Subyek Penelitian Teknik Pengumpulan Data
Menurut Sudarwan Danim 2002: 135, peneliti sebagai instrumen utama dituntut untuk dapat menemukan data yang diangkat dari fenomena, peristiwa, dan
dokumen tertentu. Peneliti sebagai peneliti utama melakukan pengamatan dan mencatat hal-hal yang berkaitan dengan sumber data. Instrumen lain selain peneliti,
sebagai instrumen bantu adalah pedoman observasi dan pedoman wawancara. Sehingga dalam hal ini peneliti sebagai pelopor dalam melakukan penelitian.
Langkah-langkah yang ditempuh dalam menyusun instrument berawal dari mendefinisikan variabel penelitian selanjutnya menentukan komponen penelitian,
setelah komponen penelitian baru peneliti menjabarkan komponen ke dalam indicator. Komponen dalam penelitian ini terdiiri dari persiapan pelaksanaan
pembelajaran, kemudian proses pelaksanaan tatalaksana perilaku dengan metode Lovaas dan yang terakhir hasil dari tatalaksana perilaku dengan metode Lovaas.
Komponen persiapan pembelajaran meliputi: Persiapan ruangan yang digunaka, persiapan peserta didik dan persiapan guru terapis. Sedangkan komponen proses
pembelajaran meliputi : teknik yang digunakan dalam pembelajaran metode Lovaas, kurikulum yang digunakan sebagai pedoman pembelajaran, cara melaksanakan
penilaian dan evaluasi, dan yang terakhir komponen hasil yaitu terkait hasil yang dicapai anak setelah penerapan pelaksanaan tatalaksana perilaku. Setelah indikator
pada setiap komponen ditentukan peneliti menentukan no item dan jumlah item. Selanjutnya menyusun tabel persiapan atau kisi-kisi instrument yang terdiri dari
kolom variabel, komponen, indicator dan butir observasi dan wawancara. Kisi-kisi
instrument penelitian dalam pelaksanaan metode Lovaas dalam tatalaksana perilaku adalah sebagai berikut:
Tabel 6. Kisi-Kisi Pedoman Observasi Penggunaan Metode Lovaas Applied Behavior Analysis ABA dalam Penatalaksanaan Perilaku Anak Autis Kelas
Dasar
Variabel Komponen
Indikator No. item
pengam atan
Jml. Item
Sebelum menyusun panduan wawancara penulis terlebih dahulu menyusun kisi-kisi panduan wawancara sebagai berikut:
Tabel 7. Kisi-Kisi Pedoman Wawancara Penggunaan Metode Lovaas Applied Behavior Analysis ABA dalam Penatalaksanaan Perilaku Anak Autis Kelas
Dasar
Variabel Komponen
Indikator No.
Item penga
matan Jml.
Item
Pengguna- an metode
Lovaas dalam
penatalaks anaan
perilaku anak autis
kelas dasar
Karakteristik anak autis 1. Kemampuan kontak mata
2. Perilaku yang dimunculkan oleh anak 3.kemampuan interaksi
4. kemampuan berkomunikasi 1,2,3,4
4
Teknik pelaksanaan metode Lovaas dalam tatalaksana
perilaku anak autis Persiapan pelaksanaan tatalaksana
perilaku dengan metode Lovaas 1.
Penggunaan ruang terapi 2.
Persiapan anak 5,6
2
Proses Pelaksanaan Metode Lovaas Pada penatalaksanaan perilaku
1. Bentuk Instruksi dalam tatalaksana
perilaku 2.
Discret Trial Training DTT 3.
Pelaksanaan Discrimination Trainig 4.
Pelaksanaan Matching 5.
Pelaksanaan Fading 7,8,9,1
0, 11, 12,
13,14,1 9
6. Pemberian Shaping
7. Tahap Chaining
8. Pemberian Prompt
9. Pemberian reward
5
Kurikulum tatalaksana perilaku dengan metode
Lovaas 1.
Materi yang diajarkan pada anak 2.
Urutan aktifitas yang diajarkan 3.
Pedoman kurikulum yang digunakan 16,17,1
8 3
Penilaian Proses dan Hasil Pelaksanaan Tatalaksana
Perilaku dengan Metode Lovaas Applied Behavior
Analysis ABA 1.
Cara melaksanakan penilaian 2.
Bentuk penilaian 3.
Waktu pemberian penilaian 4.
Kriteria kelulusan anak 19,20,2
1,22, 4
Evaluasi Proses dan Pelaksanaan Tatalaksana
Perilaku dengan Metode Lovaas Applied Behavior
Analysis ABA 1.
Cara melaksanakan evaluasi 2.
Bentuk pemberian evaluasi 3.
Waktu pelaksanaan evaluasi 4.
Tindak lanjut setelah pelaksanaan evaluasi
23,24,2 5, 26
4
Hasil Hasil penatalaksanaan perilaku
anak autis dengan metode Lovaas
Perubahan perilaku yang dimunculkan sebelum dan setelah mendapatkan
tatalaksana perilaku 27
1