PT ASURANSI BINA DANA ARTA Tbk PT ASURANSI BINA DANA ARTA Tbk
DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN Lanjutan STATEMENTS Continued
Untuk tahun-tahun yang berakhir For the years ended
31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014
Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
1. U M U M Lanjutan
1. GENERAL Continued
d. Dewan Komisaris, Komite Audit, Direksi, dan Karyawan d. The Board of Commissioners, Audit Committee, Directors,
lanjutan and Employees continued
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES
a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian a. Consolidated Financial Statements Presentation
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, yang mencakup
Pernyataan dan interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan BAPEPAM- LK No. VIII.G.7 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan
Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik, yang terlampir dalam surat Keputusan No. Kep-347BL2012 tanggal 25 Juni 2012. Suatu
ikhtisar kebijakan akuntansi yang diterapkan oleh Grup yang mempengaruhi penentuan posisi keuangan dan hasil usahanya
dijelaskan berikut ini: The consolidated financial statements have been prepared in
accordance with Indonesian Financial Accounting Standards, which comprise the Statements and interpretations issued by the
Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute
of Accountants
and the
Capital Market
and Financial
Institution Supervisory
Agency BAPEPAM - LK
regulation No. VIII.G.7 The Presentations and Disclosures of
Financial Statements of listed Entity, enclosed in the decision letter No. KEP-347BL2012, dated June 25, 2012. A summary of
significant accounting policy adopted by the Group which affect the determination of its financial position and result of its
operations is presented below:
Dasar pengukuran
dalam penyusunan
laporan keuangan
konsolidasian adalah konsep biaya historis historical cost , kecuali untuk investasi pada efek tertentu yang dinyatakan
sebesar nilai wajar dan properti investasi yang dinyatakan
sebesar hasil penilaian kembali. Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep akrual, kecuali arus kas.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini adalah Rupiah Rp, dengan
penyajian angka dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain. The reporting currency used in the consolidated financial
statements is Indonesian Rupiah Rp, stated at thousand Rupiah, except differently stated.
Direksi Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan
konsolidasian dan
diselesaikan pada
tanggal 29 Februari 2016.
The Board of Directors is responsible for the preparation of the consolidated financial statements which were completed on
February 29, 2016.
Estimasi dan pertimbangan akuntansi yang signifikan yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian
Perusahaan diungkapkan pada Catatan 3. Significant accounting estimate and judgement applied in the
preparation of these consolidated financial statements are disclosed in Note 3.
The consolidated financial statements have been prepared based on historical cost except for marketable securities which
are stated at fair value and investment property which are stated at revaluation. The consolidated financial statements are
prepared using accrual basis, except for the statements of cash flows.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan metode langsung dengan mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas
operasional, investasi dan pendanaan. The consolidated statement of cash flows is presented using
direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities.
13
PT ASURANSI BINA DANA ARTA Tbk PT ASURANSI BINA DANA ARTA Tbk
DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN Lanjutan STATEMENTS Continued
Untuk tahun-tahun yang berakhir For the years ended
31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014
Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
Continued b.
b. b.1.
b.1.
1 1
2 2
3 3
On 1 January 2015, the Group adopted new and revised statements of financial accounting standards “SFAS”
and interpretations of statements of financial accounting standards “ISFAS” that are mandatory for application
from that date. Changes to the Group’s accounting policies have been made as required, in accordance with
the transitional provisions in the respective standards and interpretations.
Pada tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan pernyataan standar akuntansi keuangan “PSAK” dan interpretasi
standar akuntansi keuangan “ISAK” baru dan revisi yang efektif
sejak tanggal
tersebut. Perubahan
kebijakan akuntansi Grup telah dibuat seperti yang disyaratkan,
sesuai dengan ketentuan transisi dalam masing-masing standar dan interpretasi.
Penerapan standar dan intepretasi baru atau revisi, yang relevan dengan operasi Grup dan memberikan dampak pada
laporan keuangan konsolidasian, adalah sebagai berikut: The adoption of the following new or revised standards
and interpretations which are relevant to the Group’s operations and resulted in an affect on the consolidated
financial statements, as follow: Perubahan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK
dan interpretasi
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
ISAK Changes to the Statements of Financial Accounting Standards
SFAS and interpretations to Statement of Financial Accounting Standards IFAS
PSAK 24 Revisi 2013, “Imbalan kerja” Standar, perubahan dan interprestasi yang berlaku efektif
mulai tanggal 1 Januari 2015. Standards, amendments and interpretations which became
effective starting January 1, 2015.
PSAK 1 Revisi 2013 “Penyajian laporan keuangan” SFAS
1 Revised
2013, “Financial
Statement Presentation”
Perubahan PSAK 1, Penyajian Laporan Keuangan mengenai pendapatan komperhensif lain. Perubahan yang
utama adalah persyaratan Grup untuk mengelompokkan hal- hal yang disajikan sebagai Pendapatan Komperhensif
Lain berdasarkan apakah hal-hal tersebut berpotensi untuk direklasifikasi
ke laporan
laba rugi
selanjutnya penyesuaian reklasifikasi.
Amendment to
SFAS 1,
Financial Statement
Presentation regarding other comprehensive income. The main change resulting from these amendments is a
requirement for entities to group items presented in Other Comprehensive Income OCI on the basis of
whether they are potentially reclassified to profit or loss subsequently reclassification adjustments.
SFAS 24 Revised 2013, “Employee benefits” Penerapan PSAK 24 Revisi 2013, “Imbalan kerja”
mengakibatkan perubahan
kebijakan akuntansi
Grup sebagai berikut:
The adoption of PSAK 24 Revised 2013, “Employee benefits” results into changes on the Group’s accounting
policies as follows: Seluruh biaya jasa lalu diakui langsung di laporan laba
rugi. Sebelumnya, biaya jasa lalu diakui berdasarkan metode garis lurus sepanjang periode vesting jika
perubahan bersifat kondisional terhadap sisa jasa pekerja untuk periode waktu tertentu periode vesting.
All past
service costs
are now
recognized immediately in profit or loss. Previously, past service
costs were recognized on a straight line basis over the vesting period if the changes were conditional on
the employees remaining in service for a specified period of time the vesting period.
Biaya bunga dan imbal hasil yang diharapkan dari aset program diganti dengan nilai bunga bersih yang
dihitung berdasarkan
tingkat diskonto
terhadap kewajiban aset imbalan pasti bersih.
The interest cost and expected return on plan assets is replaced with a net interest amount that is
calculated by applying the discount rate to the net defined benefit liability asset.
Revisi standar ini juga mensyaratkan pengungkapan yang lebih ekstensif. Pengungkapan tersebut telah di
terapkan di Catatan 23. The revised standard also requires more extensive
disclosures. These have been provided in Note 23.
14