dari ketiga kategori nilai N-Gain tersebut berdasarkan perhitungan pada lampiran halaman 202-205.
Tabel 4.12 Kategorisasi N-Gain No
Jumlah
1 Tinggi
7 2
Sedang 8
3 Rendah
2
Jumlah 17
Berdasarkan kategori perolehan skor gain normalisasi menunjukkan bahwa N-gain memiliki kategori sedang dengan nilai rata-rata N-gain sebesar 0,6266.
e. Rekapitulasi
Berikut ini adalah rekapitulasi data yang diperoleh selama penelitian
Tabel 4.13 Rekapitulasi Data Penelitian Data
Nilai
Pretest Mean
27,5 Median
27,2 Modus
27,2 Standar Deviasi
5,65 Posttest Mean
73,91 Median
67,5 Modus
74,9 Standar Deviasi
12,65
Berdasarkan Tabel 4.13 Bahwa nilai rata-rata mean mengalami
peningkatan dari nilai 27,5 menjadi 73,91. Hal ini diikuti dengan peningkatan nilai tengah median sebesar dari 27,2 menjadi 67,5 , kemudian peningkatan nilai
yang banyak muncul modus dari 27,2 menjadi 74,9 dan standar deviasinya meningkat dari 5,65 menjadi 12,65.
B Pembahasan
1. Analisis Lembar Judgment Expert
Lembar LKS berbasis inkuiri terstuktur yang telah diuji validitas isi oleh pembimbing dan konsultan ahli melalui lembar judgment. Aspek-aspek yang
ditelaah di dalam lembar judgment meliputi didaktik, konstruksi dan teknis. Hasil persentase tanggapan positif pada aspek didaktik terhadap LKS berbasis inkuiri
terstuktur mencapai 100, sehingga LKS berbasis inkuiri terstuktur telah memenuhi syarat penyusunan LKS pada syarat didaktik yaitu LKS mampu
mengajak siswa aktif dalam pembelajaran, lebih menekankan pada proses untuk menemukan konsep, dan LKS mengutamakan pada pengembangan kemampuan
komunikasi sosial, emosional, moral dan estetika pada diri siswa.
78
Hasil persentase tanggapan positif pada aspek konstruksi mencapai 62,5 sehingga LKS berbasis inkuiri terstuktur telah memenuhi syarat penyusunan LKS
pada syarat konstruksi yang berhubungan dengan penggunaan bahasa, susunan kalimat, kosa kata, tingkat kesukaran, dan kejelasan dalam LKS.
79
Sedangkan untuk aspek teknis persentase tanggapan positif terhadap LKS berbasis inkuiri
terstuktur mencapai 75, sehingga LKS telah memenuhi syarat penyusunan LKS pada syarat teknis yang menekankan penyajian LKS, yaitu berupa tulisan, gambar
dan penampilannya dalam LKS.
80
Berdasarkan aspek didaktik, konstruksi, dan teknis LKS berbasis inkuiri terstuktur memperoleh persentase rata-rata kelayakan keseluruhan sebesar 79,2
dengan kategori kuat. Sehingga dapat dikatakan bahwa Lembar Kegiatan Siswa LKS inkuiri terstuktur telah layak untuk diuji cobakan. Kelayakan tersebut
menunjukkan bahwa Lembar Kegiatan Siswa LKS telah memenuhi syarat-syarat penyusunan LKS yang baik serta telah memenuhi komponen-komponen dari
aspek-aspek penilaian meliputi aspek didaktik, konstruksi, dan teknis.
78
Endang widjajanti, Kualitas Lembar Kerja Siswa, Makalah ini disampaikan dalam Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat denga
n judul “Pelatihan Penyusunan LKS Mata Pelajaran Kimia Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Bagi Guru SMKMAK di Ruang Sidang
Kimia FMIPA UNY pada tanggal 22 Agustus 2008 h. 3
79
Ibid, h.3
80
Ibid, h.3