FGD Mengenai Pengembangan Infrastruktur Pengelolaan Komoditi Jagung Perum BULOG

232 LAPORAN TAHUNAN Annual Report beras. FGD ini menghadirkan beberapa narasumber yang berkaitan dengan pengoplosan beras yaitu: 1 Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tata Niaga PKTN Kemendag, 2 Deputi Bidang Pencegahan KPK RI, dan 3 Kabareskrim POLRI serta diikuti oleh beberapa Kadiv, Kasubdiv, Kasi, Peneliti, dan Staff di Divisi Riset dan Renstra. Adapun tujuan diselenggarakannya FGD ini yaitu: 1 Melalui FGD ini diharapkan dapat memberikan informasi dan pemahaman yang tepat mengenai pengelolaan beras oplosan yang sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia, dan 2 Melalui informasi yang didapat, BULOG dapat melakukan antisipatif dan pengendalian beras oplosan yang memungkinkan masuk dalam pengadaan beras BULOG.

5. FGD Mengenai Pengembangan Infrastruktur Pengelolaan Komoditi Jagung Perum BULOG

FGD diselenggarakan pada tanggal 23 Mei 2016 untuk membahas tentang pengelolaan komoditi jagung termasuk pengembangan infrastruktur yang dibutuhkan dalam pengelolaan jagung. Mengingat jagung hasil produksi petani masih memiliki kadar air yang tinggi dan tidak dapat langsung disimpan karena berpotensi rusak maka dibutuhkan pembangunan infrastruktur pengeringan dan penyimpanan stok jagung melalui pembangunan Drying Center DC dan Silo jagung. Lokasi DC dan silo jagung akan dibangun di wilayah sentra produksi jagung. FGD ini menghadirkan nara sumber kompeten dari PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk. serta diikuti oleh beberapa Kadiv, Kasubdiv, Kasi, Peneliti, dan Staff di Divisi Riset Renstra. Adapun tujuan diselenggarakannya FGD ini yaitu 1 Dapat memberikan informasi, pemahaman dan arahan yang tepat mengenai pengembangan infrastruktur pengelolaan komoditi jagung; dan 2 Dapat melakukan antisipatif dalam penanganan serta pengelolaan komoditi jagung. speakers related to rice pengoplosan namely 1 Director General Consumer Protection and Trade Commerce PKTN Kemendag, 2 Deputy of Prevention of KPK RI, and 3 Kabareskrim POLRI and followed by some Head of Sub Division, Head of Sub Division, Researcher, and Staff in Research and Renstra Division. The purpose of this FGD is to: 1 Through this FGD is expected to provide information and proper understanding of the management of oplosan rice in accordance with the regulations in force in Indonesia, and 2 Through the information obtained, BULOG can anticipate and control the oplosan rice allow entry in procurement of BULOG rice. 5. FGD Concerning Development on Infrastructure Management of Corn Commodity by Perum BULOG The FGDs were held on 23 May 2016 to discuss the management of corn commodities including the development of the infrastructure needed for the management of maize. Considering the corn production of farmers still have high water content and can not be directly stored because of potentially damaged, it needs to develop the drying and storage infrastructure of corn stock through the development of Drying Center DC and Silo maize. The location of DC and corn silo will be built in corn production area. This FGD presents a competent resource person from PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA Tbk. And followed by several Kadiv, Kasubdiv, Head of Research, and Staff in Research Renstra Division. The purpose of this FGD is to: 1 Can provide appropriate information, understanding and direction on the development of corn commodity management infrastructure; and 2 Ability anticipate in handling and management of corn commodities. 233 LAPORAN TAHUNAN Annual Report

6. Kajian Struktur Pasar, Perilaku dan Kinerja Pasar Beras di Indonesia.