Bentuk atau Strategi Penelitian Validitas Data Teknik Analisis Data

367 data, verifikasi data, dan penyusunan laporan penelitian. Sesuai dengan karakter penelitian kuantitatif, waktu dan kegiatan penelitin bersifat fleksibel. Rincian mengenai waktu dan jadwal penelitian diuraikan dalam tabel di bawah ini. Tabel 1. Rincian Waktu dan Jadwa Kegiatan Penelitian Maret April Mei Juni No Jenis Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 Persiapan V V V V 2 Pengumpulan Data V V V V 3 Penganalisisan Data V V V V V V 4 Verifikasi Data V V V V V V V V 5 Penyusunan Laporan Peenelitian V V V V V V V V

B. Bentuk atau Strategi Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Hal ini disesuaikan dengan rumusan masalah penelitian yang sudah ditetapkan. Dalam penelitian ini informasi yang bersifat kualitatif deskriptif secara teliti dan analisis. Pendeskripsian meliputi catatan tentang tokoh dan karakter tokoh, kepribadian perempuan, hubungan tokoh perempuan dengan tokoh lainnya, citra perempuan, pokok-pokok pikiran feminisme yang meliputi: kekerasan terhadap perempuan, 368 kemandirian perempuan, tokoh profeminisme dan kontrafeminisme dalam novel, dan nilai pendidikan nilai pendidikan agama, nilai pendidikan moral, nilai pendidikan budaya adat, dan nilai pendidikan sosial.

C. Data dan Sumber Data

1. Data

Data atau informasi penting yang dikumpulkan dan dikaji dalam penelitian ini berupa data kualitatif. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui membaca novel yang berjudul Tabularasa karya Ratih Kumala.

2. Sumber Data

Sumber data peneliti ini adalah: a. Novel Tabularasa karya Ratih Kumala. b. Biografi penulis c. Informasi dari berbagai sumber.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data meliputi beberapa teknik di bawah ini:

1. Pencatatan

Pencatatan dilakukan dengan membaca secara cermat dan berulang- ulang sehingga dapat dipahami maknanya, sambil memberi tanda pada kalimat- kalimat dalam novel yang berkaitan dengan obyek kajian, meliputi tentang tokoh dan karakter tokoh, kepribadian perempuan, hubungan tokoh perempuan dengan tokoh lainnya, citra perempuan, gender, pokok-pokok pikiran feminisme yang 369 meliputi: kekerasan terhadap perempuan, kemandirian perempuan, tokoh profeminisme dan kontrafeminisme dalam novel, dan nilai pendidikan nilai pendidikan agama, nilai pendidikan moral, nilai pendidikan budayaadat, dan nilai pendidikan sosial pada novel Tabularasa. Kajian lain juga dilakukan dengan cara mencari data-data lain yang dapat memperkuat pernyataan dalam kajian ini.

2. Analisis Data

Setelah data terkumpul kemudian dianalis, dikelompokkan menurut kelompok masing-masing, yaitu tentang karakter tokoh dan hubungan tokoh dengan tokoh lainnya, prasangka gender, citra perempuan, tokoh feminisme dan kontrafeminisme, serta nilai-nilai pendidikan yang ada dalam karya sastra novel nilai pendidikan agama, nilai pendidikan moral, nilai pendidikan sosialbudaya dan nilai pendidikan sosial.

E. Validitas Data

Untuk megukur validitas tentang konsep-konsep yang disampaikan pengarang melalui karya sastra dalam novel Tabularasa, peran tokoh perempuan dengan tokoh lainnya, konsep-konsep feminisme dalam novel Tabularasa, dan nilai-nilai pendidikan yang ada dalam karya sastra novel Tabularasa, peneliti membaca novel Tabularasa, wawancara dengan siswa, guru Bahasa Indonesia, dan kepala sekolah, membaca biografi pengarang, dan membaca rubrik-rubrik yang berhubungan dengan pengarang dan hasil karyanya lewat internet lampiran. 370

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang diigunakan dalam penelitian ini adalah model analisis interaktif Interactive model of analysis yang digunakan Mies dan Huberman, 1992: 20. Model analisis interaktif meliputti tiga komponen penting yang selalu bergerak, yaitu: 1. Reduksi data data reduction, yaitu proses pemilihan, pusat perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi kasar yang muncul. 2. Penyajian data data display, yaitu sekumpulan informasi yang tersusun yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. 3. Penarikan kesimpulan conclusion drawing, dalam hal ini kesimpulan diperoleh masih diverivikasi selama penelitian berlangsung. Secara jelas, model analisis interaktif tersebut disajikan dalam gambar di bawah ini: 371 Gambar 2. Komponen-Komponen Analisis Data Model Interaktif Sumber: Miles Huberman, 1992: 20 Penyajian Data Pengumpulan Data Reduksi Data Penarikan Kesimpulan 372

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAAN

A. Hasil Penelitian

1. Tokoh dan Karakter Tokoh dalam Novel

Sesuai dengan rumusan masalah, yaitu bagaimana karakter tokoh dalam novel Tabularasa karya Ratih Kumala diidentifikasikan penggunaan tokoh antara lain Galih, Raras, Krasnaya, Violeta, dan Gale. Meskipun masih ada beberapa tokoh lain dalam novel, tetapi yang dideskripsikan karakternya hanya tokoh- tokoh tersebut di atas.Tokoh utama dalam novel ini adalah Galih dan Raras sedangkan tokoh lain bukan sebagai tokoh utama tetapi tetap ditampilkan dengan pertimbangan bahwa tokoh lain tersebut memiliki volume pemunculannya sering dan turut mempertajam peran perwatakan tokoh utama.

a. Galih

Galih adalah tokoh utama laki-laki yang memiliki pemikiran dan pola hidup yang sangat maju. Sebagai pemuda yang memiliki wawasan dan ilmu pengetahuan yang luas. Ia memanfaatkan banyak waktunya untuk berbagai kegiatan yang bersifat positif ilmiah. Galih adalah sosok pemuda yang tampan, cerdas, memiliki status ekonomi yang tinggi, dan ramah kepada siapapun. Sifat- sifat positif inilah yang menjadikan dia sangat dekat dan akrab dengan siapapun. Sebagai pemuda yang memiliki kecerdasan yang tinggi ia mampu mengikuti pendidikan di luar negri yaitu di Moskow State University tanpa kesulitan sedikitpun. Kebaikan sikapnya sangat menunjang Galih dalam pergaulan, setelah