Batasan Sejarah PENGERTIAN SEJARAH

3 Bab 1 Pengertian dan Ruang Lingkup Sejarah tempat manusia berada. Lebih luas dari itu, sejarah memang harus dinamis, harus tumbuh dan hidup, berkembang dan bergerak terus serta akan berjalan terus tiada henti sepanjang masa dan memiliki dinamika yang menarik dari kehidupan manusia. Ada sejumlah kata bahasa Arab yang mempunyai arti hampir sama dengan kata “sejarah”, misalnya kata “silsilah” menunjukkan pada keluarga atau nenek moyang, kata “riwayat” atau “hikayat” dikaitkan dengan cerita yang diambil dari kehidupan, kata “kisah” yang sifatnya sangat umum menunjukkan pada masa lampau, justru yang lebih mengandung arti cerita tentang kejadian yang benar-benar terjadi pada masa lampau adalah sejarah. Sedangkan kata tarikh menunjukkan tradisi dalam sejarah Islam, seperti tarikh nabi. Dalam bahasa-bahasa Nusantara ada beberapa kata yang mengandung arti sejarah seperti “babad” bahasa Jawa, “tambo” Minangkabau, “Tutui Teteek” bahasa Roti, Pustaka, Cerita, dan lain-lain. Agar kita mendapat cakrawala berpikir yang lebih luas tentu kita harus membandingkan dengan terjemahan yang berasal dari bahasa lainnya. Sebagai contoh sejarah dalam bahasa Belanda ialah “geschiedenis” dari kata geschieden artinya terjadi, dalam bahasa Inggris ialah history berasal dari bahasa Yunani historia; apa yang Gambar 1.2 Silsilah keturunan raja Demak, Sultan Trengganu. Sumber: Kerajaan Islam Pertama di Jawa, Graaf Pigeaud. Pangeran Trengganu Sultan Demak Pangeran Kediri Pangeran Madepandan Pangeran Mas I Putri Ratu Kagaluhan Pangeran Mas II Pangeran Surabaya Raden Urawan Raden Jaladderi Raden Uju Ratu Bagus Wirapraba Pangeran Lepir Lepin Pangeran Ratu Pengaran Jepang Putri Ratu Ratu Siganlaoutan 4 Sejarah SMAMA Jilid 1 Kelas X diketahui karena penyelidikan, jadi pengertian secara lebih spesifik adalah segala macam peristiwa yang terjadi dalam masyarakat manusia. Namun, pembatasan ini pun masih terasa luas sekali meliputi seluruh kehidupan manusia. Sejumlah kata lainnya dari bahasa-bahasa Eropa menunjukkan berbagai arti history, seperti kronika cronicle , keturunan genealogy, tarikh, bahkan dalam bahasa Indonesia juga dipakai kata historia sebagai padanan kata sejarah. Para ahli sejarah disebut juga Sejarawan pun masih berbeda pendapat mengenai definisi tadi. Namun, perbedaan di antara mereka tak mencolok, tidak kontras satu sama lain. Ada benang merah yang menghubungkan pendapat-pendapat mereka satu sama lain. Berikut ini beberapa definisi sejarah menurut para ahli, antara lain: a Edward Hallet Carr: Sejarah adalah suatu proses interaksi serba-terus antara sejarawan dengan fakta-fakta yang ada padanya; suatu dialog tiada henti-hentinya antara masa sekarang dengan masa silam. b Robert V. Daniels: Sejarah ialah kenangan pengalaman umat manusia. c J. Bank: Semua peristiwa masa lampau adalah sejarah sejarah sebagai kenyataan; sejarah dapat membantu manusia untuk memahami perilaku manusia pada masa yang lampau, masa sekarang, dan masa akan datang. d Taufik Abdullah: Sejarah harus diartikan sebagai tindakan manusia dalam jangka waktu tertentu pada masa lampau yang dilakukan di tempat tertentu. e Muhammad Yamin: Sejarah ialah ilmu pengetahuan umum yang berhubungan dengan cerita bertarikh, sebagai hasil penafsiran kejadian-kejadian dalam masyarakat manusia pada waktu yang telah lampau atau tanda-tanda yang lain. f Mohammad Ali dalam bukunya Pengantar Ilmu Sejarah menyatakan sejarah, yaitu: 1 Jumlah perubahan-perubahan, kejadian atau peristiwa dalam kenyataan di sekitar kita. 2 Cerita tentang perubahan-perubahan, kejadian atau peristiwa dalam kenyataan di sekitar kita. 3 Ilmu yang bertugas menyelidiki perubahan-perubahan kejadian dan peristiwa dalam kenyataan di sekita kita. g W.J.S. Poerwadarminta dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia mengungkapkan sejarah, yaitu: 1 Silsilah atau asal-usul. 2 Kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau. 3 Ilmu, pengetahuan, cerita pelajaran tentang kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi. 5 Bab 1 Pengertian dan Ruang Lingkup Sejarah Dari penelusuran pengertian-pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa sejarah dipergunakan, sebagai perkataan sehari-hari dan sebagai ilmu pengetahuan. Jadi, bila kita rumuskan kembali pengertian sejarah yang disaring dari pengertian tadi maka sejarah, adalah ilmuyang mengkaji peristiwa atau kejadian yang telah terjadi dalam masyarakat manusia pada waktu yang lampau.

2. Ciri-Ciri Utama Sejarah

Mempelajari sejarah berarti membiasakan diri untuk berpikir secara historis dan kritis. Cara berpikir sejarah berbeda dengan cara berpikir ilmu pengetahuan alam yang saintis. Berpikir secara historis tentu akan terus berhubungan dengan masa lampau, sedangkan dalam berpikir saintis kita tak dituntut untuk menengok masa lalu. Kita bisa menulis, misalnya, sejarah hidup biografi Blaise Pascal dalam sebuah buku. Dalam buku itu kita membahas mengenai masa kecil Pascal, masa sekolah, kuliah, hingga ia menemukan rumus fisikanya yang terkenal. Kita pun bisa menghubungkan kehidupan pribadinya dengan keadaan zaman yang dihadapinya, yaitu zaman pencerahan Eropa. Namun, kita tak membahas masalah rumus dan praktik laboratoriumnya secara detail. Pembahasan detail tentang teori-teori dan hukum-hukum Pascal tentu akan dibahas pada ilmu sains fisika, tidak dalam ilmu sejarah. Berikut ini adalah ciri-ciri umum dalam dunia sejarah, yaitu bahwa: a Peristiwa sejarah itu abadi, tetap dikenang oleh generasi selanjutnya; misalnya peristiwa proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Gambar 1.3 Peristiwa sejarah yang tetap dikenang oleh bangsa Indonesia. Sumber: 30 Tahun Indonesia Merdeka 6 Sejarah SMAMA Jilid 1 Kelas X b Peristiwa sejarah itu unik, hanya terjadi satu kali seumur hidup, tak pernah terulang secara persis untuk kedua kalinya; Oleh karena itulah tidak akan pernah ada peristiwa sejarah yang berulang. Setiap peristiwa akan berbeda dengan peristiwa sebelumnya, mungkin saja peristiwanya sama tetapi pelaku, waktu, dan tempatnya akan berbeda c Peristiwa sejarah itu penting karena memiliki arti dan makna terhadap kehidupan khalayak ramai dan memiliki pengaruh besar dalam perjalanan manusia yang menjalaninya, misalnya peristiwa Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928, walaupun berlangsung singkat, namun dianggap sebagai peristiwa bersejarah karena pengaruhnya yang besar terhadap persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

B. RUANG LINGKUP SEJARAH

Lengkapilah tabel di bawah ini setelah kalian mengetahui cerita tentang kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia. KEGIATAN 1.1 Untuk lebih menyayangi keluarga, buatlah silsilah keluargamu, di mulai dari nama kakek-nenekmu dari pihak ayah maupun ibu. Silsilah ini berakhir pada generasimu. Buatlah pada karton dan beri warna yang menarik. Kumpulkan kepada gurumu

1. Sejarah sebagai Peristiwa

Peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa lampau tentunya ada yang penting untuk dibahas, ada pula yang tidak. Sebuah peristiwa disebut penting bila kemudian peristiwa itu cukup berpengaruh terhadap masa selanjutnya. Bisa saja peristiwa penting tersebut pada waktu kejadiannya tidaklah begitu penting, namun setelah peristiwa tersebut berlalu barulah dirasakan pengaruhnya terhadap kehidupan di masa berikutnya. Berkenaan dengan konsep sejarah sebagai peristiwa maka kita kita akan membicarakan tentang kejadian, kenyataan, aktualitas yang telah terjadi atau berlangsung pada masa yang lampau. Lalu kita bertanya ”Apakah yang kita namakan peristiwa atau kejadian ?”. Tentunya secara mudah kita menjawab bahwa kejadian adalah hal sudah terjadi. Bersambung dengan pertanyaan “Apakah yang terjadi?“. Pertanyaan ini membuat kita berpikir bahwa banyak sekali jawaban yang bisa kita berikan berkaitan dengan kehidupan manusia yang terjadi pada masa lampau. Apa saja yang terjadi dan terbentuk pada masa yang lampau adalah kejadian, terutama yang berhubungan dengan kehidupan manusia. Kata Kunci Masa, kisah, ilmu, lisan, tulisan, metode, peristiwa.