Anti-mania EFEK SAMPING OBAT PSIKOFARMAKA

43 Pada kondisi overdosis dapat terjadi intoksikasi trisiklik dengan gejala-gejala seperti eksitasi susunan saraf pusat, hipertensi, hiperpireksia, konvulsi, “toxic confusional satate” confusion, delirium, disorientasi. Latihan 1 Jelaskan pengertian psikofarmaka 2 Sebutkan jenis obat psikofarmaka 3 Jelaskan efek samping obat psikotik 4 Jelaskan efek samping obat anti depresi 5 Jelaskan efek samping obat anti insomnia Petunjuk Jawaban Latihan 1 Untuk menjawab pertanyaan nomor 1 pelajarilah kembali pengertian psikofarmaka 2 Untuk menjawab pertanyaan nomor 2 pelajarilah kembali jenis obat psikofarmaka 3 Untuk menjawab pertanyaan nomor 3 pelajarilah kembali efek samping obatpsikotik 4 Untuk menjawab pertanyaan nomor 4 pelajarilah kembali mengenai efek samping obat anti depresi 5 Untuk menjawab pertanyaan nomor 5 pelajarilah kembali mengenai eek samping obat anti insomnia Ringkasan 1. Perawat memiliki peranan yang penting dalam program terapi psikofarmaka, untuk itu perawat harus memiliki pengetahuan yang cukup tentang permasalahan yang sedang dihadapi oleh klien. Hasil identifikasi masalah kesehatan jiwa yang dialami oleh klien terkait dengan program pemberian obat psikofarmaka dapat dikelompokkan sebagai berikut : psikosis, gangguan depresi, gangguan mania, gangguan ansietas, gangguan insomnia, gangguan obasesif kompulsif dan gangguan panic 2. Cara penggunaan obat psikofarmaka. Perawat harus memahami prinsip-prinsip dalam pemberian obat psikofarmaka yang meliputi jenis, manfaat, dosis, cara kerja obat dalam tubuh, efek samping, cara pemberian, kontra indikasi. 3. Peran perawat dalam pemberian obat psikofarmaka. Peran perawat dalam pemberian obat psikofarmaka meliputi pengkajian klien, koordinasi terapi modalitas, pemberian piranti psikofarmakologik, pemantauan efek obat, pendidikan klien, program rumatan obat, dan peran serta dalam penelitian klinik interdisiplin terhdap uji coba obat. 4. Evaluasi pemberian obat psikofarmaka. Evaluasi pemberian obat psikofarmaka ditujukan pada kewaspadaan perawat terhadap penggunaan obat psikofarmaka. Perawat harus menyadari bahwa beberapa masalah mungkin timbul berkaitan dengan penggunaan obat psikofarmaka. 44 Tes2 1 Efek samping obat anti-psikosis adalah…. A. Sindrom ekstrapiramidal EPS B. mual, muntah, diare dan feses lunak C. Kelemahan otot D. Poli uria E. Hipotiroidisme 2 Reaksi behavioral akibat efek samping dari penggunaan anti psikosis adalah…. A. Banyak tidur, grogines dan keletihan. B. Penglihatan kabur C. Konstipasi D. Takikardi E. Retensi urine 3 Yang dimaksud ketergantungan zat adalah…. A. Peningkatan penggunaan dosis obat B. Belum menunjukkan adanya sindrom ketergantungan tetapi sudah berdampak timbulnya kelemahanhendaya psikososial sebagai dampaknya C. Munculnya keinginan yang sangat kuat dorongan kompulsif untuk menggunakan zat psikoaktif secara terus menerus dengan tujuan memperoleh efek psiko aktif dari zat tersebut. D. Perubahan fisiologis yang sangat tidak menyenangkan, sehingga memaksa orang tersebut menggunakannya lagi atau menggunakan obat lain yang sejenis untuk menghilangkan gejala putus obat tersebut. E. Penurunan dosis penggunaan zat psikoaktif 4 Efek samping obat Anti-depresi adalah kecuali…. A. Sedasi B. Antikolinergik C. Anti-adrenergik alfa D. Neurotoksis E. Kardiovaskuler 5 Efek antikolinergik pada penggunaan obat anti depresi adalah…. A. Mulut kering B. Diarea C. Bradicardia D. Poliuria E. Peningkatan kewaspadaan