15 Dalam hal ini penulis ingin mengemukakan beberapa permasalahan yang
menjadi tolak ukur dalam pembahasan yang berkaitan dengan Analisis Hukum atas pelaksanaan eksekusi lahan Register 40, diantaranya adalah :
1. Bagaimana pengaturan Hukum Pidana terhadap tindak pidana di
bidang kehutanan menurut Undang – Undang Kehutanan. 2. Bagaimana analisis hukum pidana terhadap Putusan Negeri
Nomor.481Pid.B2006 PN.Jkt.Pst dan Putusan Mahkamah Agung No.2642kPid2006 PT.Jkt.Pst dengan terdakwa Darianus Lungguk
Sitorus D.L.Sitorus .
C. TUJUAN DAN MANFAAT PENULISAN 1. Tujuan Penulisan
Bahwa setiap penulisan karya ilmiah tentunya memiliki tujuan yang akan diperoleh berdasarkan suatu permasalahan yang dibahas. Adapun tujuan yang
ingin dicapai dari penulisan skripsi ini adalah : a.
Untuk mengetahui sejauh manakah perkembangan hukum terhadap pengaturan masalah tindak pidana, khususnya dalam bidang kehutanan.
b. Untuk memaparkan dan menjelaskan tindak pidana bidang kehutanan.
c. Untuk membahas bagaimanakah pertanggung jawaban pidana korporasi
yang dilakukan oleh individu maupun badan hukum.
2. Manfaat Penulisan
Adapun manfaat yang ingin dicapai dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
16 a.
Manfaat Teoritis Yaitu untuk memberikan kontribusi pemikiran dan memperkaya khasanah
dalam bidang hukum pidana pada umumnya, dan tentang tindak pidana bidang kehutanan pada khususnya, sehingga diharapkan skripsi ini
nantinya dapat menjadi bahan masukan dan referensi bagi mahasiswa fakultas hukum dan fakultas kehutanan.
b. Manfaat Praktis 1. Untuk memberikan kontribusi dalam rangka sosialisasi kepada
masyarakat luas tentang Tindak Pidana bidang Kehutanan yang terjadi dan semakin berkembang saat ini, yang diharapkan akan dapat
menimbulkan kesadaran masyarakat dalam mencegah perkembangannya.
2. Sebagai bentuk kontribusi pemikiran bagi aparat penegak hukum, mulai dari pihak kepolisian, kejakasaan, kehakiman serta para bagian dari
lembaga peradilan di Indonesia, agar dapat meningkatkan profesionalisme kerja dalam upaya penegakan hukum dalam
pemberantasan masalah tindak pidana bidang kehutanan. 3. Serta memberikan pemahaman tentang efektivitas pelaksanaan eksekusi
keputusan ataupun kebijakan yang dilahirkan oleh lembaga – lembaga swadaya masyarakat ataupun kelompok studi hukum lainnya.
D. KEASLIAN PENULISAN
Skripsi dengan judul “Analisis Hukum Atas Tindak Pidana di Bidang Kehutanan Studi Putusan Pengadilan Negeri No.481kPid2006 PN.Jkt.Pst
Universitas Sumatera Utara
17 Putusan Mahkamah Agung No.2642KPid2006 PT.Jkt.Pst dengan Terdakwa
Darianus Lungguk Sitorus ini sepengetahuan penulis belum pernah ditulis oleh siapapun di Fakultas Hukum Sumatera Utara. Apabila dikemudian hari terdapat
judul dan objek pembahasan yang sama sebelum tulisan ini dibuat, maka penulis siap untuk mempertanggung jawabkannya secara moral dan ilmiah.
E. TINJAUAN KEPUSTAKAAN
Setiap karya ilmiah tentunya memerlukan suatu studi kepustakaan atau sering disebut dengan istilah tinjauan kepustakaan. Pada tahapan ini penelitian
mencari landasan teoritis dari permasalahan penelitiannya sehingga penelitian
yang dilakukan bukanlah aktivitas yang bersifat “ trial and error “.
1. Pengertian Hutan Kata hutan merupakan terjemahan dari bahasa Belanda, yaitu dan forrest