pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah VCD dan Overhead projector OHP sebagai pembanding.
b. Ciri-ciri Media Pembelajaran
Ciri-ciri khas
suatu media
berbeda menurut
tujuan atau
pengelompokkannya. Ciri-ciri media dapat dilihat menurut kemampuan membangkitkan
rangsangan indra
penglihatan, pendengaran,
perabaan, penciuman, pengecapan. Ciri-ciri media dapat dilihat menurut ciri-ciri
ekonomisnya, lingkup sasarannya dan kemudahan kontrol oleh si pemakai. Secara umum ciri-ciri media pembelajaran adalah: 1. media dapat diraba, dilihat,
didengar dan dapat diamati melalui panca indra, 2. Media pembelajaran digunakan untuk komunikasi dalam pembelajaran antara dosen dan murid,
3. Merupakan semacam alat bantu pembelajaran, baik dalam maupun diluar kelas, 4. Media pembelajaran mengandung aspek sebagai alat dan teknik yang
sangat erat pertaliannya dengan metode mengajar.
c. Manfaat Media Pembelajaran
Encyclopedia of Educational Reasearch dalam Oemar Hamalik 1994: 15 merinci manfaat media pembelajaran sebagai berikut: 1. Meletakkan dasar-dasar
yang kongkrit
untuk berpikir,
oleh karena
mengurangi verbalisme,
2. Memperbesar perhatian mahasiswa, 3. Meletakakan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap,
4. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri dikalangan mahasiswa, 5. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan
kontinyu, terutama melalui gambar hidup, 6. Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa, 7. Memberikan
pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan cara lain, membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.
Arief Sukadi Sadiman 1994: 5 menulis bahwa media sangat bermanfaat untuk menunjang proses belajar mengajar, tidak hanya sajian jadi lebih konkrit
tetapi juga kegunaan yang lain yaitu media instruksional dapat: 1. Mengatasi keterbatasan pengalaman yang dimiliki oleh para mahasiswa, 2. Dapat
melampaui batasan ruang kelas, karena obyek terlalu kecil atau terlalu besar, obyek yang dipelajari terlalu kompleks, 3. Memungkinkan terjadinya interaksi
langsung antara mahasiswa dan lingkungannya, 4. Menghasilkan keseragaman pengamatan, 5. Menanamkan konsep dasar yang benar, konkrit dan realistis,
6. Membangkitkan keinginan dan minat baru, 7. Membangkitkan motivasi dan merangsang anak untuk belajar, 8. Memberikan pengalaman yang menyeluruh
dari yang konkrit sampai abstrak. Dari pendapat beberapa ahli diatas, dapat disimpulkan beberapa manfaat
praktis dari penggunaan media pembelajaran dalam proses pembelajaran sebagai berikut:
1 Dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses serta prestasi belajar.
2 Dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian mahasiswa sehingga dapat menimbulkan prestasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara mahasiswa
dan lingkungannya, dan memungkinkan mahasiswa untuk belajar mandiri sesuai dengan minat dan kemampuannya.
3 Dapat mengatasi keterbatasan indra, ruang dan waktu. 4 Dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada mahasiswa tentang
peristiwa-peristiwa dilingkungan mereka, serta memungkinkan terjadinya interaksi langsung dengan dosen, masyarakat dan lingkungannya, misalnya
melalui karya wisata. Pada bab terdahulu telah dikemukakan bahwa Edgar Dale dalam Heinich,
Molenda, Russel, Smaldino 1996: 16 mengemukakan kerucut pengalaman dari pengalaman yang paling kongkrit sampai dengan yang paling abstrak, yang secara
berturut-turut diuraikan sebagai berikut: Melalui pengalaman langsung, mahasiswa disuruh mengalami, berbuat, mengolah, merenungkan sendiri yang
dikerjakannya, sehingga memberikan kesan paling utuh dan bermakna mengenai gagasan dan informasi yang terkandung dalam pengalaman karena melibatkan
indra penglihatan, pendengaran, perasaan, penciuman, peraba. Hal ini dikenal dengan istilah learning by doing, misalnya melakukan praktik dilaboratorium.
Benda tiruan pengalaman buatan misalnya: kerangka tubuh manusia. Dalam demonstrasi,
dosen memperlihatkan
bagian dari
organ-organ pada
manekinphantom. Film, audio, dan visual merupakan alat komunikasi yang efektif. Lambang verbalvisual dapat digunakan untuk mengkonkritkan yang
abstrak dan mengekspresikan bahasa. Dengan demikian media pembelajaran merupakan alat yang dipakai dosen pada saat proses pembelajaran berlangsung
untuk membantu memperjelas konsepmateri pelajaran yang diberikan kepada mahasiswa dan mencegah terjadinya verbalisme pada diri mahasiswa.
d. Jenis Media