Pengertian Motivasi Belajar Motivasi
2. Keaktifan akal, yaitu aktif dalam memecah masalah, menimbang-nimbang, menyusun pendapat, dan mengambil
keputusan. 3. Keakifan ingatan yaitu menerima bahan pengajaran dari guru
dan dan menyimpannya di otak sehingga pada suatu saat dapat digunakan kembali.
4. Keaktifan emosi yaitu perilaku siswa yang senantiasa mencintai pelajarannya.
Menurut Paul D. Dienrich dalam Sardiman 1986: 99-100 aktivitas belajar dapat diklasifikasikan dalam 8 kelompok yaitu:
1. Visual activities yang meliputi melihat gambar-gambar, mengamati, ekperimen, demonstrasi, pameran, dan mengamati
orang lain yang bekerja. 2. Oral activities yang meliputi mengemukakan suatu fakta atau
prinsip, menghubungkan tujuan, mengajukan suatu pertanyaan, mengemukakan pendapat, memberi saran, wawancara, diskusi,
dan interupsi. 3. Listening activities yang meliputi mendengarkan penyajian
bahan, mendengarkan percakapan atau diskusi kelompok, mendengarkan suatu permainan, atau mendengarkan radio.
4. Writing activities yang meliputi menulis cerita, menulis laporan, memeriksa karangan, membuat rangkuman, mengerjakan tes,
dan mengisi angket. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5. Drawing activities yang meliputi membuat grafik, chart, diagram peta, dan pola.
6. Motor activities yang meliputi melakukan percobaan, memilih alat-alat, melaksanakan pameran, menari, dan berkebun.
7. Mental activities yang meliputi merenungkan, mengingat, memecahkan masalah, menganalisa faktor-faktor, melihat
hubungan-hubungan, dan membuat keputusan. 8. Emotional activities yang meliputi minat, membedakan, berani,
dan tenang.