Manfaat Sungai La Nina

199 Hidrosfer hujan. Pada saat musim kemarau datang, hutan rawa akan mengeluarkan cadangan air ke wilayah sekitar. b. Mencegah terjadinya banjir Saat curah hujan tinggi, hutan rawa akan berperan sebagai penyimpan air sehingga air hujan tidak seluruhnya mengalir hingga banjir pun bisa dicegah. c. Mencegah terjadinya intrusi air laut ke dalam air tanah dan air sungai. d. Sebagai sumber makanan nabati maupun hewani. Hutan rawa memiliki keanekaragaman hayati yang sangat melimpah. Jenis-jenis flora yang dapat dijumpai pada hutan rawa antara lain yaitu ramin, kayu putih, sagu, rotan, pandan, palem- paleman, dan lain sebagainya. Jenis faunanya antara lain harimau, buaya, rusa, babi hutan, badak, gajah, dan berbagai jenis ikan. e. Sebagai sumber energi Rawa dapat dimanfaatkan untuk pembangkit listrik tenaga air PLTA, walaupun daya yang dihasilkan tidak terlalu besar. Pengelolaan sampah di Indonesia masih tergolong memprihatinkan. Di negara kita dapat dengan mudah dijumpai sampah yang berserakan. Bahkan di sungai-sungai juga banyak ditemukan sampah. Hal ini adalah salah satu penyebab terjadinya banjir. Untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh sampah, perlu adanya pengelolaan sampah yang baik. Di negara-negara maju seperti Jepang dan Australia pengelolaan sampah dilakukan dengan serius. Salah satu langkah awalnya adalah dengan melakukan pemilahan sampah menurut jenisnya. Hal ini akan mempermudah proses daur ulang sampah tersebut. Di antara kesibukan belajar, kamu bisa melakukan kegiatan yang menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan. Kegiatan kita ini terkait dengan pengelolaan sampah. Dengan langkah-langkah sederhana ini dapat membantu untuk mempermudah proses daur ulang sampah dan yang pasti berguna untuk kelestarian DAS. Adapun cara-caranya sebagai berikut. 1. Sediakan tiga buah tong untuk memisahkan sampah menurut jenisnya. 2. Berilah keterangan untuk tiap-tiap tong. Tong 1 : sampah kertas Tong 2 : sampah anorganikkering meliputi plastik, besi, aluminium, botol, dan lain sebagainya Tong 3 : sampah organikbasah meliputi sampah-sampah yang bisa membusuk secara alami sayuran, sampah dapur, sisa buah, dan lain-lain. 3. Tempatkan tong-tong tersebut di tempat yang biasa digunakan untuk membuang sampah. Untuk mempermudah kegiatan ini lakukan petunjuk berikut. • Kegiatan ini dapat dilakukan dengan dikoordinasi oleh organisasi intrasekolah OSIS dan BapakIbu Guru. • Lakukan kerjasama dengan para pengumpul sampah, sehingga tidak kesulitan dalam pengelolaannya. • Buatlah slogan atau poster untuk mensosialisasikan kegiatan ini, tidak hanya di lingkungan sekolah tetapi juga di lingkungan sekitar sekolah. Dengan pemilahan sampah ini akan memberikan keuntungan, yaitu: • Lingkungan menjadi bersih, sehat, dan indah dipandang mata. • Sampah organik dapat busuk secara alami dan dapat dimanfaatkan untuk pupuk kompos.