Tujuan Mata Pelajaran IPS

20

B. Hasil Belajar IPS

1. Pengertian Hasil Belajar IPS

Budiningsih 2005: 58-59 menyatakan kendali belajar sepenuhnya di tangan siswa, karena itu belajar adalah kegiatan pokok yang mengutamakan untuk menumbuhkan kemandirian, kemampuan untuk mengambil keputusan dan bertindak, serta meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan dengan menyediakan lingkungan sarana pembelajaran yang tepat. Sedangkan peranan guru mendukung prakarsa, memfasilitasi, dan menjalankan dengan menciptakan proses belajar sesuai dengan tujuan yang akan dicapai. Gagne 1977: 3 mendefinisikan tentang belajar sebagai berikut: “learning is a change in human disposition or capability, which persists over a period of time, and which is not simply ascribable to processes of growth. The kind of change called learning exhibits itself as a change in behaviour, and the inference of learning is made by comparing what behaviour was possible before the individual was placed in a “learning situation” and what behaviour can exhibited after such treatment. The change may be, and often is, an increased capability for some type of performance. It may also be an altered diposition of the sort called “attitude” or “interest” or “value”. The change must have more than momentary performance; it must be capable of being retained over some period of time”. Pengertian definisi diatas, belajar adalah perubahan watak atau kemampuan individu yang bertahan selama jangka waktu tertentu, dan bukan semata berasal pada proses pertumbuhan. Perubahan yang disebut belajar itu adalah perubahan perilaku, dan suatu kesimpulan dari pembelajaran dibuat dengan membandingkan perilaku apa yang terjadi sebelum individu ditempatkan dalam situasi belajar dan perilaku apa yang dapat ditunjukan setelah memperoleh perlakuan. Perubahan itu mungkin atau sering, bergantung semakin meningkatnya kemampuan pencapaian 21 individu. Perubahan mungkin menjadi sebuah watak disebut sikap, ketertarikan, atau nilai. Perubahan harus lebih dari pencapaian sebelumnya. Perubahan dapat tersimpan selama jangka waktu tertentu. Winkel 2007: 59 menyatakan belajar adalah suatu aktivitas mental yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan, menghasilkan sejumlah perubahan dalam pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Belajar juga dikatakan sebagai suatu interaksi antara diri manusia dengan lingkungannya. Disimpulkan belajar adalah suatu aktivitas yang dilakukan oleh individu yang berlangsung dalam suatu interaksi aktif dengan lingkungan bertujuan menghasilkan sejumlah perubahan baik watak dan atau kemampuan dalam individu sebagai bentuk individu telah mendapat perlakuan dan ditempatkan dalam situasi belajar. Hasil belajar adalah hasil penilaian dari sebuah proses belajar. Hasil belajar merupakan sesuatu yang menunjukkan tingkat keberhasilan sebuah proses pembelajaran yang dilakukan guru kepada siswa di kelas. Guru mempunyai hak untuk menentukan ukuran seperti kriteria keberhasilan, cara penilaian, dan jenis penilaian dalam suatu pembelajaran untuk mendapatkan hasil belajar. Hasil belajar siswa yang telah didapat nantinya dikategorikan menjadi tiga aspek yaitu aspek kognitif, afektif, dan psikomotor siswa. Hasil belajar IPS merupakan hasil yang didapatkan siswa setelah melalui proses pembelajaran IPS. Hasil belajar IPS di sekolah dasar dapat dikatakan sebagai tujuan pembelajaran IPS di sekolah dasar yang telah dijelaskan sebelumnya dan dikelompokan menjadi tiga aspek pengetahuan, sikap, dan

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran cooperative learning tipe jigsaw pada pelajaran IPS kelas IV dalam materi sumber daya alam di MI Annuriyah Depok

0 21 128

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPS siswa kelas IV SD Kanisius Klepu dengan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw II.

0 1 291

Peningkatan kerjasama dan prestasi belajar IPS dengan pembelajaran kooperatif STAD pada siswa kelas III SD Kanisius Kintelan I Yogyakarta.

2 6 193

Peningkatan hasil belajar matematika dan kerjasama siswa kelas IV SD Kanisius Kintelan dengan menggunakan pendekatan PMRI.

0 7 277

Peningkatan hasil belajar matematika dan kerjasama siswa kelas IV SD Kanisius Kintelan dengan menggunakan pendekatan PMRI.

0 7 277

Peningkatan minat dan prestasi belajar IPS dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada siswa kelas IV SD Kanisius Condongcatur Yogyakarta tahun pelajaran 2011/2012.

0 0 155

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPS kelas IV SD Kanisius Wirobrajan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

0 0 2

Peningkatan kerjasama dan prestasi belajar IPS dengan pembelajaran kooperatif STAD pada siswa kelas III SD Kanisius Kintelan I Yogyakarta

0 1 191

Peningkatan hasil belajar matematika dan kerjasama siswa kelas IV SD Kanisius Kintelan dengan menggunakan pendekatan PMRI

0 0 275

Peningkatan minat dan prestasi belajar IPS dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada siswa kelas IV SD Kanisius Condongcatur Yogyakarta tahun pelajaran 2011 2012

0 1 153