3. Tanggungan bagi Anggota yang telah berhenti.
Semua anggota wajib bertanggung jawab atas keputusan-keputusan yang disetujuilebih dahulu. Sesuatu bidang usaha yang telah disetujui dalam Rapat Anggota
untuk dimulai dan dijalankan oleh Koperasi akan tetapi ternyata tidak berhasil baik, walaupun Penguerus telah menempuh kebijaksanaan yang baik harus ditanggung
bersama oleh anggota-anggotanya, jika ternyata mengalami kerugian. Tanggung jawab atau tanggungan itu tidak dapat dielakan dengan mengundurkan diri sebagai anggota
Koperasi, apalagi jika berhenti itu terjadi setelah anggota menduga akan adanya kerugian. Memang adalah hak anggota untuk berhenti, akan tetapi tanggungan tidak
dapat diselesaikan hanya dengan keberhentiannya itu, karena ia telah ikut dan menyetujui dan memutuskan untuk menjalankan usaha itu. Rasa kesetia-kawanan
dikalangan anggota harus ditutup dengan menetapkan bahwa anggota yang keluar tidak bebas dari kewajiban untuk menanggung kerugian Koperasi, sepanjang kerugian
itu timbul sebagai akibat dari salah satu kejadian dimana yang bersangkutan masih menjadi anggota lihat pasal 36 Undang-Undang Koperasi 1967. Anggota yang
berhenti itu tidak lah menanggung selama-lamanya, kalau tidak mempunyai hubungan apapun lagi dengan Koperasi, serta tidak turut dalam mengambil keputusan lagi dalam
Rapat Anggota sebagai kekuasaan tertinggi dalam tata kehidupan Kopersi. Untuk keadilannya, dalam hal ini Undang-Undang Koperasi tadi tidak menetapkan bahwa
anggota yang berhenti “tidak bebas dari kewajiban menanggung kerugia dimaksud denga ketentuan bahwa saat keluarnya anggota tersebut belum lewat jangka waktu
12 bulan”. Dengan demikian maka anggota yang telah berhenti masih menanggung selam 12 bulan
dan jika selam itu terjadi kerugian akibat sesuatu hal dimana ia sendiri turut menyetujui dalam rapat anggota, maka ia turut menanggung dalam kerugian tersebut. Tentunya harus dipisahkan
apakah kerugian itu pada penutupan tahun buku biasa ataukah kerugian akibat pembubaran Koperasi, lihat ada1 a dan 1 b. Disini pulalah terbukti penting peranan daro daftar anggota
itu dalam Koperasi, karena hanya daftar anggota inilah dapat membuktikan siapaka yang masih menjadi anggota Koperasi pada kedua-duannya saat itu waktu penutupan tahun buku dan saat
pembubaran Koperasi dan siapakah yang telah berhenti sebagai anggota dan apakah berhenti masih turut menanggung sebagai dimaksud diatas.
Akan tetapi jika kerugian itu timbul akibat sesuatu hal putusan yang diambil pada waktu anggota yang bersangkutan telah berhenti menjadi anggota, dengan sendirinya bekas anggota
yang bersangkutan itu tidak turut menanggung. Demikian juga, jikalau sudah waktu 2 bulan setelah ia berhenti, terjadi kerugian, maka bekas anggota itu tidak turut menanggung,
walaupun sekali hal itu terjadi sebagai akibat suatu keputusan dimana ia turut menyetujuinya tempo hari dalam Rapat Anggota.
PERTANYAAN :
1. Terangkan mengenai pengertian tentang tanggungan anggota ?
2. Pada saat-saat mana saja tanggungan itu diberlakukan ?
3. Sebutkan sifat-sifat tanggungan anggota ?
4. Apa sebabnya bekas anggota turut menanggung, dan sampai berapa jauh ia masih
menanggung atas kerugia Koperasi ?
BAB XIV PENGURUS KOPERASI