51
penerapan dalam bentuk pilihan ganda dengan 4 alternatif jawaban. Skor yang digunakan pada pilihan ganda adalah bernilai satu 1 untuk jawaban
yang benar dan hasil 0 untuk jawaban yang salah. Tes hasil belajar IPS diberikan setelah seluruh peserta didik mempelajari materi IPS dengan
metode pembelajaran Think Talk Write TTW dan metode pembelajaran Nimbered Head Together NHT. Instrumen yang digunakan untuk
mengetahui kualitas proses pelaksanaan metode adalah lembar observasi.
G. Uji Coba Instrumen
Sebelum diberikan kepada sampel penelitian, soal terlebih dahulu diujicobakan pada para siswa kelas IX SMP Islamiyah Ciputat. Uji coba ini
bertujuan untuk mengetahui apakah soal tersebut memenuhi persyaratan seperti validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran maupun daya beda.
a. Uji Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan valid tidaknya suatu alat ukur tergantung kepada mampu tidaknya alat tersebut mencapai
tujuan pengukuran yang dikehendaki dengan tepat. Pengujian validitas yang digunakan dalam instrument ini adalah validitas isi yang dalam
penyusunan butir-butir soalnya disesuaikan dengan materi kurikulum atau materi buku pelajaran. Untuk mengukur keabsahan instrumen digunakan
program ANATES.
b. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah ketepatan atau ketelitian suatu alat evaluasi. Suatu alat evaluasi atau tes disebut reliabel, jika tes tersebut dapat
dipercaya, konsisten atau stabil produktif. Jadi yang diperhitungkan disini adalah ketelitiannya. Perhitungan realiabilitas menggunakan program
ANATES.
c. Uji Taraf Kesukaran Soal
Uji taraf kesukaran soal bertujuan untuk mengetahui soal-soal itu termasuk kategori mudah, sedang atau sukar. Kriteria tingkat kesukaran
52
soal menurut Suharsimi Arikunto adalah sebagai berikut:
5
Tabel 3 Indeks Tingkat Kesukaran Soal
Indeks Tingkat Kesukaran Kriteria
1,00-0,30 Soal Sukar
0,30-0,70 Soal Sedang
0,70-1,00 Soal Mudah
d. Daya Pembeda
Menurut Suharsimi Arikunto daya pembeda soal adalah kemampuan sesuatu soal untuk membedakan antara siswa yang pandai
berkemampuan tinggi dengan siswa yang tidak pandai berkemampuan rendah.
6
Daya pembeda dihitung dengan program ANATES.
Tabel 4 Kriteria Daya Beda
Indeks Daya Beda Kriteria
Jelek 0,2-0,4
Sedang 0,4-0,7
Baik 0,7-1,00
Baik Sekali Bertanda negatif
Jelek Sekali
H. Teknik Analisis Data
Setelah data terkumpul, data dianalisis dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Uji Persyaratan Analisis Data
a. Uji Normalitas dengan Uji Lilifors
Uji Normalitas dianalisis dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1
Data diurutkan dari yang terkecil hingga data yang paling besar
5
Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta:Bumi Aksara, 2009, Ed. Revisi, cet. 9, h. 210.
6
Suharsimi Arikunto, Dasar- Dasar …, h. 211.