SEKTOR PERTANIAN PANGAN. SEKTOR PERIKANAN RAKYAT

2. Kerja sama secara horizontal : kerja sama secara horizontal ialah bekerja sama yang dilakukan antara organisasi yang berbeda-beda dbidang usahanya. Kerja sama ini memperkuat jaringan usaha antar Koperasi. Kerja sama ini lazimnya disebut sebagai inter cooperativenet work. Sebagi contoh kerja sama ini antara lain dapat dilakukan antara : Koperasi Unit Desa Koperasi-Koperasi Pertanian dengan Koperasi Batik, misalnya untuk melayani kebutuhan anggota-anggota Koperasi di pedesaan akan kain batik maka Koperasi Unit Desa langsung memesan batik kepada Koperasi Batik. Kerja sama Koperasi Pertanian dengan Koperasi Pedagang Kecil sayur mayor. Koperasi pertanian dengan teratur mengirimkan barangnya ke Koperasi pedagang-pedagang sayur dan ini kemudian dijual dipasar dimana Koperasi pedagang sayur menguasai pemasarannya. Kerja sama ini akan saling memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Koperasi Pertanian akan dapat menjual dalam jumlah banyak sekaligus, sedangkan Koperasi pedagang sayur akan terjamin mendapatkan barang yang terpilih dan baik mutunya. Lapangan Usaha Koperasi Indonesia Meliputi Berbagai Sektor sebagai berikut :

I. SEKTOR PERTANIAN PANGAN.

Yang dimaksudkan dengan sektor pertanian pangan ialah usaha-usaha pertanian yang tercakup dan lingkup usaha-usaha produksi bahan makanan pada umumnya. Disini yang terutama yang berhubungan dengan bahan makanan pokok pengganti seperti beras, jagung, plawija dan sebagainya. Usaha ini dilaksanakan oleh KUD dan BUUD. Dalam usaha disektor pangan ini Koperasi akan melakukan usaha-usaha berikut ini : 1. Usaha menyediakan pelayanan kepada anggotapetani-petani untuk memudahkan mereka memperoleh alt-alat atau sarana usaha tani seperti pupuk, obat-obatan pembasmi hama, peralatan misalnya penyemprotan, cangkul dan sebagainya. 2. Menyelenggarakan usaha penyediaan persediaan stock beras untuk seluruh negeri, dengan ikut melakukan usaha peningkatan mutu dan proses pengolahan, penyimpanan dan pemasaran pada beras dan lain sebagainya 3. Usaha untuk meningkatkan kegiatan usaha penyediaan sarana produksi dan pemasaran hasil palawija. 4. Usaha Koperasi memenuhi kebutuhan anggotanya dibidang sandang dan kebutuhan hidup sehari-hari lainnya. 5. Usaha untuk melakukan usaha penanaman tanaman exsport misalnya kopra, cengkeh dan lain sebagainya misalnya sesuai dengan keadaan-keadaan daerah.

II. SEKTOR PERIKANAN RAKYAT

Yang dimaksud dengan sektor perikanan rakyat ialah sektor kegiatan ekonomi yang berhubungan secara langsung dengan usaha-usaha penangkapan, pembenihan, pembiakan, dan pengembangan hidup-hidup ikan di danau-danau, kolam-kolam, rawa-rawa ataupun tambak-tambak di tepi-tepi pantai bahkan dilautan yang di selenggarakan langsung oleh rakyat. Usaha-usaha Koperasi disini terutamadalam rangka usaha untuk mengembangkan Koperasi Unit Desa Perikanan. Usaha-usaha itu meliputi : 1. Usaha pelayanan kepada anggota untuk mendapatkan sarana produksi perikanan yang baik dan murah seperti perahu, jala, penangkapan ikan dan lain sebagainya. 2. Meningkatkan usaha-usaha pemasaran hasil-hasil penangkapanproduksi ikan dari para anggota Koperasi dan para nelayan yang belum menjadi anggota. Misalnya menyelenggarakan penjualan secara lelang atas ikan-ikan yang diperoleh oleh para nelayan di pasar-pasar ikan.

III. SEKTOR PERKEBUNAN RAKYAT.