commit to user Sedangkan dari hasil refleksi non tes dengan pengisian angket motivasi
diketahui masih banyak siswa yang memiliki motivasi belajar yang berkisar dari sedang-rendah. Hal ini terlihat dari skor rata-rata motivasi belajar siswa yang baru
mencapai 64,59. Berdasarkan kondisi yang dipaparkan di atas maka perlu ada upaya
perbaikan guna meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa kelas V SD Negeri Pungsari 1. Salah satu alternatif yang dapat diupayakan diantaranya adalah
dengan mencoba menggunakan media dan metode yang sesuai serta bervariasi dalam pembelajaran. Misalnya dengan menggunakan media gambar pecahan dan
mengefektifkan metode diskusi kelompok yang dapat membuat siswa lebih aktif.
Pertemuan ke-2 a.
Perencanaan Tindakan
Pertemuan ke-2 dilaksanakan pada hari Rabu, 25 Februari 2011 dengan pokok bahasan operasi pengurangan pecahan. Pada Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran RPP pertemuan ke-2, guru melakukan perbaikan yaitu dengan menggunakan media gambar pecahan dan mengoptimalkan metode diskusi
kelompok. Tindakan yang dilakukan dalam tahap persiapan ini meliputi : 1 guru
mempersiapkan RPP Terlampir, 2 mempersiapkan alat peraga pecahan, 3 menyiapkan instrument angket motivasi, 4 mempersiapkan instrument observasi,
5 mempersiapkan instrument wawancara, dan 6 mempersiapkan soal evaluasi pembelajaran.
b. Pelaksanaan Tindakan
Pada pertemuan ke-2 ini, kegiatan diawali dengan guru memantau kebersihan ruangan kelas, mengecek kerapian seragam sekolah para siswa, dan
merapikan meja dan kursi siswa. Kemudian guru mengajak para siswa untuk berdoa bersama, mengabsensi siswa satu per satu. Setelah itu guru membagikan
angket motivasi kepada para siswa. Sebagai kegiatan awal, guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu
commit to user “Aku Anak Kelas V”. Kemudian guru mengajak siswa untuk membahas
pekerjakan rumah siswa dan mengingat kembali materi sebelumnya, setelah itu guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada pembelajaran
ini. Sebelum memulai presentasi, guru membagikan hasil pekerjaan siswa
pada pertemuan sebelumnya. Bagi siswa yang memperoleh nilai di atas KKM, berhak mendapatkan
reward
dari guru. Hal ini dilakukan agar siswa menjadi lebih bersemangat dalam mengikuti pembelajaran, sehingga siswa termotivasi untuk
berprestasi. Kemudian guru membagi siswa menjadi 3 kelompok yang terdiri dari 3-4
siswa. Kemudian guru mempresentasikan materi yang akan disampaikan, yaitu operasi hitung pengurangan pecahan dengan bantuan media gambar pecahan.
Sesudah guru mempresentasikan materi, guru membagikan gulungan kertas yang berisi 1 soal untuk dikerjakan oleh setiap kelompok, bagi kelompok
yang sudah selesai dapat menukarkan soal tersebut dengan kelompok lain. Setelah semua soal dikerjakan oleh semua kelompok, guru meminta perwakilan dari setiap
kelompok untuk mengerjakan soal yang telah dikerjakan ke depan, dan meminta kelompok lain untuk memperhatikan pekerjaan teman mereka. Kemudian guru
mengkoreksi pekerjaan siswa dan memberikan penghargaan kepada kelompok yang paling baik dan merayakan pekerjaan mereka dengan tepuk tangan. Setelah
itu guru memberikan pemantapan dari materi yang telah dipelajari, dan menanyakan kesulitan-kesulitan siswa. Setelah itu guru mengadakan evaluasi
belajar, sebagai tindak lanjut guru memberikan pesan-pesan agar para siswa selalu rajin belajar.
c. Observasi