Tujuan Khusus Pertanyaan Penelitian

diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan ilmu kesehatan.

F. Ruang Lingkup Peneliti

Penelitian ini merupakan penelitian epidemiologi dengan menggunakan desain studi ekologi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan spasial dan tools sistem informasi geografis SIG bertujuan untuk mengetahui spatialtemporal penyakit Demam Berdarah Dengue DBD berdasarkan kepadatan penduduk, angka bebas jentik dan rumah sehat. Selain itu, peneltian ini juga bertujuan untuk mengetahui kekuatan hubungan kejadian DBD dengan suhu udara, kelembaban udara, curah hujan, kecepatan angin di Kota Tangerang Selatan tahun 2013-2015 dengan uji statistik korelasi. Cara pengumpulan data dilakukan dengan data sekunder, yaitu berasal dari beberapa instansi yang terkait di Kota Tangerang Selatan. Kemudian, data tersebut dianalisis univariat, bivariat dan spasial. Analisis univariat bertujuan untuk mengetahui karakteristik variabel berdasarkan orang, tempat dan waktu OTW. Analisis bivariat bertujuan untuk mengetahui keeratan hubungan kejadian DBD dengan suhu udara, kelembaban udara, curah hujan dan kecepatan angin. Sedangakan, analisis spasial bertujuan untuk mengetahui gambaran, distribusi atau pola kasus DBD setelah diinterpolasikan dengan faktor kepadatan vektor ABJ, rumah sehat dan faktor kepadatan penduduk. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2015 sampai Februari 2016. 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Penyakit Demam Berdarah Dengue DBD

1. Definisi DBD

Demam Berdarah Dengue DBD adalah penyakit yang dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus yang infektif oleh virus Dengue. Penyakit DBD yang ditularkan oleh Aedes aegypti dan Aedes albopictus yang dapat ditemukan di seluruh dunia. Nyamuk yang sudah terinfeksi virus Dengue akan menjadi infektif selama hidupnya CDC, 2015.

2. Etiologi DBD

Demam Berdarah Dengue DBD merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue. Terdapat empat jenis serotype virus Dengue yang dikenal yakni DEN-1, DEN-2, DEN-3 dan DEN-4. Semua jenis serotype virus Dengue ini ditemukan di Indonesia dan menunjukkan bahwa DEN-3 merupakan virus Dengue yang paling luas distribusinya terhadap DBD berat disusul DEN-1, DEN-2 dan DEN-4 Kemenkes RI, 2013. Penyakit DBD disebabkan oleh salah satu dari empat serotype virus dari genus Flavivirus, famili Flaviviridae WHO, 2015. Seseorang yang telah terinfeksi dengan salah satu serotype virus Dengue akan menyebabkan kekebalan seumur hidup terhadap serotype virus yang bersangkutan. Setiap serotype cukup berbeda sehingga tidak ada