80 a.
Uji normalitas data, yaitu pengujian untuk memenuhi asumsi data yang akan dianalisis berdistribusi normal. Uji normalitas data dilakukan dengan statistik
Anderson-Darling Test pada taraf signifikansi 5, menggunakan alat bantu
program statistik Minitab15. b.
Uji homogenitas variansi, yaitu pengujian untuk memenuhi asumsi data memiliki variansi homogen. Uji homogenitas variansi dilakukan dengan
statistik Barlett’s Test pada taraf signifikansi 5, menggunakan alat bantu program statistik Minitab15.
3. Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis regresi linear berganda pada analisis data penelitian ini bertujuan untuk memprediksi pengaruh faktor peserta didik X
1
, tenaga kependidikan X
2
, kurikulum X
3
, sarana dan prasarana X
4
, lingkungan keluarga X
5
, dan lingkungan masyarakat X
6
, terhadap keberhasilan pengembangan SDM pertanian di SPP-SPMA Tanjungsari Y, yang dinyatakan dengan persamaan
model regresi linear berganda Y atas X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
5
, X
6
, sebagai berikut:
Keterangan: = Y yang diperoleh dari regresi
b = konstanta, yaitu nilai Y ketika nilai X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
5
, X
6
= 0 b
1
= koefisien regresi yang bertalian dengan X
1
, menunjukkan perubahan rata-rata untuk Y bagi setiap perubahan satuan X
1
apabila X
2
, X
3
, X
4
, X
5
, X
6
dianggap tetap dikendalikan
ε
+ +
+ +
+ +
+ =
6 6
5 5
4 4
3 3
2 2
1 1
ˆ X
b X
b X
b X
b X
b X
b b
Y
81 b
2
= koefisien regresi yang bertalian dengan X
2
, menunjukkan perubahan rata-rata untuk Y bagi setiap perubahan satuan X
2
apabila X
1
, X
3
, X
4
, X
5
, X
6
dianggap tetap dikendalikan b
3
= koefisien regresi yang bertalian dengan X
3
, menunjukkan perubahan rata-rata untuk Y bagi setiap perubahan satuan X
3
apabila X
1
, X
2
, X
4
, X
5
, X
6
dianggap tetap dikendalikan b
4
= koefisien regresi yang bertalian dengan X
4
, menunjukkan perubahan rata-rata untuk Y bagi setiap perubahan satuan X
4
apabila X
1
, X
2
, X
3
, X
5
, X
6
dianggap tetap dikendalikan b
5
= koefisien regresi yang bertalian dengan X
5
, menunjukkan perubahan rata-rata untuk Y bagi setiap perubahan satuan X
5
apabila X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
6
dianggap tetap dikendalikan b
6
= koefisien regresi yang bertalian dengan X
6
, menunjukkan perubahan rata-rata untuk Y bagi setiap perubahan satuan X
6
apabila X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
5
dianggap tetap dikendalikan ε
= error atau residual
Analisis regresi linear berganda Y atas X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
5
, X
6
dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:
a. Menentukan model regresi linear berganda = b
+ b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ b
4
X
4
+ b
5
X
5
+ b
6
X
6
. b.
Melakukan uji asumsi klasik model regresi linear berganda, yaitu serangkaian pengujian asumsi yang harus dipenuhi untuk analisis regresi linear berganda,
sehingga model regresi linear berganda yang diperoleh dapat digunakan untuk
82 membuat kesimpulan-kesimpulan. Uji asumsi klasik model regresi linear
berganda yang dilakukan terdiri dari: -
Uji asumsi linearitas model regresi, yaitu pengujian untuk memenuhi asumsi model regresi adalah linear Sudjana, 2003:33. Uji asumsi
linearitas model regresi dilakukan melalui pendekatan grafis, yaitu dengan metode scatterplot.
- Uji asumsi normalitas residual, yaitu pengujian untuk memenuhi asumsi
residual ε = Y – berdistribusi normal Sudjana, 2003:23. Uji asumsi normalitas residual dilakukan dengan statistik Anderson-Darling Test pada
taraf signifikansi 5. -
Uji asumsi homoskedastisitas residual, yaitu pengujian untuk memenuhi asumsi variansi residual berharga konstan Sudjana, 2003:23. Uji asumsi
homoskedastisitas residual dilakukan bersama-sama dengan uji asumsi linearitas model regresi, yaitu melalui pendekatan grafis dengan metode
scatterplot .
- Uji asumsi independensi residual, yaitu pengujian untuk memenuhi asumsi
residual tidak berkorelasi satu dengan yang lainnya, atau tidak terjadi autokorelasi residual Sudjana, 2003:90. Uji asumsi independensi residual
dilakukan dengan statistik Durbin-Watson. -
Uji asumsi multicollinearity, yaitu pengujian untuk memenuhi asumsi tidak terjadinya korelasi yang tinggi di antara variabel independen
Sudjana, 2003:98. Uji asumsi multicollinearity dilakukan dengan statistik Variance Inflation Factor VIF.
83 c.
Uji signifikansi model regresi linear berganda, yaitu pengujian keberartiansignifikansi model regresi linear berganda yang diperoleh. Uji ini
bertujuan untuk menentukan apakah variabel X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
5
, dan X
6
secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel Y. Uji signifikansi
model regresi linear berganda dilakukan dengan uji F pada taraf signifikansi 5.
d. Uji signifikansi koefisien regresi linear berganda, yaitu pengujian untuk
menentukan apakah variabel X
1
, X
2
, X
3
, X
4
, X
5
, dan X
6
secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel Y. Sudjana 2003:96 menyatakan
bahwa setiap koefisien dalam regresi linear berganda hanya memberikan gambaran parsial apa yang terjadi pada Y untuk perubahan X yang
berhubungan dengan koefisien itu, sehingga koefisien-koefisien dalam regresi linear berganda dinamakan koefisien regresi parsial.
Uji signifikansi koefisien regresi linear berganda dilakukan dengan uji t t- test
pada taraf signifikansi 5. Seluruh tahapan analisis regresi linear berganda tersebut dilakukan dengan
menggunakan alat bantu berupa program Minitab15.
4. Analisis Koefisien Determinasi R