Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS

50 untuk memancing dan mengarahkan pikiran siswa dalam materi pembelajaran; 2 guru menjelaskan pada siswa tentang tujuan kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan, tahap inti yaitu: 1 guru menjelaskan tentang materi menulis karangan berdasarkan pengalaman pribadi; 2 guru memberikan penjelasan mengenai langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran menulis karangan berdasarkan pengalaman pribadi; 3 guru memberi contoh karangan dengan menggunakan media foto; 4 guru menjelaskan tahapan komponen ARCS dalam menulis karangan berdasarkan pengalaman pribadi; 4 siswa membuat karangan berdasarkan pengalaman pribadi siswa dengan menggunakan foto; 5 guru menyuruh salah satu siswa untuk membacakan hasil karanganya di depan kelas dan siswa lain menanggapi; 6 guru dan siswa lainnya menanggapi dan menilai hasil karangan; 7 guru memberikan penilaian sesuai pedoman penilaian yang telah dibuat oleh guru. Tahap selanjutnya adalah penutup yaitu 1 guru bersama siswa merefleksi pembelajaran yang telah dilakukan, dan 2 guru menutup pembelajaran hari itu.

2.3 Kerangka Berpikir

Pada kompetensi dasar untuk kelas V Sekolah Dasar SD, terdapat aspek keterampilan menulis yang salah satunya yaitu menulis karangan berdasarkan pengalaman dengan memperhatikan pilihan kata dan penggunaan ejaan. Keterampilan menulis, khususnya menulis karangan, pada siswa kelas V MI AL- Islam Mangunsari 02 Semarang cenderung rendah. Hal ini disebabkan oleh model pembelajaran yang masih monoton. Guru SD, dengan karakteristik sebagai guru 51 kelas yang mengampu semua mata pelajaran kecuali mata pelajaran tertentu, masih mengandalkan pembelajaran berceramah yang kurang melibatkan siswa dalam proses pembelajaran. Salah satu model pembelajaran yang dapat diterapkan yaitu model pembelajaran ARCS yang terdiri dari komponen attention, relevan, confiden, dan satisfaction. Merupakan model pembelajaran yang dirancang khusus untuk meciptakan motivasi berprestasi belajar siswa. Model pembelajaran ARCS ini menarik karena dalam komponen model pembelajaran ARCS ini mampu menarik perhatian siswa, berhubungan dengan kehidupan siswa, mampu meningkatkan rasa percaya diri, dan memberikan rasa bangga pada siswa. Dengan mnerapkan model pembelajaran ARCS diharapkan siswa akan mengalami proses belajar yang bermakna, yaitu proses belajar yang mampu memotivasi siswa dalam pembelajaran dengan langkah-langkah ilmiah yang mampu menarik perhatian siswa dalam pembelajaran. Serta mampu menerapkan keterampilan dalam membuat karangan yang berhubungan dengan kehidupan siswa. Langkah-langkah pembelajaran yang diterapkan tentu saja berpedoman pada model pembelajaran ARCS. Siswa mengembangkan keterampilan yang dimiliki dengan kerja kelompok dan individu, dalam kelompok, siswa akan melakukan diskusi kelompok, merumuskan hipotesis, mencari karakteristik karangan, dan membuat karangan berdasarkan media foto pribadi masing-masing. Dengan menerapkan model pembelajaran ARCS pada proses pembelajaran menulis karangan diharapkan siswa mampu memiliki keterampilan menulis 52 karangan dengan memperhatikan pilihan kata dan kalimat yang tepat, mampu menulis karangan dengan memperhatikan penggunaan ejaan yang tepat, dan mampu menulis karangan berdasarkan pengalaman pribadi.

2.4 Hipotesis Tidakan

Dokumen yang terkait

Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Berdasarkan Pengalaman Pribadi dengan Teknik Kata Kunci melalui Media Foto Siswa Kelas VII SMP Islam Al Munawaroh Banjarnegara

0 9 167

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PENGALAMAN PRIBADI DENGAN METODE Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Melalui Pengalaman Pribadi Dengan Metode Kontruktivisme Pada Siswa Kelas X 2 SMA Negeri 01 Pulokulon Grobogan Tahu

0 1 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PENGALAMAN PRIBADI DENGAN METODE Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Melalui Pengalaman Pribadi Dengan Metode Kontruktivisme Pada Siswa Kelas X 2 SMA Negeri 01 Pulokulon Grobogan Tahun

0 1 17

PENERAPAN MODEL “PIPA PAKO” MELALUI MEDIA FOTO UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN PADA SISWA KELAS V SDN SIRNASARI.

0 1 35

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN MELALUI TEKNIK KUMON DENGAN MEDIA LUKISAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 01 KALIGIRI BREBES.

0 0 244

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN DENGAN MODEL EXPLICIT INSTRUCTION PADA SISWA KELAS V SD N 6 PETOMPON SEMARANG.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN DENGAN MODEL EXPLICIT INSTRUCTION PADA SISWA KELAS V SD N 6 PETOMPON SEMARANG.

0 1 164

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN PRIBADI MELALUI MEDIA FOTO DENGAN MODEL ARCS PADA SISWA KELAS V MI ALISLAM MANGUNSARI 02 SEMARANG TAHUN AJARAN 2008/2009.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN BERDASARKAN PENGALAMAN PRIBADI MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL BRAIN WRITING PADA SISWA KELAS V MI TANADA WADUNGASRI WARU SIDOARJO.

16 147 107

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PENGALAMAN PRIBADI PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MEDIA ALBUM FOTO KENANGAN PADA SISWA KELAS V MI HASYIM ASY’ARI BANGSRI SUKODONO.

0 1 81