Pernyataan Komitmen Penerapan Tata Kelola Struktur Tata Kelola
2. Referensi
Penyusunan kebijakan tata kelola perusahaan BCA dilakukan dengan mengacu kepada: a. Peraturan No.X.K.6 tentang Penyampaian Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik – Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor Kep-431BL2012 tanggal 1 Agustus 2012. b. Kriteria penilaian Annual Report Award tahun 2015. c. Peraturan Bank lndonesia PBI No.84 PB12006 tanggal 30 Januari 2006 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank lndonesia PBI No.814 PB12006 tanggal 5 Oktober 2006. d. Surat Edaran Bank Indonesia No.1515DPNP tanggal 29 April 2013 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum. e. ASEAN Corporate Governance Scorecard. f. Roadmap Pedoman Tata Kelola Perusahaan Indonesia yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan. g. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.18 POJK.032014 tanggal 18 November 2014 tentang Penerapan Tata Kelola Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan. h. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.15 SEOJK.032015 tanggal 25 Mei 2015 tentang Penerapan Tata Kelola Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan. i. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.6 POJK.032015 tanggal 31 Maret 2015 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank. j. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.11 SEOJK.032015 tanggal 17 April 2015 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank. k. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.21 POJK.042015 tanggal 16 November 2015 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka. l. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.32 SEOJK.042015 tanggal 17 November 2015 Tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka.3. Pernyataan Komitmen Penerapan Tata Kelola
Perusahaan Penerapan tata kelola perusahaan adalah faktor penting dalam memelihara kepercayaan para pemegang saham dan para pemangku kepentingan terhadap BCA. Hal ini dirasakan semakin penting seiring dengan meningkatnya risiko bisnis dan tantangan yang dihadapi oleh industri perbankan. Melalui penerapan pinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik Good Corporate Governance diharapkan BCA dapat mempertahankan kelangsungan usahanya yang sehat dan kompetitif. Dengan berlandaskan pada pandangan tersebut di atas, BCA berkomitmen untuk terus meningkatkan implementasi prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan perkembangan praktik terbaik best practices dalam tata kelola perusahaan serta ASEAN Corporate Governance Scorecard. 244 PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 20154. Struktur Tata Kelola
Pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas antar organunit kerja di BCA telah mencerminkan adanya penerapan prinsip check and balance serta sistem pengendalian internal yang baik. Struktur Tata Kelola Perusahaan BCA Komite Audit Asset Liability Committee ALCO Sekretaris Perusahaan Manajemen Risiko Kepatuhan Hukum Audit Internal Pengendalian Interen Komite Pemantau Risiko Komite Manajemen Risiko Komite Remunerasi Nominasi Komite Manajemen Risiko Terintegrasi Komite Kredit Komite Tata Kelola Terintegrasi Komite Kebijakan Perkreditan Komite Pengarah Teknologi Informasi Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian RUPS Check Balance DEWAN KOMISARIS DIREKSI Struktur tata kelola perusahaan BCA terdiri dari: 1. Rapat Umum Pemegang Saham RUPS; 2. Dewan Komisaris; 3. Direksi; 4. Komite-Komite di bawah Dewan Komisaris, yaitu Komite Audit, Komite Pemantau Risiko, Komite Remunerasi Nominasi, dan Komite Tata Kelola Terintegrasi 5. Komite-Komite Eksekutif Direksi, yaitu Asset Liability Committee ALCO, Komite Manajemen Risiko, Komite Manajemen Risiko Terintegrasi, Komite Kebijakan Perkreditan, Komite Kredit, Komite Pengarah Teknologi Informasi, Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian. 6. Sekretaris Perusahaan; 7. Unit-unit kerja Manajemen Risiko, Kepatuhan, Hukum, Audit Internal, dan Pengendalian Interen. Struktur tata kelola perusahaan tersebut di atas telah menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan lingkup tugas, tanggung jawab, serta fungsinya masing-masing sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 245 PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 20155. Hasil GCG Assessment
Parts
» Penerapan Manajemen Risiko BCA
» Permodalan BCA Kebijakan Permodalan
» Pengungkapan Eksposur Risiko dan Penerapan Manajemen Risiko
» Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi
» Tujuan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Referensi
» Pernyataan Komitmen Penerapan Tata Kelola Struktur Tata Kelola
» Penilaian Sendiri Self Assessment Pelaksanaan
» Laporan Pelaksanaan GCG Aset
» STRUKTUR KONGLOMERASI KEUANGAN BCA
» KEBIJAKAN TRANSAKSI INTRA-GRUP YANG MEMUAT KEBIJAKAN UNTUK MENGIDENTIFIKASI,
» Rapat Umum Pemegang Saham Tata Cara Penyelenggaraan RUPS Tahunan dan Luar Biasa 2015
» Penyelenggaraan RUPS Tahunan dan Luar Biasa 2015 Kehadiran Pengurus dan Pemegang Saham
» Keputusan RUPS Tahunan dan Luar Biasa 2015 dan Realisasinya
» Pernyataan Terkait Keputusan RUPS yang Belum Terealisasi Acuan Hukum
» Jumlah, Komposisi dan Kriteria Anggota Dewan Komisaris
» Kriteria Penentuan Komisaris Independen Pernyataan Independensi Dewan Komisaris
» Rapat Anggota Dewan Komisaris, Rapat Gabungan dan Tingkat Kehadiran Anggota Dewan Komisaris
» Prosedur Penetapan Remunerasi bagi Dewan Komisaris Struktur Remunerasi Dewan Komisaris
» Acuan Hukum Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
» Kewenangan Direksi Pembidangan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
» Jumlah, Komposisi dan Kriteria Anggota Direksi
» Tugas Pokok Acuan Hukum Piagam Komite Audit Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit
» Independensi dan Persyaratan Anggota Komite Audit
» Rapat Komite Audit Laporan Pelaksanaan Program Kerja Komite Audit Selama Tahun 2015
» Tugas dan Tanggung Jawab Komite Remunerasi dan Nominasi
» Mekanisme Kerja Rapat Komite Tata Kelola Terintegrasi
» Laporan Pelaksanaan Program Kerja Komite Tata Kelola Terintegrasi Selama Tahun 2015
» Risiko Pasar Risiko Likuiditas
» Risiko Operasional Risiko Hukum
» Risiko Reputasi Risiko Stratejik Risiko Kepatuhan
» Risiko Transaksi Intra-grup Risiko Asuransi
» MyBCA TV Plasma Email Microsoft Lync
» Event Internal Corporate Identity Manual Facebook Semua Beres HaloSDM Layanan
» KETENAGAKERJAAN PERLINDUNGAN TERHADAP KARYAWAN
» Program Pendidikan Akuntansi PPA Non-Gelar Program Pendidikan Teknik Informatika PPTI Non- Gelar
» Program Magang Bakti BCA Program Magang Bakti BCA telah dikembangkan Sekolah Binaan Bakti BCA
» Edukasi Solusi Perbankan Literasi Keuangan Untuk mendukung pelaksanaan program literasi
» Wayang Sejak 2012, BCA mengembangkan program “BCA
» Pendirian dan informasi umum Bank
» Penawaran umum saham Bank lanjutan
» Penawaran umum saham Bank lanjutan Entitas Anak
» Entitas Anak lanjutan UMUM Lanjutan
» Entitas Anak lanjutan PT Bank BCA Syariah lanjutan
» Entitas Anak lanjutan PT Asuransi Umum BCA
» Perubahan kebijakan akuntansi lanjutan
» Prinsip konsolidasi lanjutan IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Lanjutan
» Kombinasi bisnis Kombinasi bisnis entitas sepengendali
» Penjabaran transaksi dalam valuta asing lanjutan Aset dan liabilitas keuangan
» Aset dan liabilitas keuangan lanjutan 1. Klasifikasi
» Aset dan liabilitas keuangan lanjutan 2. Pengakuan awal 3. Penghentian pengakuan
» Aset dan liabilitas keuangan untuk diperdagangkan Tagihan dan utang akseptasi
» Pembiayaan konsumen lanjutan IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Lanjutan
» Transaksi syariah IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Lanjutan
» Aset tetap lanjutan Agunan yang diambil alih
» Identifikasi dan pengukuran kerugian penurunan nilai aset lanjutan 1. Aset keuangan lanjutan
» Dana simpanan syariah dan dana syirkah temporer lanjutan Efek-efek utang yang diterbitkan
» IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Lanjutan
» Kerangka manajemen risiko lanjutan Manajemen risiko aset dan liabilitas
» Manajemen risiko kredit lanjutan
» Manajemen risiko kredit lanjutan Aset keuangan diperdagangkan
» Manajemen risiko kredit lanjutan Manajemen risiko likuiditas
» Manajemen risiko likuiditas lanjutan
» Manajemen risiko pasar Risiko nilai tukar valuta asing
» Manajemen risiko pasar lanjutan
» Manajemen risiko pasar lanjutan Manajemen risiko operasional
» Manajemen risiko operasional lanjutan
» Manajemen risiko operasional lanjutan Manajemen risiko konsolidasian
» Sumber utama atas ketidakpastian estimasi
» IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Lanjutan KAS
» GIRO PADA BANK INDONESIA GIRO PADA BANK INDONESIA Lanjutan GIRO PADA BANK-BANK LAIN
» PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK-BANK LAIN Lanjutan
» KREDIT YANG DIBERIKAN KREDIT YANG DIBERIKAN Lanjutan
» KREDIT YANG DIBERIKAN Lanjutan KREDIT YANG DIBERIKAN Lanjutan
» KREDIT YANG DIBERIKAN Lanjutan
» PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN PERLINDUNGAN NASABAH 1. Kebijakan Perusahaan
» PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN Lanjutan EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN INVESTASI
» EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN INVESTASI Lanjutan
» EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN INVESTASI Lanjutan EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN INVESTASI Lanjutan
» ASET TETAP ASET TETAP Lanjutan
» ASET TETAP Lanjutan PERLINDUNGAN NASABAH 1. Kebijakan Perusahaan
» SIMPANAN DARI NASABAH DAN BANK-BANK LAIN
» SIMPANAN DARI NASABAH DAN BANK-BANK LAIN Lanjutan PAJAK PENGHASILAN PAJAK PENGHASILAN Lanjutan
» PAJAK PENGHASILAN Lanjutan PERLINDUNGAN NASABAH 1. Kebijakan Perusahaan
» PAJAK PENGHASILAN Lanjutan PAJAK PENGHASILAN Lanjutan
» PAJAK PENGHASILAN Lanjutan EFEK-EFEK UTANG YANG DITERBITKAN Lanjutan
» EFEK-EFEK UTANG YANG DITERBITKAN Lanjutan
» Wesel bayar jangka menengah Medium-Term Notes lanjutan
» PINJAMAN YANG DITERIMA PINJAMAN YANG DITERIMA Lanjutan
» PINJAMAN YANG DITERIMA Lanjutan MODAL SAHAM
» MODAL SAHAM Lanjutan PERLINDUNGAN NASABAH 1. Kebijakan Perusahaan
» TAMBAHAN MODAL DISETOR KOMITMEN DAN KONTINJENSI
» KOMITMEN DAN KONTINJENSI Lanjutan KOMITMEN DAN KONTINJENSI Lanjutan
» PENDAPATAN BUNGA DAN SYARIAH BEBAN BUNGA DAN SYARIAH PENDAPATAN PROVISI DAN KOMISI - BERSIH
» LABA BERSIH PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN PENGGUNAAN LABA BERSIH
» PENGGUNAAN LABA BERSIH Lanjutan INSTRUMEN KEUANGAN
» INSTRUMEN KEUANGAN Lanjutan PERLINDUNGAN NASABAH 1. Kebijakan Perusahaan
» LIABILITAS IMBALAN PASCA-KERJA LIABILITAS IMBALAN PASCA-KERJA Lanjutan
» Liabilitas imbalan pasca-kerja Perubahan liabilitas imbalan pasca-kerja
» JASA KUSTODIAN ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM VALUTA ASING
» ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM VALUTA ASING Lanjutan
» ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM VALUTA ASING Lanjutan SEGMEN OPERASI
» SEGMEN OPERASI Lanjutan SEGMEN OPERASI Lanjutan
» JATUH TEMPO ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN JATUH TEMPO ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN Lanjutan
» JATUH TEMPO ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN Lanjutan POSISI DEVISA NETO
» POSISI DEVISA NETO Lanjutan MANAJEMEN MODAL
» MANAJEMEN MODAL Lanjutan PERLINDUNGAN NASABAH 1. Kebijakan Perusahaan
» KEPENTINGAN NON-PENGENDALI TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK BERELASI
» TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK BERELASI Lanjutan
Show more