205
Ilmu Pengetahuan Alam 3. Memahami pengetahuan faktual,
konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata. 3.7. Memahami konsep suhu, pemuaian,
kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya dalam mekanisme
menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan serta dalam
kehidupan sehari-hari.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
menggunakan, mengurai, merangkai, memodiikasi,dan membuat dan
ranah abstrak menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang teori.
4.10 Melakukan percobaan untuk menyelidiki suhu dan perubahannya
serta pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan perubahan
wujud benda.
4.11 Melakukan penyelidikan terhadap cara berisi penambahan kalor secara
konduksi, konveksi, dan radiasi.
C. Pembelajaran pada Subtopik Kalor dan Perpindahannya 1. Alokasi Waktu dan Subtopik
Pembelajaran dan penilaian Subtopik Objek kalor dan perpindahannya memerlukan waktu 20 jam pelajaran atau 8 TM dengan asumsi 5 JPminggu
diorganisasikan menjadi dua kali TM, yakni 3 JP dan 2 JP. Pengorganisasian 6 TM tersebut adalah sebagai berikut:
Tatap Muka ke- Materi
1 Pengertian Kalor dan Kalori Makanan
2 Kalor dan Perubahan Suhu
3 Kalor dan Perubahan Wujud
4 Perpindahan Kalor: Konduksi dan Konveksi
5 Perpindahan Kalor: Radiasi
6 Tugas proyek
7 Pembahasan Tugas Proyek
8 Ulangan Harian
206
Buku Guru Kelas VII SMPMTs
2. Pertemuan I: Pengertian Kalor dan Kalori Makanan 3 JP a. Materi Untuk Guru
Pertemuan I dimaksudkan untuk menumbuhkan pemahaman kepada peserta didik tentang energi panas, kalor, dan kalor pada makanan.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan guru: 1 Energi panas pada hakikatnya adalah energi gerak relatif partikel-
partikel penyusun benda saat suhunya lebih dari O K. Semakin besar suhunya, energi panas benda semakin besar. Semakin besar massa
benda, energi panas benda semakin besar. Besar energi panas juga dipengaruhi oleh jenis benda.
2 Kalor merupakan energi panas yang berpindah. Satuan kalor = satuan energi, dalam SI bersatuan joule. Satuan energi yang lain adalah kalori.
Satu kalori adalah kalor untuk menaikkan suhu 1 g air hingga naik 1
o
C. Ekivalennya: 1 kalori = 4,186 J. Ekivalensi ini didapat dari percobaan
Joule. 3
Makanan merupakan penghasil energi bagi tubuh. Energi yang dikandung dalam makanan dinyatakan dalam satuan kilokalori, biasa
ditulis Kal dengan K huruf kapital . Energi yang dikandung lemak = 9 Kalg; energi yang dikandung karbohidrat.
Miskonsepsi tentang suhu dan kalor : 1 Mempertukarkan pemahaman tentang suhu dan kalor, anggapan peserta
didik yang salah: segelas besar air 80
o
C dituang ke dalam 2 gelas kecil, banyak peserta didik berpikir, suhu di masing-masing gelas 40
o
C. Demikian juga sebaliknya.
2 Dalam suatu ruang, suhu benda-benda dari kayu isolator lebih tinggi daripada benda-benda logam konduktor; seharusnya: suhu keduanya
sama, namun ketika kita menyentuh logam, kalor dari permukaan kulit kita dengan cepat berpindah ke logam sehingga terasa dingin.