195
7.4. Alternatif Simulasi Kebijakan Produksi dan Perdagangan Pupuk
Dalam rangka menghadapi era liberalisasi perdagangan pupuk diperlukan alternatif-alternatif kebijakan untuk mengantisipasinya. Alternatif kebijakan
tersebut tidak hanya ditujukan untuk memperbaiki kinerja permupukan nasional namun juga memperbaiki kinerja sektor pertanian Indonesia. Pemilihan alternatif
kebijakan dalam penelitian ini diperoleh melalui analisis simulasi kebijakan yang terdiri atas simulasi kebijakan produksi pupuk, simulasi kebijakan
perdagangan pupuk dan simulasi kombinasi kebijakan produksi dan perdagangan.
7.4.1. Simulasi Kebijakan Produksi Pupuk
Berdasarkan hasil simulasi yang dilakukan, maka diperoleh dampak dari berbagai alternatif kebijakan produksi pupuk terhadap kinerja pupuk dan sektor
pertanian pada era liberalisasi perdagangan pupuk sebagaimana disajikan dalam Tabel 44. Hasil simulasi menunjukkan bahwa peningkatan kapasitas produksi
urea sebesar 20 persen SIMKB-01 mampu meningkatkan produksi urea sebesar 9 persen sehingga mampu meningkatkan ekspor urea, namun berdampak
terhadap penurunan harga urea domestik. Pengaruh dari peningkatan kapasitas produksi urea ini relatif kecil terhadap kinerja sektor pertanian Tabel 45.
Dampak yang ditimbulkan dengan adanya peningkatan kapasitas produksi pupuk TSP SIMKB-02 serupa dengan peningkatan kapasitas pupuk urea.
Produksi pupuk TSP meningkat sekitar 17 persen, sehingga menyebabkan turunnya impor TSP. Pengaruh peningkatan kapasitas produksi TSP ini terhadap
kinerja sektor pertanian juga relatif kecil Tabel 44. Kebijakan peningkatan kapasitas produksi urea dan KCl SIMKB-03 akan mampu meningkatkan
196
produksi urea dan TSP, akibatnya mampu meningkatkan ekspor pupuk urea sebesar 17 persen dan menurunkan impor TSP 2.28 persen. Dampak yang
ditimbulkan dari kebijakan ini SIMKB-03 juga tidak terlalu besar pengaruhnya dalam memperbaiki kinerja sektor pertanian Indonesia.
Tabel 44. Dampak Alternatif Kebijakan Produksi pupuk terhadap Kinerja Pupuk Domestik Tahun 2004 - 2010
Variabel Liberaliasi
Semua Pupuk Dasar SIMKB-01 SIMKB-02
SIMKB-03 Produksi Urea
9629.00 9.1391
0.0104 9.1494
Permintaan Urea 4193.00
0.7632 0.1908
0.9540 Harga Urea
868.78 -2.2718
0.0186 -2.2537
Ekspor Urea 3946.00
11.4040 -0.1014
11.3026 Produksi TSP
530.44 0.0137
17.4856 17.4992
Permintaan TSP 747.18
-1.2095 3.0850
1.8822 Harga TSP
1219.00 0.0820
-0.8203 -0.8203
Impor TSP Indonesia 719.57
0.0924 -2.3728
-2.2812 Penawaran KCl
551.11 0.0256
0.1055 0.1309
Permintaan KCl 416.28
-0.1364 0.0366
-0.0990 Harga KCl
1477.00 0.0000
0.0000 0.0000
Impor KCl Indonesia 551.11
0.0256 0.1055
0.1309
7.4.2. Simulasi Kebijakan Perdagangan Pupuk