Permasalahan PENERAPAN MODEL QUANTUM LEARNING BERBANTUAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MEMBACA AKSARA JAWA NGLEGENA PADA SISWA KELAS III SDN 2 PEKAJA KABUPATEN BANYUMAS

7

1.2 Permasalahan

Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara yang dilakukan peneliti kepada guru kelas III SDN Pekaja 2 Kabupaten Banyumas, siswa mengalami kesulitan dalam pembelajaran bahasa Jawa. Salah satunya yaitu materi membaca aksara Jawa nglegena. Pada materi membaca aksara Jawa nglegena, siswa belum hafal dan masih kesulitan membedakan aksara Jawa. Hal tersebut disebabkan karena guru masih mengandalkan model pembelajaran yang konvensional dan kurang memanfaatkan media dalam pembelajaran. Penggunaan model pembelajaran secara konvensional mengakibatkan keterampilan membaca siswa tidak berkembang. Pemanfaatan media yang kurang maksimal mengakibatkan partisipasi dan antusias siswa kurang, serta pembelajaran menjadi kurang bermakna. Berdasarkan uraian di atas menjelaskan bahwa hasil belajar siswa pada materi membaca aksara Jawa nglegena rendah. Siswa kelas III SDN 2 Pekaja Kabupaten Banyumas berjumlah 30 orang, memperoleh nilai rata-rata kelas sebesar 60,8. Ketuntasan belajar klasikal yang diperoleh hanya 43,33. Nilai rata- rata kelas yang dicapai siswa masih rendah, karena kurang dari 65 yang merupakan nilai Kriteria Ketuntasan Masalah KKM. Ketuntasan belajar klasikal membaca aksara Jawa nglegena pada siswa kelas III SDN Pekaja 2 belum tercapai. Ketuntasan belajar klasikal yang seharusnya diperoleh 75, tetapi ketuntasan yang diperoleh hanya 43,33 saja. Rendahnya hasil belajar membaca aksara Jawa nglegena disebabkan oleh: 1 siswa belum hafal dan kurang memahami bentuk masing-masing aksara Jawa 8 2 sikap siswa yang meremehkan kegiatan membaca aksara Jawa nglegena 3 kurangnya keaktifan siswa dalam pembelajaran 4 siswa kurang memahami pelafalan aksara Jawa. Selain faktor dari siswa, guru juga mempengaruhi hasil belajar membaca aksara Jawa. Model pembelajaran yang diterapkan oleh guru bersifat konvensional dan masih kurangnya pemanfaatan media pembelajaran. Berdasarkan permasalahan tersebut, pemilihan metode dan media pembelajaran sangat penting agar sesuai dengan karakteristik siswa dan materi pembelajaran.

1.3 Identifikasi Masalah

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA AKSARA JAWA MELALUI MODEL QUANTUM LEARNING DENGAN MEDIA KARTU KATA SISWA KELAS IIIA SDN PETOMPON 02 SEMARANG

3 18 233

Penerapan Model Pembelajaran STAD Berbantuan Media Tiga Dimensi untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Bangun Ruang Sederhana Pada Siswa Kelas IV SDN 2 Tipar Kidul Kabupaten Banyumas

0 35 335

PENERAPAN MODEL QUANTUM TEACHING BERBANTUAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS IVB SDN KARANGANYAR 01 SEMARANG

1 13 338

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMBACA AKSARA JAWA NGLEGENA MELALUI STRATEGI INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 1 KEDAWUNG KABUPATEN BANJARNEGARA

3 50 223

PENERAPAN MODEL CROSSWORD PUZZLE DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL PENERAPAN MODEL CROSSWORD PUZZLE DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA SISWA KELAS VIIID SMP NEGERI 2 BAKI SUKOHARJO.

0 2 16

PENGEMBANGAN MEDIA TALI ANDHA AKSARA JAWA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA AKSARA JAWA SISWA KELAS V SDN SENDANGADI 1.

1 11 164

IMPLEMENTASI PENDEKATAN ACTIVE LEARNING BERBANTUAN MEDIA FLASH CARDS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA AKSARA JAWA KELAS V SEKOLAH DASAR

0 0 8

View of PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING AND LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS III SD

0 0 12

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CTL BERBANTUAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MATERI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KELAS IV SDN 1 JEPANG

1 1 27

IMPLEMENTASI PENDEKATAN ACTIVE LEARNING BERBANTUAN MEDIA FLASH CARDS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA AKSARA JAWA

0 0 20