KREDIT PENERUSAN CHANNELING LOANS KREDIT PENERUSAN CHANNELING LOANS lanjutan

PT BANK MANDIRI PERSERO TBK. DAN ANAK-ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2004 dan 2003, dan 30 April 2003 Jumlah dalam jutaan Rupiah, kecuali disebutkan lain 154 54 . KEGIATAN JASA KUSTODIAN DAN WALI AMANAT lanjutan Kegiatan Wali Amanat Bank Mandiri telah memberikan jasa Wali Amanat sejak tahun 1983 ex-legacy: Bank Exim, BDN, BBD dan Bapindo. Ijin operasi untuk kegiatan wali amanat telah diperbaharui dan didaftarkan kembali ke Bapepam berdasarkan Surat Keputusan No. 17STTD-WAPM1999 tertanggal 27 Oktober 1999. Unit Wali Amanat yang merupakan bagian dari Departemen Securities Services Bank Mandiri menyediakan jasa-jasa sebagai berikut: a. Penyediaan dokumentasi bersama dengan pihak-pihak yang terkait dalam penerbit obligasi sesuai persyaratan dokumentasi penerbitan obligasi. b. Menandatangani Perjanjian Perwaliamanatan dan dokumen lainnya bersama-sama dengan penerbit obligasi dan lembaga terkait lainnya. c. Mengawasi kinerja penerbit obligasi dan ketaatan atas pemenuhan dokumen yang diperlukan berdasarkan Perjanjian Perwaliamanatan. d. Memfasilitasi dan memimpin Rapat Umum Pemegang Obligasi dan menindaklanjuti hasil Rapat Umum Pemegang Obligasi. e. Menyediakan informasi kinerja penerbit obligasi seperti yang dipersyaratkan oleh Bapepam dan Perjanjian Perwaliamanatan. f. Mengadministrasikan dana pengembalian obligasi sinking fund dan bentuk jaminan lainnya seperti yang dipersyaratkan dalam penerbitan obligasi. g. Menjadi agen pembayar paying agent sehubungan dengan penerbitan obligasi, saham, MTN dan lainnya. h. Menjadi Escrow dan Security agent. Bank Mandiri Wali Amanat memiliki 34, 27 dan 22 nasabah pada tanggal 31 Desember 2004 dan 2003, dan 30 April 2003. Jumlah nilai obligasi yang diterbitkan sebesar Rp9.703.487 dan US100.000.000 sedangkan dana pengembalian obligasi sinking fund yang dikelola atas nama pemegang obligasi per 31 Desember 2004 sebesar Rp19.000 dan dana escrow yang mengendap adalah sebesar Rp1.363.225 atas nama 7 nasabah.

55. KREDIT PENERUSAN CHANNELING LOANS

Kredit penerusan berdasarkan sumber dana dan sektor ekonomi adalah sebagai berikut: 31 Desember 31 Desember 30 April 2004 2003 2003 Pemerintah: Listrik, gas dan air 9.414.882 9.722.709 9.564.015 Transportasi dan komunikasi 5.335.880 6.604.057 7.089.813 Pertanian 1.737.072 1.694.085 1.692.122 Industri 839.980 854.454 630.553 Pertambangan 99.738 101.812 118.731 Konstruksi 17.015 18.489 20.307 Lain-lain 122.847 128.342 138.378 17.567.414 19.123.948 19.253.919 PT BANK MANDIRI PERSERO TBK. DAN ANAK-ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2004 dan 2003, dan 30 April 2003 Jumlah dalam jutaan Rupiah, kecuali disebutkan lain 155

55. KREDIT PENERUSAN CHANNELING LOANS lanjutan

Bank Mandiri telah ditunjuk untuk mengelola kredit penerusan yang diterima oleh Pemerintah Indonesia dalam berbagai mata uang dari beberapa lembaga keuangan bilateral dan multilateral untuk membiayai proyek-proyek di Indonesia, antara lain The Export Import Bank of Japan, ASEAN Japan Development Fund, Overseas Economic Cooperation Fund, International Bank for Reconstruction dan Development, Nordiska Investeringbanken, Kreditanstalt Fur Wiederaufbau, Sumitomo, US AID, Barclays Bank, Bank of China, CN Lyonnais, Unibank, Bank of Austria, Ryobhin Hong Kong, Export Finance dan Insurance Cooperation - Australia, Mitsubishi Corporation, Chartered West LB, Banque Indosuez, Hitachi Zosen, NEC Corporation, Banque Français du Comm, US Exim Bank dan Banque Paribas. Kredit penerusan tidak disajikan dalam neraca konsolidasian karena Bank dan anak-anak perusahaan tidak menanggung risiko atas kredit tersebut. Berdasarkan perjanjian tersebut di atas Bank Mandiri bertugas melakukan penagihan kepada debitur dan menyetorkan kembali kepada Pemerintah atas pembayaran pokok kredit, termasuk bunga dan beban-beban lainnya serta pengelolaan dokumentasi kredit. Sebagai gantinya Bank Mandiri akan menerima pendapatan administrasi yang berkisar antara 0,15 - 0,4 dari saldo kredit yang ditentukan.

56. MANAJEMEN RISIKO