Tujuan dan Fungsi Iklan

dapat memenuhi kebutuhan atau keinginan pembeli. Singkatnya, periklanan harus dapat mempengaruhi pemilihan dan keputusan pembeli Jefkins, 1997:15 Dari sudut pandang yang lain iklan adalah suatu pesan yang berisi penawaran suatu produk yang ditujukan kepada masyarakat untuk menarik minat masyarakat melalui suatu media. Iklan bertujuan untuk menarik minat konsumen untuk membeli. Iklan adalah bagian dari bauran promosi promotion mix dan bauran promosi adalah bagian dari bauran pemasaran marketing mix. Sehingga secara ringkas, iklan didefinisikan sebagai pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan kepada masyarakat lewat suatu media serta tidak boleh menipu atau membohongi khalayak pemirsa iklan televisi, setidaknya mereka mencantumkan komposisi bahan, nama perusahaan yang memproduksi serta dimana mereka dapat membeli Kasali, 1992:173 Dari beberapa pendapat tersebut tampak bahwa iklan adalah suatu aktivitas yang dilakukan oleh pengiklan untuk mempengaruhi konsumen guna membeli suatu produk yang diklankan. Iklan akan berhasil mempengaruhi atau membujuk konsumen apabila dikemas dengan sepersuasif mungkin sehingga konsumen bisa mengerti dan memahami isi pesan dari iklan itu sendiri dan pada akhirnya konsumen akan menentukan sikap.

2.1.2 Tujuan dan Fungsi Iklan

Tujuan periklanan adalah untuk menjual. Telah disebutkan diatas bahwa iklan merupakan salah satu bentuk promosi dimana tujuannya adalah untuk menginformasikan suatu produk atau jasa kepada konsumen Tanjung, 2003:83. Beberapa fungsi yang ada pada iklan adalah: 1. Informing memberi informasi Perilanan membuat konsumen sadar aware akan merek-merek baru, mendidik konsumen tentang berbagai fitur dan manfaat merek, serta menfasilitasi citra merek yang positif. Periklanan memfasilitasi pengenalan introduction merek-merek baru, meningkatkan jumlah permintaan terhadap merek-merek yang telah ada, dan meningkatkan puncak kesadaran dalam benak konsumen TOMA-top of mind awareness. Disamping itu periklanan memberikan pesan informasi yang bernilai lainnya, yaitu mengajarkan manfaat-manfaat baru dari merek yang telah ada. 2. Persuading mempersuasi Iklan yang efektif akan mampu mempersuasi membujuk pelanggan untuk mencoba produk atau jasa yang diiklankan. Persuasi bisa berbentuk: a. Mempengaruhi permintaan primer, yaitu menciptakan permintaan bagi keseluruhan produk perusahaan b. Mempengaruhi permintaan sekunder, yaitu menciptakan permintaan bagi merek perusahaan yang spesifik. 3. Reminding mengingatkan Iklan menjaga agar merek perusahaan tetap segar dalam ingatan konsumen. Iklan juga efektif untuk meningkatkan minat konsumen terhadap merek yang sudah ada dan pembelian merek yang mungkin sudah tidak akan dipilihnya. Dengan kata lain, iklan akan mengingatkan konsumen terhadap suatu produk atau jasa dengan mengalihkan ingatan konsumen kepada merek yang sudah tidak mungkin dibeli brand switchingpengalihan merek 4. Adding Value menambah nilai Periklanan memberikan nilai tambah pada merek dengan mempengaruhi persepsi konsumen. Periklanan yang efektif menyebabkan merek dipandang sebagai merek yang lebih elegan, lebih bergaya, lebih bergengsi dan lebih unggul dari tawaran pesaing. 5. Assisting mendampingi upaya-upaya lain dari perusahaan Peran sebagai pendamping merupakan peran iklan yang paling utama dimana iklan akan memfasilitasi upaya-upaya lain dari perusahaan dalam sebuah proses komunikasi pemasaran, misalnya : iklan mengawali sebuah proses penjualan, iklan membantu mengidentifikasi kemasan suatu produk dan sebagainya. Shimp, 2003: 357

2.1.3 Periklanan Korporasi