5 Jika persentase jumlah siswa yang memiliki kriteria sangat tinggi ditambah kriteria tinggi, kriteria cukup dan kriteria rendah adalah
kurang dari 65 ST + T + C + R + SR 65 maka dapat dikatakan bahwa kriteria motivasi siswa secara keseluruhan sangat
rendah.
c. Analisis Karakteristik Motivasi Belajar Siswa
Setelah diperoleh kriteria motivasi siswa secara keseluruhan, selanjutnya akan dihitung persentase dari tiap karakteristik motivasi
belajar siswa yang menonjol pada setiap pertemuan pembelajaran sesuai dengan kriteria tabel 3.11 dengan cara:
= × 100
Keterangan: H
:Persentase karakteristik motivasi belajar siswa yang menonjol pada setiap pertemuan
JSK : Skor Total dari masing-masing karakteristik untuk setiap pertemuan
JMSK : Jumlah skor maksimum karakteristik Didapat dari banyak butir pernyataan pada setiap karakteristik X
banyak siswa
Tabel 3.14 Karakteristik Motivasi Belajar Siswa yang Menonjol No
Karakteristik Skor
Persentase Kriteria
Selanjutnya dihitung persentase motivasi belajar siswa secara keseluruhan untuk seluruh pertemuan dengan cara:
=
∑
x 100 Keterangan:
: Persentase motivasi belajar masing-masing siswa dari seluruh pertemuan
∑ :
Skor total yang diperoleh masing-masing siswa dari seluruh pertemuan
: Jumlah maksimum butir pernyataan observasi X total keseluruhan pertemuan yang terjadi
Untuk kriteria motivasi belajar masing-masing siswa dari seluruh pertemuan menggunakan tabel kriteria 3.12
Untuk kriteria motivasi belajar siswa secara keseluruhan dari seluruh pertemuan menggunakan tabel kriteria 3.13
Setelah menghitung motivasi belajar masing-masing siswa dari seluruh pertemuan dan menghitung motivasi belajar siswa secara
keseluruhan dari seluruh pertemuan, maka terakhir dari hasil observasipengamatan akan dihitung persentase karakteristik motivasi
belajar siswa yang menonjol dari seluruh pertemuan yaitu dengan cara:
= +
+ +
+ × 100
Keterangan: : Persentase karakteristik motivasi belajar
siswa yang menonjol dari seluruh pertemuan
sd
: Persentase karakteristik motivasi belajar siswa yang menonjol pada setiap pertemuan , yaitu pertemuan I
sampai dengan pertemuan V n
: Banyak pertemuan Untuk kriteria karakteristik motivasi belajar siswa yang menonjol
dari seluruh pertemuan sesuai dengan tabel 3.12
2. Analisis Angket Motivasi Belajar Siswa