Komite Pengarah Pengembangan Produk Asuransi Advisory Committee on Insurance Product Development

Asuransi ABDA Laporan Tahunan 2015 Annual Report Synergizing Strength Accelerating Growth

6.5. Komite Pengarah Pengembangan Produk Asuransi

Komite Pengarah Pengembangan Produk Asuransi yang disingkat KP3A adalah suatu Komite yang dibentuk Perusahaan dalam rangka menjalankan tata kelola Pengembangan dan pemasaran produk asuransi. Komite ini berada dibawah Dewan Direksi dan bertanggungjawab langsung kepada Direktur Utama. Keanggotaan KP3A Susunan keanggotaan KP3A pada tahun 2015 adalah sebagai berikut : Ketua : candra Gunawan Anggota : 1. Dody Sjachroerodly 2. Triesje Kiok Hoa 3. Widiastini Kramadijanti 4. Ratih Lestarini 5. Ronald Sayuti Tugas dan Tanggung Jawab • Menyusun Rencana Strategis Pengembangan dan Pemasaran Produk Asuransi sebagai bagian dari rencana strategis kegiatan usaha perusahaan. 1. Memastikan bahwa kajian Pengembangan produk asuransi menghasilkan: i. Rancang bangun produk asuransi ii. Perhitungan tariff premi; iii. Rancangan polis asuransi; iv. Uraian cara pemasaran dan target pasar; v. Uraian mengenai dampak pemasaran produk terhadap kondisi kesehatan keuangan perusahaan dan tindakan yang dapat dilakukan perusahaan untuk mengantisipasi dampak tersebut; dan vi. Penyusunan Standard Operational Procedures SOP yang terkait produk tersebut. 2. Memastikan Pengembangan dan pemasaran Produk Asuransi didukung dengan ketersediaan sumbe rdaya manusia yang memiliki kualifikasi yang diperoleh dari lembaga sertifikasi profesi terkait dari fungsi: underwriting, penanganan klaim, aktuaria, reasuransi, pemasaran, pelayanan nasabah, penanganan keluhan, pengelolaan system informasi termasuk pemeliharaan portofolio pertanggungan dan investasi. 3. Memastikan pengembangan dan pemasaran Produk Asuransi didukung dengan system teknologi informasi yang mampu menunjang pelaksanaan kebijakan dan prosedur secara terintegrasi serta sekurang-kurangnya mampu: i. Memberikan informasi terkini dan akurat mengenai portofolio pertanggungan serta profil risiko dan kerugian; dan

6.5. Advisory Committee on Insurance Product Development

The Advisory Committee on Insurance Product Development KP3A is established by the Company to implement insurance product development and marketing governance. This Committee is under the Board of Directors and reports to President Director. Membership of KP3A KP3A’s composition in 2015 is as follows: Chairperson : Candra Gunawan Member : 1. Dody Sjachroerodly 2. Triesje Kiok Hoa 3. Widiastini Kramadijanti 4. Ratih Lestarini 5. Ronald Sayuti Task and Responsibilities • Prepare a Strategic Plan on Insurance Product Development and Marketing as part of the Company’s business strategic plan. 1. Ensure that studies on insurance product development produce the following: i. Insurance product design; ii. Calculation of premium tariff; iii. Insurance policy design; iv. Description of marketing methods and market target; v. Description of product marketing impacton the Company’s financial condition and possible actions to anticipate theimpact; and vi. The Standard Operating Procedures SOP on the products. 2. Ensure that the insurance product development and marketing is supported by the existing human resources having qualifications from the relevant professional certification authorities in the following functions: underwriting, claim handling, actuarial work, reinsurance, marketing, customer services, and complaint handling, information system management, including maintenance of guarantees and investments. 3. Ensure that the insurance product development and marketing is supported by IT system in implementing integrated policies and procedures and at least isable to: i. Provide the current accurate informationon the guarantee portfolio and risk-and loss profiles; and Asuransi ABDA Laporan Tahunan 2015 Annual Report Synergizing Strength Accelerating Growth ii. Mendukung Pelaporan terkait produk kepada lembaga pengawas perasuransian. 4. Memastikan Perusahaan melaporkan rencana memasarkan Produk Asuransi baru dan perubahan atas Produk Asuransi yang sudah ada kepada Regulator. 5. Memastikan saluran distribusi dan bahan pemasaran yang dipilih untuk memasarkan Produk Asuransi memenuhi ketentuan yang berlaku. • Mengevaluasi kesesuaian Produk Asuransi baru yang akan dipasarkan dengan Rencana Strategis Pengembangan dan Pemasaran Produk Asuransi. • Mengevaluasi kinerja Produk Asuransi dan mengusulkan perubahan atau penghentian pemasarannya. • Memastikan bahwa Perusahaan melaporkan penghentian pemasaran Produk Asuransi kepada regulator sesuai ketentuan yang berlaku. • Memberikan rekomendasi atas setiap Produk Asuransi yang akan dipasarkan. Rapat KP3A membahas issue penting sesuai dengan kebutuhan Perusahaaan. Sepanjang tahun 2015, KP3A telah mengadakan rapat sebanyak 2 dua kali yang membicarakan antara lain : • Persiapan Produk Asuransi Mikro dalam rangka memenuhi ketentuan Regulator sesuai Peraturan OJK Nomor 23POJK.052015. • Antisipasi peluang dan tantangan yang dihadapi perusahaan terutama produk Asuransi Kesehatan dalam kaitan dengan bergulirnya jaminan kesehatan BPJS. candra Gunawan Dody Sjachroerodly Triesje Kiok Hoa Widiastini Kramadijanti Ratih Lestarini Ronald Sajuti x x x x x x x - x - - x 2 1 2 1 1 2 Rapat Komite Pengarah Pengembangan Produk Asuransi Meeting of Advisory Committee on Insurance Product Development Jumlah Kehadiran Number of Attendance Persentase Percentage 11-Feb-15 26-Feb-15 ii. Assist with product-related reporting to the regulator the insurance oversight authority. 4. Ensure that the Company reports its marketing plan of new insurance products and changes on insurance products to the regulator. 5. Ensure that the selected distribution channel and marketing collateral of insurance products comply with the applicable regulations. • Evaluate the conformity of new insurance products to be marketed with the Strategic Plan on Insurance Product Development and Marketing. • Evaluate performance of the insurance products and suggest changes or termination of their marketing. • Ensure that the Company reports the marketing termination of insurance products to the regulator pursuant to the applicable regulations. • Provide recommend on each insurance product to be marketed. KP3A Meeting Discussing Important Issues According to The Needs of the Company. In 2015, KP3A convened 2 two times to discuss the following issues: • Preparation of Micro Insurance products to comply with the FSA Regulation No. 23 POJK.052015. • Anticipating the opportunities and challenges faced by the Company, mainly Health Insurance, in conjunction with the enactment of BPJS health insurance. 100 50 100 50 50 100 Asuransi ABDA Laporan Tahunan 2015 Annual Report Synergizing Strength Accelerating Growth 7. SEKRETARIS PERUSAHAAN Sekretaris Perusahaan ditunjuk dalam rangka mendorong kinerja Perusahaan, melindungi kepentingan setiap pemangku kepentingan dan meningkatkan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, sehingga penerapan tata kelola perusahaan yang baik dapat terlaksana secara konsisten. Sekretaris Perusahaan berkewajiban memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris untuk mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal, dan merupakan penghubung antara Perusahaan dengan pemegang saham, OJK dan pemangku kepentingan lainnya. Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan adalah : • Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang Pasar Modal. • Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi: 1. Keterbukaan Informasi kepada masyarakat, termasuk ketersediaan informasi pada situs Web milik Perusahaan. 2. Penyampaian Laporan kepada OJK dengan tepat waktu. 3. Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Umum Pemegang Saham. 4. Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Direksi dan atau Dewan Komisaris. 5. Pelaksanaan program orientasi terhadap perusahaan bagi Direksi dan atau Dewan Komisaris. Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Marianty N. Santoso di bawah supervisi Direksi. 8. AUDIT EKSTERNAL Laporan Keuangan ABDA telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli Rekan dengan biaya sebesar Rp 275.000.000 termasuk PPN 10 . • Penunjukan Kantor Akuntan Publik ini telah mendapat persetujuan RUPS Tahunan Perusahaan pada tanggal 27 April 2015. • Kantor Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli Rekan tidak memberikan jasa konsultasi manajemen bagi ABDA selama tahun laporan. 9. RISIKO DAN PENGELOLAAN RISIKO Penilaian tingkat risiko perusahaan terhadap probabilitas kegagalan dalam memenuhi kewajibannya relatif rendah. Perusahaan diindikasikan sangat sehat dan memiliki kemampuan untuk memenuhi kewajibannya kepada pemegang polistertanggung. 7. CORPORATE SECRETARY Corporate Secretary is appointed to promote the Company’s performance, protect stakeholder’s interest, and enhance the compliance with laws and regulations, so that the GCG can be implemented consistently. The Corporate Secretary is obliged to provide inputs to the Board of Directors and Commissioners in order to comply with laws and regulations on capital market, and as aliaison between the Company and shareholders, OJK and other stakeholders. Tasks and responsibilities of the Corporate Secretary are: • Updating the information on Capital Market, particularly of laws and regulations on the capitalmarket. • Assisting the Board of Directors and Commissionersin implementing the good governance, including: 1. The public information transparency, including information availability on the Company’s website. 2. The timely report submission to OJK. 3. Preparing and documenting the GMS. 4. Preparing and documenting meetings of the Board of Directors andor Commissioners. 5. Organizing the Company’s induction training programs for members of the Board of Directors andor Commissioners. The position of Corporate Secretary was held by, Mrs. Marianty N. Santoso, under supervision of Board of Directors. 8. EXTERNAL AUDIT The ABDA’s Financial Statement has been audited by the Public Accountant Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli Partners, with fee amounted Rp 275,000,000 including 10 VAT. • The appointment of Public Accounting Office was approved by the Company’s AGMS on April 27, 2015. • The Public Accountant Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Achmad, Suharli Partners did not provide management consulting services for ABDA during the year under review. 9. RISK AND RISK MANAGEMENT Risk assessment against the probability of failure to meet the obligation is relatively low, indicating that the Company is ascertained to be in a sound condition, with means abundant to meet all its obligations to policy holdersthe insured. Asuransi ABDA Laporan Tahunan 2015 Annual Report Synergizing Strength Accelerating Growth Hasil penilaian dari jenis risiko yang telah ditentukan dapat digambarkan sebagai berikut : • Indikasi perusahaan dengan risiko kepengurusan rendah • Kriteria perusahaan dengan risiko tata kelola rendah • Risiko strategi perusahaan masuk dalam kriteria rendah • Risiko Operasional perusahaan masuk dalam kriteria sedang rendah • Risiko aset dan liabilitas perusahaan masuk dalam kriteria rendah • Risiko Asuransi perusahaan masuk dalam kriteria rendah • Risiko Dukungan Dana Permodalan perusahaan masuk dalam kriteria sangat kuat

9.1. Risiko Kepengurusan