesioner Motivasi
Dalam  penelitian  ini  tidak  hanya  prestasi  saja  yang  ditingkatkan  namun motivasi  belajar  juga  ditingkatkan.  Dalam    tahap  persiapan  ini  peneliti  membuat
kuesioner  tentang  motivasi  yang  berjumlah  40  pernyataan  yang  akan  diberikan ketika siklus pertama telah selesai.
b. Tindakan Siklus I