Boundary Rule, Monitoring, dan Sanksi

52

6.3.2 Sanksi

Selain pengawasan, indikator untuk efektivitas adalah melihat sanksi yang ditentukan. Sanksi pada sistem shift berupa teguran lisan dan peringatan, jika pengemudi masih melakukan pelanggaran maka akan dilakukan pembekuan izin operasi selama beberapa hari. Adanya sanksi dapat mendorong pengemudi untuk mematuhi peraturan yang sudah disepakati sehingga implementasi sistem shift dapat berlangsung baik. Sebaran Persepsi terhadap tingkat sanksi pelanggaran aturan sistem shift dapat dilihat pada Tabel 19 dan Tabel 20. Berdasarkan Tabel 19, sebanyak 100 informan menyatakan bahwa sanksi yang diberikan apabila ada pelanggaran peraturan dikategorikan cukup tinggi. Sanksi pertama hanya berupa teguran lisan dan tidak ditetapkan sanksi yang sangat berat karena selama ini pelanggaran yang terjadi belum tinggi. Tabel 19 Sebaran persepsi informan terhadap sanksi sistem shift Sanksi Key Person Sistem Shift Jumlah Persentase Sangat Tinggi Tinggi Cukup Tinggi 7 100 Rendah Sangat Rendah Jumlah 7 100 Sumber: Data primer diolah, 2013 Berdasarkan Tabel 20 dapat dijelaskan pada trayek angkot nomor 07 sebanyak 10,81 pengemudi dan pengusaha menyatakan bahwa tingkat sanksi pelanggaran aturan sistem shift tinggi. Sedangkan sebanyak 89,19 pengemudi dan pengusaha menyatakan bahwa tingkat sanksi pelanggaran aturan sistem shift cukup tinggi. Pada trayek angkot nomor 03 sebanyak 11,67 pengemudi dan pengusaha menyatakan bahwa tingkat sanksi pelanggaran aturan sistem shift tinggi. Sedangkan sebanyak 88,33 pengemudi dan pengusaha menyatakan bahwa tingkat sanksi pelanggaran aturan sistem shift cukup tinggi. Pada trayek angkot nomor 02 sebanyak 11,63 pengemudi dan pengusaha menyatakan bahwa tingkat sanksi pelanggaran aturan sistem shift tinggi. 53 Sedangkan sebanyak 88,37 pengemudi dan pengusaha menyatakan bahwa tingkat sanksi pelanggaran aturan sistem shift cukup tinggi. Sebagian dari mereka menjawab sanksi dikategorikan tinggi yang artinya berat di mana dilakukan pembekuan izin angkot dan supir beroperasi dalam beberapa hari. Hal ini karena mereka pernah mengetahui supir lain terkena sanksi atau mereka pernah melakukan beberapa kali pelanggaran dan merasakan sanksi tersebut. Namun hal tersebut jarang terjadi, berdasarkan hasil survey sanksi yang ditetapkan masih dalam kategori cukup yaitu berupa teguran lisan dan peringatan karena sejauh ini pelanggaran yang dilakukan belum terlalu parah dan sangat jarang terjadi. Tabel 20 Sebaran persepsi pengemudi dan pengusaha angkot terhadap sanksi sistem shift Sanksi Pengemudi dan Pengusah Angkot 07 Jumlah Persentase Sangat Tinggi Tinggi 4 10,81 Cukup Tinggi 33 89,19 Rendah Sangat Rendah Jumlah 37 100 Sanksi Pengemudi dan Pengusaha Angkot 03 Jumlah Persentase Sangat Tinggi Tinggi 7 11,67 Cukup Tinggi 53 88,33 Rendah Sangat Rendah Jumlah 60 100 Sanksi Pengemudi dan Pengusaha Angkot 02 Jumlah Persentase Sangat Tinggi Tinggi 10 11,63 Cukup Tinggi 76 88,37 Rendah Sangat Rendah Jumlah 86 100 Sumber: Data primer diolah, 2013