Tempat Time waktu Epidemiologi Deskriptif
Aktivitas pada kelompok umur tersebut juga lebih sering bermain atau sekolah dimana selama beberapa jam atau hampir seharian
berada di dalam kondisi dan waktu yang meingkatkan risiko untuk terkena gigitan nyamuk penular DBD.
Faktor pola curah hujan yang tidak menentu dan aktivitas usia produktif di lingkungan luar juga dapat menyebabkan orang
dewasa ikut terkena DBD. Siregar 2004 mengatakan bahwa DBD dapat menyerang semua golongan umur, tetapi dalam
dekade terakhir ini terlihat terdapat kecenderungan kenaikan proporsi penderita DBD pada orang dewasa. Semua umur dan
kelompok sosial masyarakat dapat berisiko tertular virus Dengue melalui gigitan nyamuk Yatim, 2007. Penyakit DBD menyerang
pada semua kelompok umur disebabkan penularan DBD yang terjadi tidak hanya di rumah, tetapi juga di sekolah dan tempat
kerja Kemenkes RI, 2010. b. Jenis kelamin
Nyamuk pembawa virus Dengue tidak membedakan host laki-laki atau perempuan Yatim, 2007. Beberapa studi di
wilayah Asia Tenggara menunjukkan bahwa kasus DBD di rumah sakit lebih banyak pada laki-laki daripada perempuan India,
Bangladesh, Singapura dan Malaysia dan hanya sedikit studi yang menunjukkan tidak ada perbedaan kasus DBD menurut jenis
kelamin Bhatia, Dash Sunyoto, 2013.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Syumarta, Hanif dan Rustam 2014 menunjukkan bahwa penderita DBD lebih banyak
pada laki-laki 54,8 daripada perempuan 45,2 dengan rasio perbandingan masing-masing sebesar 1,21:1. Hal ini juga sama
dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Syahrifa, Kaunang dan Ottay 2015 menunjukkan bahwa penderita DBD lebih
banyak pada laki-laki 53,8 daripada perempuan 42,34. Dalam penelitian tersebut menunjukkan tidak terdapat hubungan
antara jenis kelamin dengan kejadian DBD. Sedangkan, penelitian yang dilakukan oleh Wahyono dkk 2010 menunjukkan bahwa
terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian DBD OR=1,80; 95 CI; 1,07-3,01.
c. Status gizi Penelitian yang dilakukan oleh Hakim dan Asep 2012
menunjukkan bahwa status gizi berhubungan secara signifikan dengan infeksi virus Dengue Pvalue = 0,004; OR=1,250; 95
CI: 1,297-3,955. Orang dengan status gizi tidak normal akan lebih mudah mendapatkan infeksi virus Dengue dan terjadi
penularan dibanding orang dengan status gizi normal. d. Pengetahuan
Penelitian yang dilakukan oleh Hasan, Alfiah dan Nurbaya 2013 menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara
pengetahuan orangtua dengan kejadian DBD. Hal ini sejalan