VII. PERAMALAN DAMPAK LIBERALISASI PERDAGANGAN PUPUK TERHADAP KINERJA
PERDAGANGAN PUPUK DAN SEKTOR PERTANIAN TAHUN 2004 - 2010
7.1. Daya Prediksi Model Ekonomi Pupuk dan Sektor Pertanian
Sebelum melakukan peramalan pada masa mendatang terkait dengan kondisi perpupukan nasional, maka kevalidan dari model tersebut perlu dilakukan
pengujian lebih dahulu. Kadang-kadang dalam model dengan menggunakan persamaan yang banyak dan sangat kompleks timbul ketidak konsistenan. Oleh
karena itu diperlukan kompromi antara kepentingan statistik dengan aspek teoritis dari fenomena ekonomi.
Beberapa indikator yang dapat digunakan untuk mengetahui kevalidan dari model yang digunakan adalah dengan pengujian RMSPE, U-Theil dengan
komposisinya, yaitu UM bias proporsi, US bias variance dan UC bias covariance. Validasi model menggunakan data tahun 1987 – 2000 dimana hasil
perbandingan antara nilai aktual dengan prediksinya sebagaimana ditunjukkan Tabel 30, sedangkan hasil pengujian statistik selengkapnya disajikan dalam
Lampiran 4. Pada Tabel 30 ditunjukkan bahwa secara umum rata-rata nilai prediksi
dari varibel endogenus mendekati rata-rata aktualnya. Keadaan ini menunjukkan bahwa model mempunyai prediksi yang baik. Sedangkan pengujian daya prediksi
model secara statistik Lampiran 2, menunjukkan bahwa daya prediksi memang sulit diputuskan apakah cukup baik digunakan untuk simulasi historis dan
peramalan. Hal ini dikarenakan terdapat RMSPE dan U-Theil pada beberapa
161
variabel memang tinggi. Namun, tingginya RMSPE dan U-Theilnya tersebut sulit dihindarkan terutama yang berbentuk persamaan identitas.
Tabel 30. Analisis Uji Validasi Model : Actual-Predicted dan U-Theil
Actual Predicted Variabel
Mean Std Mean Std RMSPE
U – Theil
Produksi Urea 5379.00
772.66 6370.00
852.82 19.09
0.0856 Penawaran Urea
5379.00 772.66
6370.00 852.82
19.09 0.0856
Permintaan Urea 3335.00
441.12 3736.00
811.22 22.89
0.1060 Permintaan Urea Perkebunan
936.37 455.49
806.61 124.16
161.15 0.2651
Permintaan Urea T. Pangan 2398.00
598.70 2554.00
590.80 23.84
0.1160 Harga Urea
375.75 73.30
402.44 42.67
14.49 0.0689
Ekspor Urea 1668.00
398.35 2044.00
329.99 34.22
0.1323 Ekspor Urea Indo. Ke Vietnam
612.27 146.21
854.60 151.51
53.40 0.1932
Ekspor Urea Indo. Ke Taiwan 233.74
55.82 335.66
53.72 56.47
0.2008 Ekspor Urea Indo.ke Filipina 227.96
54.44 111.07
18.07 50.61 0.3623
Ekspor Urea Indo.ke Thailand 250.41
59.80 360.06
58.23 56.60
0.2014 Ekspor Urea Indo.ke Malaysia
93.80 22.40
133.02 21.06
54.07 0.1934
Ekspor Urea Soviet 2746.00
424.97 2624.00
388.48 9.69
0.0527 Ekspor Urea Canada
739.61 125.11
593.54 89.68
22.41 0.1302
Ekspor Urea Rumania 448.04
234.49 495.18
94.56 751.52
0.1909 Ekspor Urea Arab Saudi
596.27 292.90
637.95 192.10
46.47 0.1089
Ekspor Urea USA 429.20
83.41 432.79
45.88 19.66
0.0882 Impor Urea USA
1175.00 472.90
1224.00 308.63
26.48 0.0982
Impor Urea Vietnam 726.43
170.25 880.10
163.31 32.78
0.1293 Impor Urea Austalia
303.64 182.80
314.73 121.08
29.19 0.1046
Impor Urea Thailand 334.21
141.99 312.59
143.43 25.67
0.1094 Harga Urea Dunia
0.14 0.03
0.14 0.01
19.51 0.1004
Produksi TSP 438.52
125.66 447.02
41.63 30.64
0.1018 Penawaran TSP
1371.00 462.99
1455.00 203.63
37.25 0.1437
Permintaan TSP 1252.00
300.31 1392.00
99.18 52.36
0.1356 Permintaan TSP Perkebunan
125.72 58.18
114.09 8.91
126.95 0.2321
Permintaan TSP Pangan 1057.00
269.47 1204.00
97.79 68.85
0.1481 Harga TSP
775.50 201.14
815.93 95.16
31.53 0.0846
Ekspor TSP USA 346.07
75.60 401.47
97.56 32.07
0.1346 Ekspor TSP Tunisia
347.21 45.50
334.29 39.32
11.86 0.0648
Ekspor TSP Maroko 236.57
32.92 234.98
16.16 14.15
0.0750 Ekspor TSP Dunia
1788.00 342.07
1829.00 350.33
4.63 0.0218
Impor TSP Indo.dari USA 305.95
195.79 261.87
70.24 535.66
0.3114 Impor TSP Indo.dari Maroko
343.35 203.14
371.81 41.45
175.21 0.2480
Impor Urea Indo.dari Tunisia 275.80
181.99 299.96
81.76 147.59
0.2648 Impor TSP Indo.
932.55 445.89
1008.00 171.98
83.16 0.2054
Impor TSP Irlandia 65.71
91.93 62.50
61.43 1.05
0.2120 Impor TSP Brasil
94.79 50.39
94.85 44.88
307.95 0.1589
Impor TSP Dunia 1788.00
342.07 2121.00
346.30 32.77
0.1363 Harga TSP Dunia
0.16 0.02
0.15 0.01
9.82 0.0542
Penawaran KCl 335.44
84.64 345.87
86.03 6.25
0.0295 Permintaan KCL
263.45 35.29
284.15 48.12
26.16 0.1069
Permintaan KCL Perkebunan 22.34
8.79 34.36
8.85 124.18
0.2638 Permintaan KCl Pangan
81.00 9.96
97.95 20.28
33.07 0.1445
Harga KCl 1153.00
148.26 984.68
172.24 16.41
0.0839 Ekspor KCl Kanada
7540.00 776.48
7140.00 694.73
7.48 0.0410
Ekspor KCl Jerman 2851.00
539.26 2795.00
447.77 14.67
0.0653 Ekspor KCl Soviet
3948.00 1003.0
3809.00 375.35
15.35 0.0858
Ekspor KCl dunia 16998.0
2269.0 16478.0
1416.00 6.00
0.0315 Impor KCl Indo. dari Kanada
18.51 7.86
22.77 2.08
111.77 0.2160
Impor KCl Indo. dari Jerman 13.08
12.47 14.62
1.69 325.25
0.3586
162
Tabel 30. Lanjutan
Actual Predicted U -
Theil Variabel
Mean Std Mean Std RMSPE
Impor KCl Indo dr Yordania
35.02 15.67 39.65 2.52 88.58 0.2049
Impor KCl Indo.
335.44 84.64 345.87 86.03 6.25 0.0295
Impor KCl Cina
667.93 1237.00 924.17 970.86 1438.00 0.2965
Impor KCl Brasil
1585.00 421.89 1592.00 210.95 15.97 0.0788
Impor KCl Dunia
16998.00 2269.00 15661.0 1907.00 8.76
0.0484
Harga KCl dunia
0.18 0.01 0.18 0.01 6.06 0.0330
Areal Kelapa Sawit
1859.00 862.13 1337.00 485.72 26.02 0.1844
Produktifitas Kelapa sawit
17.75 1.67 17.91 5.43 31.78 0.1538
Produksi kalapa sawit
32682.00 15047.0 26159.0 16310.0 30.34 0.1185
Penawaran CPO
4327.00 1919.00 4552.00 2838.00 123.89 0.3643
Ekspor CPO
1655.00 1064.00 1536.00 1287.00 56.20 0.2006
Permintaan CPO
4317.36 2781.83 4511.68 3204.41 85.28 0.8105
Harga CPO
0.48 0.13 0.41 0.08 41.61 0.1907
Areal Teh
140.05 11.44 141.12 7.66 3.59 0.0175
Produktifitas Teh
1.08 0.07 1.10 0.02 6.99 0.0338
Ekspor Teh
97.66 18.41 100.18 6.33 25.22 0.0991
Permintaan Teh
53.75 22.14 154.07 30.27 248.26 0.4793
Harga Teh
0.10 0.00 0.13 0.02 31.70 0.1387
Areal Kakao
496.39 168.05 245.98 46.52 48.21 0.3597
Produktifitas Kakao
0.92 0.19 0.84 0.06 15.41 0.0925
Penawaran Kakao
472.36 227.62 207.47 49.38 52.06 0.4342
Ekspor Kakao
210.43 115.34 128.10 49.18 41.56 0.2900
Permintaan Kakao
255.79 132.90 173.46 71.66 34.45 0.2297
Harga Kakao Indo.
1.07 0.26 1.13 0.27 11.07 0.0539
Areal Padi Indo.
10976.00 638.93 11060
658.62 3.17 0.0159
Produktifitas padi
4.30 0.12 4.29 0.13 1.93 0.0096
Produksi padi
47206.00 3506.00 47534
4057.00 3.70
0.0189
Produksi beras
30684.00 2279.00 30897
2637.00 3.70
0.0189
Impor Beras
1087.00 1415.00 853.10 649.09 422.23 0.3732
Penawaran Beras
33143.00 3042.00 31750
3147.00 8.32
0.0447
Harga Beras
1040.00 123.74 3076.00 2180.00 272.19 0.6105
Permintaan Beras
44317 31854 22102 25476 171.95 0.5682
Areal Jagung
3304.00 362.94 3313.00 245.45 9.19 0.0452
Produktifitas Jagung
2.31 0.27 2.32 0.23 3.41 0.0169
Produksi Jagung
7684.00 1550.00 7742.00 1331.00 9.58 0.0443
Impor Jagung
509.45 308.59 462.05 47.67 145.72 0.2846
Penawaran Jagung
8194.00 1522.00 3775.00 199.76 53.19 0.3809
Harga Jagung
324.36 82.90 306.72 9.34 30.70 0.1180
Permintaan Jagung
7874.00 1457.00 7694.00 1068.00 8.43 0.0414
Areal Kedelai
1273.00 189.03 1252.00 61.33 18.43 0.0909
Produktifitas Kedelai
1.78 0.12 1.83 0.03 8.31 0.0369
Impor Kedelai
676.28 302.70 632.97 92.74 42.32 0.1709
Penawaran Kedelai
2931.00 443.74 2920.00 160.92 15.79 0.0730
Permintaan Kedelai
1995.00 397.45 1970.00 295.11 14.78 0.0691
Harga Kedelai
1394.00 161.22 2154.00 1103.00 92.72 0.3445
163
Berdasarkan analisis uji validitas dari model yaitu dengan menggunakan kriteria RMSPE Root Means Square Percentage Error menunjukkan hasil
bahwa persamaan yang memiliki persentase kesalahan di bawah 25 persen adalah sebanyak 41 persamaan atau 41 persen dari semua persamaan yang digunakan.
Sedangkan persamaan yang memiliki kesalahan di antara 25 persen sampai 50 persen sebanyak 29 persamaan atau 29 persen. Semua persamaan yang
RMSPE-nya dibawah 50 persen sebesar 70 persen. Sisanya, 30 persen adalah persamaan dengan RMSPE di atas 50 persen.
Penilaian validasi model juga dilakukan dengan pengukuran U-theil melalui dekomposisinya, yaitu UM, US dan UC. Nilai UM yang menunjukkan
bias sistematis dalam model menunjukkan bahwa model yang memiliki bias sistematik di bawah 0.25 sebanyak 61 persamaan atau 61 persen, persamaan
dengan UM di antara 0.25 – 0.50 sebanyak 17 persamaan atau 17 persen. Dengan demikian terdapat 78 persen persamaan dengan UM dibawah 0.5. Nilai
US menunjukkan tingkat bias varian anatara data aktual dan prediksi. US mempunyai kriteria yang sama dengan UM yaitu semakin mendekati nol semakin
baik modelnya. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat 84 persen dari semua persamaan memiliki US dibawah 50 persen. Sedangkan validasi yang baik
dengan kriteria UC adalah yang nilainya mendekati 1. Hasil analisis diketahui bahwa terdapat 75 persen persamaan yang nilainya di atas 0.40.
Pindyck dan Rubinfeld 1991, menunjukkan bahwa banyak kriteria yang bisa digunakan untuk mengevaluasi kinerja dari model simulasi yang kadang-
kadang hasilnya tidak konsisten, apalagi dalam model yang sangat besar. Berdasarkan pertimbangan bahwa model yang dirancang dalam simulasi
dinamis, serta kriteria ekonomi telah dipenuhi, maka RMSE dan U-Theil yang tinggi dianggap wajar dan dapat ditolerir, sehingga dapat disimpulkan model
mempunyai daya prediksi baik.
164
7.2. Dampak Liberalisasi Perdagangan Pupuk Indonesia terhadap