Kelas Eksperimen Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Berdasarkan Indikator
Dari kelas eksperimen dan kelas kontrol, pencapaian tertinggi indikator kemampuan komunikasi matematis siswa terdapat pada kelas eksperimen yaitu
indikator kedua mengenai menyajikan pernyataan matematika secara tertulis dan gambar dengan persentase yang diperoleh sebesar 76,66 . Sedangkan
pendacapaian terendah indikator dengan persentase yang diperoleh sebesar 46,15 yaitu indikator menarik kesimpulan dari pernyataan terdapat pada kelas kontrol.
Selisih persentase untuk indikator 1 yaitu menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa matematika pada kelas eksperimen dan kelas kontrol yaitu sebesar
7,53 , selisih persentase untuk indikator 2 yaitu menyajikan pernyataan matematika secara tertulis dan gambar pada kelas eksperimen dan kelas kontrol
adalah sebesar 10,63, dan selisih persentase kelas eksperimen dan kelas kontrol pada indikator 3 yaitu menarik kesimpulan dari pernyataan sebesar 3,45 .
Perbandingan persentase kemampuan komunikasi matematis siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dapat disajikan secara visual dalam diagram
berikut:
Gambar 4.1 Diagram Persentase Skor Kemampuan Komunikasi Matematis Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol.
10 20
30 40
50 60
70 80
90
Indikat or 1 Indikat or 2
Indikat or 3 EKSPERIM EN
KONTROL
Berdasarkan Gambar 4.1 terlihat bahwa indikator yang paling menonjol baik pada kelas eksperimen maupun pada kelas kontrol adalah indikator 2 yaitu
menyajikan pernyataan matematika secara tertulis dan gambar, sedangkan indikator yang paling rendah pada kelas eksperimen maupun kelas kontrol adalah
pada indikator 3 yaitu menarik kesimpulan dari pernyataan. Dengan demikian, secara garis besar dapat disimpulkan bahwa
kemampuan komunikasi matematis siswa kelas eksperimen yang diberikan dengan model pembelajaran Metaphorical Thinking lebih tinggi daripada siswa
kelas kontrol yang diberikan pembelajaran konvensional.