Pengkajian Harga Diri Rendah

112

3. Rentang Respon Konsep Diri

Gambar 5.1 Rentang Respon Konsep Diri

4. Diagnosa Keperawatan Harga Diri Rendah

Diagnosis keperawatan dirumuskan berdasarkan tanda dan gejala harga diri rendah yang ditemukan. Pada pasiengangguan jiwa, diagnosis keperawatan yang ditegakkan adalah:

5. Pohon masalah

Berdasarkan hasil pengkajian dapat dibuat pohon masalah sebagai berikut: CP Gambar 5.2 Pohon Masalah Pada Harga Diri Rendah RENTANG RESPONS KONSEP-DIRI Konsep diri positif Harga-diri rendah Kerancuam identitas Depersonalisasi Aktualisasi diri Respons adaptif Respons maladaptif Mekanisme koping individu tidak efektif Harga diri rendah Mekanisme koping keluarga tidak efektif Isolasi Sosial 113 Diagnosa Keperawatan Berdasarkan gambar 5.2 diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut: gangguan Konsep Diri: Harga diri rendahmerupakan core problem masalah utama. Apabila harga diri rendah pasien tidak diintervensi akan mengakibatkan isolasi sosial. Penyebab harga diri rendah pasien dikarenakan pasien memiliki mekanisme koping yang inefektif dan dapat pula dikarenakan mekanisme koping keluarga yang inefektif. 6. Tindakan Keperawatan Harga Diri Rendah Tindakan keperawatan harga diri rendah dilakukan terhadap pasiendan keluarga pelaku yang merawat klien. Saat melakukan pelayanan di poli kesehatan jiwa, Puskesmas atau kunjungan rumah, perawat menemui keluarga terlebih dahulu sebelum menemui klien. Bersama keluarga, perawat mengidentifikasi masalah yang dialami pasiendan keluarga. Setelah itu, perawat menemui pasienuntuk melakukan pengkajian dan melatih cara untuk mengatasi harga diri rendah yang dialami klien. Setelah perawat selesai melatih pasienmaka perawat kembali menemui dan melatih keluarga untuk merawat klien, serta menyampaikan hasil tindakan yang telah dilakukan terhadap pasiendan tugas yang perlu keluarga lakukan yaitu untuk membimbing pasienmelatih kegiatan yang telah diajarkan oleh perawat untuk mengatasi harga diri rendah. Tindakan keperawatan untuk pasiendan keluarga dilakukan pada setiap pertemuan, minimal empat kali pertemuan dan dilanjutkan sampai pasiendan keluarga mampu mengatasi harga diri rendah. a. Tindakan Keperawatan untuk PasienHarga Diri Rendah Tujuan: Pasienmampu: 1 Membina hubungan saling percaya 2 Mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang dimiliki 3 Menilai kemampuan yang dapat digunakan 4 Menetapkan memilih kegiatan yang sesuai kemampuan 5 Melatih kegiatan yang telah dipilih sesuai kemampuan 6 Merencanakan kegiatan yang telah dilatihnya Tindakan Keperawatan: 1 Membina hubungan saling percaya, dengan cara: • Ucapkan salam setiap kali berinteraksi dengan klien. • Perkenalkan diri dengan klien: perkenalkan nama dan nama panggilan yang Perawat sukai, serta tanyakan nama dan nama panggilan pasienyang disukai. • Tanyakan perasaan dan keluhan pasiensaat ini. • Buat kontrak asuhan: apa yang Perawat akan lakukan bersama klien, berapa lama akan dikerjakan, dan tempatnya dimana. • Jelaskan bahwa Perawat akan merahasiakan informasi yang diperoleh untuk kepentingan terapi. • Tunjukkan sikap empati terhadap klien.