nenek siswa ini telah memahami manfaat makanan yang ditinjau dari pandangan kesehatan sekalipun tidak dapat mereka jelaskan secara rinci. Lihat Tabel 35.
3.4 Sikap Siswa, Ibu Siswa dan Nenek Siswa
3.4.1 Sikap Siswa, Ibu Siswa dan Nenek Siswa Mulok Ilmu Gizi Berbasis
MTG Sikap siswa mulok dengan ibu siswa dan nenek siswa secara keseluruhan
adalah berbeda secara nyata p0,05. Antara sikap ibu siswa dengan nenek siswa tidak terdapat perbedaan yang nyata sekalipun nilai rata-rata nenek siswa lebih
tinggi. Rata-rata nilai sikap siswa adalah lebih rendah dibandingkan dengan ibu siswa dan nenek siswa. Hal ini terlihat pada sikap rasa suka MTG dengan alasan
karena penampilan, tekstur, aroma khas, cita rasa, menyehatkan dan mudah diperoleh. Lihat Tabel 36.
Tabel 36 Rata-rata nilai sikap siswa, ibu siswa dan nenek siswa mulok ilmu gizi berbasis MTG berdasarkan komponen sikap
Komponen sikap Siswa
Ibu Nenek
Signifikan Suka
45.56±21.51
a
55.51±29.69
b
58.86±40.40
b
0.000 Penampilan
44.60±21.62
a
54.43±29.30
b
57.92±40.53
b
0.000 Tekstur
43.36±21.20
a
54.54±29.15
b
57.51±39.67
b
0.000 Aroma khas
45.16±21.39
a
55.24±29.61
b
58.31±40.64
b
0.000 Cita rasa
46.25±21.61
a
55.87±30.28
b
58.97±40.51
b
0.000 Menyehatkan
43.33±21.92
a
53.42±29.94
b
56.45±40.60
b
0.000 Mudah diperoleh
45.44±21.78
a
54.26±29.37
b
57.21±38.88
b
0.000
Angka yang diikuti oleh huruf yang sama baris yang sama tidak berbeda nyata pada taraf uji 5.
Pada Tabel 36 ada hal yang menarik yaitu rata-rata nilai yang tertinggi adalah pada alasan karena cita rasa. Ini sebagai bukti bahwa seseorang
mempunyai sikap rasa suka terhadap MTG dengan alasan yang paling utama adalah karena cita rasa yang dimiliki oleh MTG itu sendiri dan cita rasa ini adalah
khas dan tidak ditemukan pada makanan lainnya. Menurut Roose et al. 2012 yang melakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh rasa pada
kesukaan makanan, menunjukkan bahwa rasa makanan secara siknifikan merupakan preferensi pada makanan. Hal yang sama dinyatakan pula oleh
Galindo et al. 2012 bahwa rasa memiliki masukan penting dalam kesukaan terhadap makanan, hal ini ditinjau dari faktor fisiologis yang mempengaruhi
keputusan apa yang harus dimakan.
3.4.2 Sikap Siswa, Ibu Siswa dan Nenek Siswa Tidak Mulok Ilmu Gizi