Analisis Variabel Citra Perusahaan X

100 ulang nasabah pada BSM Cabang Bogor. Penulis memasukkan 1 pernyataan dalam sub variabel minat transaksional, sehingga jumlah jawaban yang diperoleh penulis dari 104 responden berjumlah 104 jawaban, dimana hasil output-nya adalah sebagai berikut: Tabel 4. 14 Indikator Minat Transaksional Pada tabel 4.14 menunjukkan bahwa 60,5 responden menyatakan setuju, 29 responden menyatakan sangat setuju, 8,6 responden menyatakan netral, 1,9 menyatakan tidak setuju, dan 0 responden yang menyatakan sangat tidak setuju atas pernyataan yang menyatakan adanya minat transaksioanal di BSM Cabang Bogor. Hal tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar responden atau nasabah BSM Cabang Bogor menyatakan setuju, dengan adanya kecenderungan untuk bertransaksi dan membeli produk jasa BSM Cabang Bogor kembali. Berikut dibawah ini, tabel 4.15 yang menyajikan hasil uji kuantitatif berdasarkan sub variabel mengenai minat eksploratif yang dilakukan nasabah terhadap produk jasa pembiayaan BSM Cabang Bogor. Penulis memasukkan 1 pernyataan dalam sub variabel minat eksploratif, 101 sehingga jumlah jawaban yang diperoleh penulis dari 104 responden berjumlah 104 jawaban, dimana hasil output-nya adalah sebagai berikut: Tabel 4. 15 Indikator Minat Eksploratif Pada tabel 4.15 menunjukkan bahwa 63,4 responden menyatakan setuju, 27 responden menyatakan sangat setuju, 8,6 responden menyatakan netral, 1 menyatakan tidak setuju, dan 0 responden yang menyatakan sangat tidak setuju atas pernyataan yang menyatakan adanya minat eksploratif yang dilakukan nasabah terhadap produk pembiayaan BSM Cabang Bogor. Hal tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar responden atau nasabah pembiayaan BSM Cabang Bogor menyatakan setuju, untuk selalu mencari informasi terkait produk pembiayaan yang diminatinya ketika akan melakukan pengajuan pembiayaan ulang. Berikut dibawah ini, tabel 4.16 yang menyajikan hasil uji kuantitatif berdasarkan sub variabel mengenai minat preferensial yang dilakukan nasabah terhadap produk jasa pembiayaan BSM Cabang Bogor. Penulis memasukkan 1 pernyataan dalam sub variabel minat preferensial, sehingga jumlah jawaban yang diperoleh penulis dari 104 responden berjumlah 104 jawaban, dimana hasil output-nya adalah sebagai berikut: 102 Tabel 4. 16 Indikator Minat Preferensial Pada tabel 4.16 menunjukkan bahwa 60,5 responden menyatakan setuju, 21,1 responden menyatakan sangat setuju, 16,3 responden menyatakan netral, 1 menyatakan tidak setuju, dan hanya 1 responden yang menyatakan sangat tidak setuju atas pernyataan yang menyatakan adanya minat preferensial pada nasabah pembiayaan BSM Cabang Bogor. Hal tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar responden atau nasabah BSM Cabang Bogor menyatakan setuju, bahwa mereka memiliki preferensi utama pada produk jasa yang ditawarkan BSM Cabang Bogor. Berikut dibawah ini, tabel 4.17 yang menyajikan hasil uji kuantitatif berdasarkan sub variabel mengenai minat referensial yang dilakukan nasabah terhadap produk jasa pembiayaan BSM Cabang Bogor. Penulis memasukkan 1 pernyataan dalam sub variabel minat referensial, sehingga jumlah jawaban yang diperoleh penulis dari 104 responden berjumlah 104 jawaban, dimana hasil output-nya adalah sebagai berikut: 103 Tabel 4. 17 Indikator Minat Referensial Pada tabel 4.17 menunjukkan bahwa 62,5 responden menyatakan setuju, 20,2 responden menyatakan sangat setuju, 15,4 responden menyatakan netral, 1,9 menyatakan tidak setuju, dan 0 responden yang menyatakan sangat tidak setuju atas pernyataan yang menyatakan adanya minat untuk mereferensikan produk yang ditawarkan BSM Cabang Bogor. Hal tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar responden atau nasabah BSM Cabang Bogor menyatakan setuju, dengan adanya kecenderungan untuk mereferensikan produk jasa BSM Cabang Bogor kepada orang lain. 3. Hasil Uji Asumsi Klasik a. Hasil Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal Ghozali, 2006: 147. Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi, variabel dependen dan variabel independen atau nilai residualnya terdistribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki nilai residual yang terdistribusi normal, Sunjoyo, dkk. 2013:59