210
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
4. Memperkuat tenaga pemasaran dan melakukan promosi penjualan serta sinergi dengan Badan
Usaha Milik Negara BUMN, anak perusahaan BUMN dan Swasta.
Hal tersebut dilakukan secara sinergis strategi penurunan biaya HPP, sehingga tarif JPLB sangat
kompetitif dibandingkan dengan perusahaan Forwarder lainnya. Perluasan pangsa pasar ekternal
diperlukan untuk memperkuat citra perusahaan agar lebih terkenal di industri Jasa Angkutan.
5. Meningkatkan daya saing dengan cara membangun kompetensi dari masing-masing
karyawan yang ada untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan respon yang cepat terhadap
keluhan dari konsumen. Hal ini dilakukan dengan memberikan kursus-kursus
dan pendidikan vokasi lainnya, sehingga karyawan menjadi lebih luas pengetahuannya dan menguasai
pekerjaaan dalam bidang Logistik
6. Peningkatan produktivitas SDM dan kualitas pelayanan kepada konsumen dengan melakukan
standarisasi kegiatan operasional, administrasi dan keuangan dengan membangun sistem dan
SOP. Produktiitas kerja dilihat dari KPI Key Performance
Index yang dicapai, baik secara perorangan maupun oleh perusahaan secara keseluruhan. Peningkatan
pelayanan kepada konsumen dilakukan dengan menerapkan costumer service satisfaction, service
excellence dan cepat merespon terhadap semua komplain.
Berdasarkan hal tersebut di atas, guna mencapai pertumbuhan Revenue dan EBT sesuai target, maka perlu
dilakukan hal-hal sebagai berikut : 1. Meningkatkan penjualan jasa angkutanhandling
komoditi Perum BULOG dan pengembangan pasar untuk meningkatkan penjualan pangsa pasar
eksternal di luar Perum BULOG. Salah satu strategi yang dapat dilakukan adalah dengan mengusulkan
kepada manajemen Perum BULOG untuk melakukan sentralisasi Prinlog yang tidak dapat dipungkiri lagi,
yaitu penunjukan langsung dari Perum BULOG Pusat langsung ke PT JPL BULOG Pusat.
4. Strengthen marketing personnel and sales promotion and synergy with State-Owned
Enterprises BUMN, state-owned and private companies.
This is done in a synergistic strategy of reducing the cost of HPP, so the JPLB tariff is very competitive compared to
other Forwarder companies. The expansion of external stakeholders is needed to strengthen the company’s
image to be more popular in the Transportation Service industry.
5. Increase competitiveness by building the competence of each existing employee to improve
service quality and quick response to complaints from consumers.
This is done by providing courses and other vocational education, so that employees become more
knowledgeable and mastering the work in the ield of Logistics.
6. Increased human resource productivity and quality of service to consumers by standardizing
operations, administration and inance by building systems and SOPs.
Work productivity is seen from the KPI Key Performance Index achieved, either individually or by the company
as a whole. Improvement of services to consumers is done by applying costumer service satisfaction, service
excellence and quickly respond to all complaints.
Based on the abovementioned, in order to achieve Revenue growth and EBT on target, it is necessary to do
the following:
1. Increase the sales of commodity transport handling services of Perum BULOG and market development to
increase sales of external market share outside Perum BULOG. One strategy that can be done is to propose
to the management of Perum BULOG to centralize Prinlog that can not be denied again, that is direct
appointment from Perum BULOG Center directly to PT JPL BULOG Center.
211
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
2. Pelayanan terpadu antara komoditi Perum BULOG dengan angkutan untuk pangsa pasar Eksternal.
3. Melakukan eisiensi penggunaan anggaran untuk aktiitas operasi angkutan dengan melakukan
percepatan penyelesain dokumen angkutan dan waktu penagihan. Hal ini dilakukan dengan menerapkan
strategi penurunan biaya HPP tersebut di atas agar tercapai tujuan eisiensi perusahaan secara menyeluruh.
4. Integrasi pelayanan jasa angkutan dengan mengoptimalkan jaringan cabang seluruh Indonesia
dengan pengembangan aplikasi-aplikasi penunjang kegiatan dan operasional. Pembangunan sarana
berbasis Technology Information IT yang sedang dibangun oleh perusahaan saat ini, merupakan
dasar pembangunan sistem informasi manajemen yang user friendly, terintegrisi ke seluruh cabang
secara real time, kredibel, akurat, handal dan dapat dipertanggungjawabkan. Sehingga akurasi data yang
dibutuhkan oleh konsumen dapat tersedia secara komprehensif dan terintegrasi.
Adapun laporan keuangan posisi per 31 Desember 2016 audited disajikan secara komparatif dengan laporan
keuangan per 31 Desember 2015 audited, sebagai berikut:
LAPORAN POSISI KEUANGAN
2016 2015
FINANCIAL POSITION
dalam Rupiah in Rupiah
ASET ASSETS
Aset Lancar Current Assets
Kas dan setara kas 204.115.586.893
85.116.493.261 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 88.770.181.976
38.534.191.054 Account receivables
Piutang lain-lain 386.327.385
180.572.149 Other account receivables
Uang muka 119.572.879.534
61.769.824.700 Down payment
Pajak dibayar dimuka -
8.163.467.319 Prepaid taxes
Biaya dibayar dimuka -
404.541.643 Prepaid expenses
Total Aset Lancar 412.844.975.788
194.169.090.126 Total Current Assets
Aset Tidak Lancar Non-Current Assets
Aset tetap-neto 57.135.345.256
65.171.844.825 Fixed asset
Aset pajak tangguhan 87.396.405
8.776.153 Deferred ixed asset
Aset lain-lain 6.869.727.839
36.527.935.984 Other assets
Total Aset Tidak Lancar 64.092.469.500
101.708.556.962 Total Non-Current Assets
Total Aset 476.937.445.288
295.877.647.088 Total Assets
2. Integrated service between Perum BULOG commodities and transportation for External market share.
3. Make eficient use of the budget for transport operations activities by accelerating the completion of
transport documents and collection time. This is done by applying the HPP cost reduction strategy mentioned
above in order to achieve the company’s overall eficiency objectives.
4. Integration of freight services by optimizing branch network throughout Indonesia with the development
of operational and operational support applications. Development of facilities Information Technology
IT currently under construction by the company today, is the basis of the development of user friendly
management information system, integrated into all branches in real time, credible, accurate, reliable and
accountable. So that the accuracy of data required by consumers can be available comprehensively and
integrated.
The inancial statements position as of December 31, 2016 audited are presented in comparative manner
with the inancial statements as of December 31, 2015 audited, as follows:
212
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
Liabilitas Jangka Pendek Short Term Liability
Utang usaha 72.891.320.241
29.543.343.624 Account payables
Utang lain-lain - pihak ketiga 58.476.985.247
277.223.369 Other Debt – third party
Utang bank jangka pendek 6.778.700.000
- Short term bank debt
Utang pajak 4.566.925.765
1.995.984.579 Tax debt
Biaya yang masih harus dibayar 20.794.136.673
13.667.552.304 Accrued cost
Bagian pinjaman jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu
tahun Long term loan portion to be paid
within one year Utang bank
2.377.800.000 2.377.800.000
Bank debt Utang pembiayaan konsumen
380.060.000 163.801.150
Consumer inancing debt
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 166.265.927.926
48.025.705.026 Total Short Term Liability
Liabilitas Jangka Panjang Long Term Liability
Pinjaman jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam satu tahun Long term loan – after deducted due
portion within one year Utang bank
3.939.800.000 6.316.600.000
Bank debt Utang pembiayaan konsumen
385.148.332 381.158.850
Consumer inancing debt Liabilitas imbalan kerja
349.588.791 35.107.030
Liability for employee beneit
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 4.674.537.123
6.733.865.880 Total Short Term Liability
Total Liabilitas 170.940.465.049
54.759.570.906 Total Liabilities
Ekuitas Equity
Modal saham 105.930.000.000
105.930.000.000 Capital stock
Pendapatan komprehensif lain Other comprehensive income
Pengukuran kembali imbalan 6.708.285
17.329.792 Re-measurement of rewards
Saldo laba 200.060.271.954
135.170.746.390 Retained earnings
Total Ekuitas - Neto 305.996.980.239
241.118.076.182 Total Equity - Nett
Total Liabilitas dan Ekuitas 476.937.445.288
295.877.647.088 Total Liabilities and Equity
213
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF
2016 2015
COMPREHENSIVE INCOME STATEMENT
dalam Rupiah in Rupiah
Pendapatan usaha 1.449.606.273.983
1.004.671.604.428 Operating revenues
Harga pokok pendapatan 1.288.462.844.894
909.066.537.613 Cost of revenue
Laba Bruto 161.143.429.089
95.605.066.815 Gross Proit
Beban Usaha Operating expenses
Beban umum dan administrasi 698.835.668
35.657.496.014 General and administrative expenses
Beban eksploitasi 69.851.791.550
739.293.071 Exploitation expenses
Laba Operasi 90.592.801.871
59.208.277.730 Operating proit
Pendapatan dan Beban Lainnya Revenues and Other Expenses
Pendapatan lainnya 1.961.241.389
2.151.225.473 Other income
Pendapatan bunga 907.556.901
5.281.213.995 Interest income
Beban lainnya 2.820.242.597
1.976.679.185 Expenses
Laba sebelum Pajak 90.641.357.564
64.664.038.013 Proit before tax
Manfaat Beban Pajak Tangguhan Deferred tax expenses beneits
Pajak kini 25.826.911.750
15.584.483.500 Current taxes
Pajak tangguhan 75.079.750
7.172.750 Deferred tax
Laba Tahun Berjalan 64.889.525.564
49.086.727.263 Current year proit
Pendapatan Komprehensif Lain Comprehensive income
Pengukuran kembali atas imbalan kerja
14.162.009 23.106.389
Re-measurement of employee beneit Pajak penghasilan terkait
3.540.502 5.776.597
Related income tax
Laba Komprehensif Tahun Berjalan
64.878.904.057 49.104.057.054
Comprehensive proit of current year
214
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
PT Gendhis Multi Manis PT GMM
Kebijakan pemerintah yang menetapkan bahwa gula pasir adalah salah satu dari sembilan bahan pokok kebutuhan
rakyat banyak. Kebutuhan konsumsi gula terus mengalami peningkatan, sementara produksi gula dalam negeri belum
mampu mencukupi kebutuhan tersebut.
Gula merupakan kontributor inlasi nomor 6, sehingga perlu adanya peran stabilisator. Sebagai fungsi stabilisator
harga, saat ini Perum BULOG telah melakukan kegiatan pembelian dan perdagangan gula kristal putih GKP.
Dengan mulai masuk ke industri hulu akan meningkatkan kemampuan BULOG dalam stabilisasi harga gula karena
adanya kepastian pasokan gula ke Perum BULOG.
PT GMM merupakan pabrik gula modern dan eisien dengan kapasitas giling tebu 4.000 TCD dengan rendenem
7 - 8 dan kapasitas melting raw sugar 6.000 TCD dengan yield 95 - 97 melalui metode karbonatasi
sehingga gula yang dihasilkan memiliki PH normal dan mampu mencapai icumsa 100.
Penyediaan bahan baku tebu saat ini dipenuhi melalui jual-beli lepas, pembinaan petani plasma 3.800 Ha dan
pengelolaan lahan tebu sendiri 25 Ha, dan saat ini telah dilakukan upaya koordinasi dengan Perhutani untuk
perluasan Hak Guna Usaha HGU untuk meningkatkan pasokan tebu. Dengan kapasitasnya tersebut maka PT
GMM dapat menyediakan pasokan Gula Kristal Putih bagi Perum BULOG sebesar 328.000 ton setiap tahunnya yang
terdiri dari 188.000 ton dari hasil giling tebu dan 140.000 ton dari pengolahan raw sugar.
Adapun laporan keuangan posisi per 31Desember 2016 audited disajikan secara komparatif dengan laporan
keuangan per 31 Desember 2015 audited, sebagai berikut:
PT Gendhis Multi Manis PT GMM
The government policy which stipulates that sugar is one of the nine basic needs of the people. Sugar consumption
needs continue to increase, while domestic sugar production has not been able to meet these needs.
Sugar is the contributor of inlation number 6, so there needs to be a stabilizer role. As a price stabilizer function,
currently Perum BULOG has been engaged in buying and trading white crystal sugar GKP. By starting to enter the
upstream industry will increase the ability of BULOG in stabilizing sugar prices due to the certainty of sugar supply
to Perum BULOG.
PT GMM is a modern and eficient sugar mill with 4000 TCD sugar cane capacity with 7 - 8 rendenem and 6000
TCD melting raw sugar capacity with 95 - 97 yield through carbonate method so that the sugar produced has
normal PH and reaches icumsa 100.
The supply of sugarcane raw material is currently covered by freelance selling, development of 3,800 Ha plasma
farmers and the management of sugarcane own 25 Ha, and now there has been a coordination effort with
Perhutani for the expansion of the Right to Use HGU to increase the supply of sugarcane. With its capacity then
PT GMM can supply the supply of White Crystal Sugar to Perum BULOG of 328,000 tons annually consisting of
188,000 tons of sugarcane milled and 140,000 tons of raw sugar processing.
The inancial statements of the position as of December 31, 2016 audited are presented in comparative manner
with the inancial statements as of December 31, 2015 audited, as follows:
215
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
LAPORAN POSISI KEUANGAN PT GENDHIS MULTI MANIS
2016
PT GENDHIS MULTI MANIS FINANCIAL REPORT
dalam Rupiah in Rupiah
ASET ASSETS
Aset Lancar Current Asset
Kas dan setara kas 32.269.546.386
Cash and cash equivalents Piutang PTR - net
- Account receivables PTR Net
Piutang lain-lain - net -
Other account receivables Persediaan
1.834.145.729 Inventory
Pajak dibayar dimuka 1.075.898.485
Prepaid taxes Biaya dibayar dimuka
1.278.987.613 Prepaid expenses
Uang muka pembelian 3.076.159.866
Down Payment
Total Aset Lancar 39.534.738.079
Total Current Assets Aset Tidak Lancar
Non-current Assets
Aset pajak tangguhan 156.146.700.312
Deferred tax asset Aset tetap - neto
998.019.383.510 Fixed asset
Aset tidak berwujud neto 17.306.250
Intangible assets Tanaman belum menghasilkan
1.650.107.545 Immature plants
Total Aset Tidak Lancar 1.155.833.497.617
Total Non-current Assets Total Aset
1.195.368.235.695 Total Assets
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
Liabilitas Jangka Pendek Short Term Liabilities
Utang pihak ketiga 4.100.040.071
Debt - third party Utang bank jangka pendek
7.990.000.000 Short term bank debt
Utang pajak 283.219.447
Tax debt Biaya yang masih harus dibayar
14.534.956.398 Accrued cost
Utang lain-lain 89.175.916
Other Debt
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 26.997.391.831
Total Short Term Liabilities Liabilitas Jangka Panjang
Long Term Liabilities
Utang pihak berelasi 300.000.000.000
Related Party Debt Utang bank jangka panjang
884.120.684.474 Long term bank debt
Utang pembiayaan konsumen 1.061.112.000
Consumer inancing debt Liabilitas imbalan kerja
2.071.101.177 Liability for employee beneit
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1.187.252.897.651
Total Long Term Liabilities Total Liabilitas
1.214.250.289.483 Total Liabilities
Ekuitas Equity
Modal saham 330.220.000.000
Capital stock Pendapatan komprehensif lain
Other comprehensive income Pengukuran kembali imbalan kerja
29.827.676 Re-measurement of rewards
Saldo laba rugi 349.072.226.111
Retained earnings
Total Ekuitas - Neto 18.882.053.787
Total Equity - Net Total Liabilitas dan Ekuitas
1.195.368.235.695 Total Liabilities and Equity
Laporan Posisi Keuangan tahun 2016 hanya menyajikan periode Oktober sampai dengan Desember 2016 sesuai dengan periode akuisisi PT GMM oleh Perum BULOG.
The Financial Report in 2016 only presents the period of October - December 2016 according to the acquisition period of PT GMM by Perum BULOG.
216
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF PT GENDHIS MULTI MANIS
2016
PT GENDHIS MULTI MANIS COMPREHENSIVE INCOME STATEMENT
dalam Rupiah in Rupiah
Pendapatan usaha 4.990.642.719
Operating revenues Harga pokok pendapatan
11.412.930.411 Cost of revenue
Laba Rugi Bruto 6.422.287.693
Gross Proit Loss Beban Usaha
Operating Expenses
Beban umum dan administrasi 5.437.774.293
General and administrative expenses Beban penjualan
100.000 Exploitation expenses
Laba Rugi Operasi 11.860.161.986
Operating Proit Loss Pendapatan dan Beban Lainnya
Revenues and Other Expenses
Pendapatan lainnya 77.928.486.380
Other income Beban lainnya
19.068.935.581 Other expenses
Rugi sebelum Pajak 46.999.388.813
Proit before tax Manfaat Beban Pajak Tangguhan
Deferred Tax Beneits Expenses
Pajak kini -
Current taxes Pajak tangguhan
38.151.669.891 Deferred tax
Rugi setelah Pajak Penghasilan 85.151.058.704
Loss after Income Tax
Penghasilan Beban Komprehensif Lainnya 115.396.624
Other Comprehensive Income Expenses
Laba Komprehensif Tahun Berjalan 85.035.662.080
Comprehensive Proit of Current Year
Laporan laba rugi komprehensif tahun 2016 hanya menyajikan periode Oktober sampai dengan Desember 2016 sesuai dengan periode akuisisi PT GMM oleh Perum BULOG.
The comprehensive income statement in 2016 only presents the period of October - December 2016 according to the acquisition period of PT GMM by Perum BULOG.
BIDANG-BIDANG PENDUKUNG
Pengembangan Bisnis dan Industri 1. Pengembangan Bisnis dan Industri Hulu
Sampai dengan akhir Tahun 2016, Perum BULOG telah melakukan beberapa kegiatan terkait Pengembangan
Bisnis dan Industri Hulu dalam mendukung peningkatan pengadaan gabah beras dalam negeri yaitu :
a. Pelaksanaan Program kemitraan yang telah
dilakukan sampai akhir tahun 2016 antara lain: • Melakukan survei kepuasan mitra kerja terhadap
pelayanan yang diberikan oleh Perum BULOG. Hasil survei kepuasan tersebut menunjukan
bahwa Perum BULOG telah memberikan pelayanan dengan kategori baik.
SUPPORTING SECTORS
Business and Industry Development
1. Upstream Business and Industry Development Until the end of Year 2016, Perum BULOG has
undertaken several activities related to Upstream Business Development and Industry in supporting the
increase of domestic rice grain procurement, namely: a. Implementation of Partnership Program which has
been executed by the end of 2016, among others: • Conducting satisfaction of partners survey on
services provided by Perum BULOG. The result of satisfaction survey shows that Perum BULOG has
provided good category service.
217
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
• Program lumbung pangan dititik beratkan pada pembentukan jaringan pengadaan baru melalui
program Lumbung Pangan Desa Bunga Desa. Bunga Desa adalah kerjasama Perum BULOG
dengan Badan Usaha Milik Desa BUM Desa dalam bentuk penyerapan hasil pertanian desa
setempat dan pemanfaatan Gudanglumbung yang berada di desa untuk kepentingan
penyimpanan dan distribusi produk pangan BULOG. Untuk mendukung program Bunga
Desa, telah dilaksanakan penandatangan Perjanjian Kerja Sama antara Direktorat Jenderal
Pembangunan Kawasan Perdesaan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan
Transmigrasi dengan Perum BULOG tentang Pengembangan Kemandirian Pangan dan
Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Kawasan Perdesaan pada tanggal 21 November 2016.
• Melakukan Penandatangan Nota Kesepahaman antara Perum BULOG dengan PT Bank Negara
Indonesia Persero Tbk tentang Penyediaan dan Penggunaan Layanan Perbankan pada tanggal
13 Oktober 2016.
• Melakukan Penandatangan Perjanjian Kerja Sama antara Perum BULOG dengan PT Bank
Negara Indonesia Persero Tbk tentang Sinergi Bisnis Agen dengan Sahabat Rumah Pangan Kita
RPK; Pemberian fasilitas Kredit kepada Sahabat Rumah Pangan Kita RPK, Lumbung Pangan
Desa, dan Mitra Budidaya Pertanian On Farm pada tanggal 13 Oktober 2016.
• Pada tahun 2017 diharapkan Perum BULOG dapat mempertahankan dan meningkatkan
pelayanan kepada Mitra Kerja dan masyarakat serta dapat menciptakan jaringan pengadaan
yang luas melalui Bunga Desa sehingga dapat meningkatkan penyerapan GabahBeras Perum
BULOG.
b. Melaksanakan kegiatan usaha budidaya on farm yang meliputi komoditas pertanian padi, kedelai,
jagung, cabe merah, bawang merah dan tidak menutup kemungkinan komoditas pertanian lain
yang potensial dengan menggunakan pola mandiri, kemitraan dan sinergi.
• Food granary program is focused on the establishment of new procurement network
through Village Lumbung Pangan Desa Bunga Desa program. Bunga Desa is a collaboration
between Perum BULOG and Village Owned Enterprises BUM Desa in the form of absorption
of local village agricultural products and the utilization of warehouses located in the village
for the storage and distribution of BULOG food products. To support the Flower Village program,
the signing of a Cooperation Agreement between the Directorate General of Rural Area
Development of Village Ministry, Disadvantaged Area Development and Transmigration
with BULOG Perum on Food Self-Reliance Development and Economic Improvement of
People in Rural Area on 21 November 2016.
• Duly signed Memorandum of Understanding between Perum BULOG with PT Bank Negara
Indonesia Persero Tbk on the Provision and Use of Banking Services on October 13, 2016.
• Duly signed Cooperation Agreement between Perum BULOG and PT Bank Negara Indonesia
Persero Tbk on the Business Synergy of Agents with Our Home Food RPKSahabat; Provision
of Credit facilities to Sahabat of our House of Food RPK, Lumbung Pangan Desa, and Mitra
Agriculture Cultivation On Farm on October 13, 2016.
• In 2017 it is expected Perum BULOG can maintain and improve service to Partners and the
community and can create a broad procurement network through Bunga Desa so as to increase
the absorption of Rice Perum BULOG.
b. Carrying on farm activities covering agricultural commodities of rice, soybeans, corn, red peppers,
shallots and not possibly other potential agricultural commodities by using independent patterns,
partnerships and synergies.
218
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
• Target dan Realisasi On Farm Tahun 2016
• Mutasi Modal Kerja On Farm Tahun 2016
• Pada bulan Juni 2016 telah melaksanakan pengadaan dan pengiriman 22 unit Combine
Harvester Machine CHM ke 6 enam Divre Penerima yaitu Divre Sumsel, Lampung, Jabar,
Jateng, Sulselbar, dan NTB. Dari 22 unit CHM tersebut, 10 unit telah beroperasi sedangkan 12
unit yang lain belum beroperasi, sehingga perlu dilakukan monev atas kegiatan yang dilakukan
untuk mengoptimalkan aktivitas CHM dalam mendukung kegiatan pengadaan gabahberas
DN.
• Pelaksanaan Diklat On Farm pada tanggal 26-30 September 2016, yang diikuti oleh 35 peserta
dari para pelaksana on farm di divresubdivre. Pelaksanaan diklat ini adalah hasil sinergi antara
PT Jasindo, PT BRI, PT BNI, PT Syngenta, dan Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Diklat ini
bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan teknis tentang budidaya tanaman padi mulai
dari pengolahan tanah, penanaman, panen, dan pascapanen.
ON FARM TARGET
REALISASI
Realization
dalam Ha in Ha
Mandiri BULOG 21.977
158 0,72
Mandiri Petani 95.686
19.816 20,71
Kemitraan MKO 19.126
531 2,77
Kemitraan MKP 678.394
740.381 109,14
Sinergi 184.817
41.808 22,62
Jumlah
Total
1.000.000 802.694
80,27
MKO: Mitra Kerja On Farm PetaniKelompok Tani
Partners On Farm Farmers Farmers Group
MKP: Mitra Kerja Pengadaan
Procurement Partner
ON FARM MODAL KERJA
Working Capital
DROPPING PENGEMBALIAN
Return
SISA
Remains
LABA
Profit
dalam Rupiah in Rupiah
Mandiri BULOG 2.069.870.751
2.009.870.751 60.000.000
155.312.208 Kemitraan MKO
1.883.138.508 1.252.438.508
630.700.000
Jumlah
Total
3.953.009.259 3.262.309.259
690.700.000 155.312.208
• In June 2016 the Company has conducted the procurement and delivery of 22 Combine
Harvester Machine CHM units to 6 six Divre Receivers, namely Divre Sumsel, Lampung, West
Java, Central Java, South Sulawesi and NTB. Of the 22 units of the CHM, 10 units are in
operation while the other 12 units are not yet in operation, so monev should be done to optimize
CHM activities in supporting the procurement of grain rice of DN.
• On Farm Training Implementation on 26-30 September 2016, followed by 35 participants
from the implementers on farm in divre subdivre. Implementation of this training is the
result of synergy between PT Jasindo, PT BRI, PT BNI, PT Syngenta, and Indonesian Center
for Rice Research. This training aims to improve technical knowledge about rice cultivation from
soil cultivation, planting, harvesting, and post harvest.
• Target and Realization On Farm Year 2016
• Mutation of Working Capital On Farm Year 2016
219
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
• Melakukan pembelian bawang merah langsung kepada petani di Desa Jagalempeni, Kecamatan
Wanasari, Kabupaten Brebes pada tanggal 22 November 2016. Kegiatan ini bertujuan untuk
mempelajari seluk beluk mekanisme pembelian bawang merah secara tebasan. Selain itu untuk
mempelajari kegiatan pasca panen bawang merah beserta komponen biayanya mulai dari
pencabutan, penjemuran, dan penyimpanannya.
• Melaksanakan kegiatan on farm bawang merah dengan 10 petani bawang merah di Desa
Jagalempeni, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes. Kerja Sama ini dilaksanakan melalui
Perjanjian Kerja Bersama On Farm Kemitraan, Jual Beli, dan Pengelolaan Hasil Panen Bawang
Merah pada tanggal 30 Desember 2016 antara BUMDesa Jaya Makmur, Petani Bawang Merah
Program Kartu Tani Desa Jagalempeni Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes dengan Perum
BULOG Subdivisi Regional Pekalongan Divre Jateng.
• Arah roadmap Subdivisi On Farm Perum BULOG adalah meningkatkan kegiatan on farm non MKP
sehingga dapat menekan ketergantungan kepada Mitra Kerja Pengadaan MKP dalam kegiatan
penyerapan GabahBeras Perum BULOG.
c. Melaksanakan kegiatan operasi dan administrasi pengolahan gabahberas dan pangan pokok
lainnya sesuai dengan prinsip-prinsip pelaksanaan standarisasi mutuGood Manufacturing Practice
GMP untuk memenuhi kebutuhan PSO, Komersial, dan Pengembangan Bisnis, serta penyusunan
prosedurpedoman di bidang pengembangan industri hulu.
Dalam perjalanannya di tahun 2016 sampai dengan saat ini, telah melakukan kegiatan terkait
pengembangan industri pasca panen, yaitu pembangunan Modern rice Milling Plant MRMP dan
Rice Processing Complex RPC yang akan dibangun di beberapa wilayah di Indonesia. Melalui program
pembangunan Modern rice Milling Plant MRMP dan Rice Processing Complex RPC diharapkan
penguatan industri hulu pada Perum BULOG bisa seiring dengan pengembangan industri pada sektor
hilir. Selain itu, penyediaan sarana dan prasarana pengolahan beras dan pangan pokok lain telah
dilakukan dengan pengadaan mesinalat timbang • Purchase of onion directly to farmers in
Jagalempeni Village, District Wanasari, Brebes District on November 22, 2016. This activity
aims to learn the ins and outs of the mechanism of purchasing onion in tebasan. In addition to
studying the activities of post-harvest red onion and its cost components ranging from removal,
drying, and storage.
• Implement on on-farm onion activities with 10 onion farmers in Jagalempeni Village, Wanasari
Sub-district, Brebes District. This cooperation is conducted through the Partnership on Sale
Agreement, Sale and Purchase of Red Onion Farming on December 30, 2016 between
BUMDesa Jaya Makmur, Bawang Merah Farmer Farmer Program Jagalempeni Village, Wanasari
Sub-district, Brebes Regency with Perum BULOG Subdivisi Regional Pekalongan Divre Central Java.
• Direction roadmap Subdivision On Farm Perum BULOG is increasing the activity on farm non
MKP so as to reduce dependence on Procurement Partners MKP in the absorption of Rice Perum
BULOG.
c. Carry out grain rice and other basic food operations and administration operations in accordance with
the principles of Good Manufacturing Practice GMP implementation to meet the needs of PSO,
Commercial and Business Development, and the preparation of procedures guidelines in the ield
of upstream industry development.
During journey from 2016 to the present, it has undertaken activities related to the development of
the post-harvest industry, namely the development of Modern Rice Milling Plant MRMP and Rice
Processing Complex RPC to be built in several regions in Indonesia. Through the development
program of Modern Rice Milling Plant MRMP and Rice Processing Complex RPC is expected
to strengthen upstream industry in Perum BULOG can be in line with industry development in
downstream sector. In addition, the provision of rice processing facilities and other basic foodstuffs
has been done with the procurement of machine
220
LAPORAN TAHUNAN Annual Report
kemas serta kemasan sesuai dengan standar dan ijin yang telah ditetapkan oleh pemerintah SNI,
BPOM, dan Halal. Pada tahun 2017 diharapkan Perum BULOG dapat terus mengembangkan bisnis
dan industrinya sehingga pencapaian kinerja dapat terus meningkat seiring dengan peningkatan
penyerapan GabahBeras Perum BULOG khususnya melalui Unit Pengolahannya.
d. Melaksanakan kegiatan pemeliharaan mesin dan sarana industri ditujukan untuk kesiapan proses
pengolahan bahan baku menjadi produk yang siap didistribusikan khususnya komoditas pangan
seperti beras, gula, minyak goreng, daging, bawang merah dan lain-lain. Beberapa mesin dan
sarana industri yang saat ini dikelola oleh Perum BULOG yaitu RMP Rice Milling Plant, DC Drying
Centre, lantai jemur, Mesin Pengemas Beras, Mesin Pengemas Gula dan CHM Combine Harvester
Machine yang tersebar di berbagai DivreSubdivre.
e. Perawatan yang rutin dan terjadwal serta ketersediaan spare part dan technical support di
setiap DivreSubdivre merupakan suatu keharusan untuk menjaga setiap mesin yang dikelola Perum
BULOG agar selalu siap dioperasikan. Dalam upaya meningkatkan kinerja dan optimalisasi
unit pengolahan, dilakukan juga revitalisasi dan modiikasi terhadap beberapa bagian mesin yaitu
sistem gasiikasi, substitusi tenaga genset menjadi listrik PLN, penambahan rangkaian mesin giling,
serta modiikasi lainnya.
2. Pengembangan Bisnis dan Industri Hilir