Uji Validitas Angket Kontrol terhadap Validitas Internal

yang homogen atau tidak, jika data sudah normal dan homogen kemudian baru dilakukan uji hipotesis. Adapun langkah-langkah dalam penggunaan uji statistik adalah sebagai berikut.

1. Teknik Analisis Data Angket Sikap Ilmiah

Angket sikap ilmiah yang digunakan dalam penelitian ini dianalisis dengan cara pemberian skor pada setiap pernyataan peserta didik. Pada pernyataan positif, alterntif jawaban sangat setuju mendapat skor tertinggi 4 dan alternatif jawaban sangat tidak setuju mendapat skor terendah yaitu 1. Sedangkan pada pernyataan negatif, alternatif jawaban sangat setuju mendapat skor 1 dan alternatif jawaban tidak setuju mendapat skor 4. Tabel 3.5 Skor Item Skala Likert Sifat pernyataan SS S TS STS Positif 4 3 2 1 Negatif 1 2 3 4 Setelah pemberian skor, data angket sikap ilmiah yang diperoleh diuji dengan menggunakan uji prasyarat analisis data, yaitu uji normalitas dan uji homogenitas untuk selanjutnya dilakukan uji hipotesis.

2. Uji Prasyarat a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang diuji berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang dilakukan adalah uji Kay- Kuadrat. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut. 14 ∑ Keterangan : 14 Kadir, Statistika untuk Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, Jakarta: Rosemata Sampurna, 2010, h. 112 X 2 : Kay-Kuadrat hitung f o : Frekuensi kelas interfal f e : Frekuensi yang diharapkan Jika nilai X 2 hitung ≤ X 2 tabel maka data atau sampel berasal dari populasi yang terdistribusi normal, sedangkan jika X 2 hitung ≥ X 2 tabel maka data atau sampel berasal dari populasi yang terdistribusi tidak normal . 2 Uji Homogenitas Apabila sebuah uji normalitas memberikan indikasi data hasil penelitian berdistribusi normal, maka selanjutnya dilakukan uji homogenitas dari sampel penelitan ini. Teknik yang digunakan untuk uji homogenitas adalah metode uji Fisher. 15 Keterangan: F : Homogenitas S 1 ² : Varians terbesar S 2 ² : Varians terkecil Dengan Kriteria pengujian adalah F hit F tabel , maka kedua variansi homogen sedangkan F hit ≥ F tabel , maka kedua variansi tidak homogen.

b. Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis menggunakan t-tes. Bila sampel berkorelasi atau berpasangan dapat menggunakann t test. Validitas kriteria tes dapat digunakan untuk menguji dua kelompok peserta didik dengan menggunakan tes yang sama. 15 Sudjana, Metoda Statistika, Bandung: Tarsito, 2009, ed. 6, cet. 1, h.249 ̅̅̅ ̅̅̅ √

Dokumen yang terkait

Perbedaan Keterampilan Proses Sains Antara Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terstruktur Dengan Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Konsep Fotosintesis (Kuasi Eksperimen Di Mts. Nurul Falah Sangiang Kota Tange

10 36 212

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis melalui model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation siswa kelas IV SD Negeri Sukamaju 3 Depok

0 6 189

Perbedaan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi antara Siswa yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Bebas pada Konsep Jamur

0 7 303

IMPLEMENTASI METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

0 6 183

PENGARUH SIKAP ILMIAH SISWA TERHADAP PENGUASAAN KONSEP MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING

3 27 42

pengaruh penggunaan lembar kerja siswa berbasis Group investigation terhadap hasil belajar siswa pada konsep fluida statis

2 37 235

PERBEDAAN PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP HASIL BELAJAR DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH MAHASISWA

0 1 89

PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN MODEL JIGSAW DAN GI (GROUP INVESTIGATION) DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN SIKAP ILMIAH BELAJAR SISWA | Susilo | Inkuiri 9676 20556 1 SM

0 0 9

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI BRYOPHYTA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DENGAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION (GI) DI SMA KELAS X

0 0 10