Kenaikan pangkat PNS KETENTUAN SISTEM KOMPENSASI DI PEMERINTAHAN
6. Pelaksanaan Sistem Kompensasi Di Pemerintah Daerah
Kompensasi adalah penilaian individu sebagai pegawai terhadap keseimbangan semua bentuk balas jasa langsung dan tidak langsung yang diterima atau didapatkan pegawai dan muncul dari pekerjaannya. Secara formal sistem kompensasi yang diterapkan pada BKD kabupaten Lombok Tengah http:theeya-tia.blogspot.com201107kompensa- si.html telah sesuai dengan sistem kompensasi yang diterapkan secara nasional terhadap Pegawai negeri Sipil. 1. Kompensasi dan kehadiran kerja Gaji dapat menajdi faktor penting dalam penentuan seorang karyawan akan masuk kerja atau tidak. Ketidakhadiran dapat dise- babkan oleh keinginan menghindari ketidaknyamanan suatu lingkungan kerja pekerjaan, rekan sejawat, atasan, kondisi kerja atau struktur balas jasa organisasi gaji, promosi, pengakuan karya- wan. Sejauh pengamatan dan apa yang diarasakan penulis, tingkat kehadiran dapat dikatakan stabil. Dalam hal ini stabil dimaksud adalah, tidak terjadi kecenderungan angka ketidakhadiran yang tinggi, namun ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ Manajemen SDM di Pemerintahan sebaliknya. Begitu pula dengan kondisi lingkungan kerja, berjalan dengan kondusif dan berimbang antara sub bidang serta bidang yang satu dengan bidang yang lainnya. 2. Kompensasi dan Perputaran pegawai Perputaran karayawan dalam hal ini dimaksud adalah bukan keluar atau masuknya karyawan dalam organisasi, karena dalam hal ini objek yang dianalisis adalah organisasi pemerintah, oleh karena itu perputaran karyawan yang dimaksud adalah rotasi atau promosi serta pergantian yang terajdi dalam jabatan atau kedudukan tertentu dalam organisasi. Pelaksanaan rotasi dan promosi biasanya dilakukan saat adanya jabatan yang kosong dalam suatu organisasi, tentu kebijakan pimpinan organisasi dalam hal ini memegang peranan yang sangat penting. Terlebih Badan Kepegawaian daerah sebagai SKPD yang mengelola sumber daya manusia atau PNS di daerah. Promosi tetap didasarkan pada prestasi kerja dan kesesuaian latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja, sedangkan rotasi pegawai fungsional umum atau biasanya disebut staf didasarkan pada kebutuhan jumlah pegawai. Promosi selalu didasarkan atas Daftar urut kepangkatan DUK walau- pun kebijakan pimpinan masih dirasa dominan, namun DUK tidak diabaikan. 3. Kompensasi dan Efektivitas organisasi Dengan sistem kompensasi PNS yang ada, gaji, tunjangan, serta hak dan kewajiban yang ada telah diatur sedemikian rupa, telah tersusun dengan rapi dan terarah. Telah ada kejelasan dan ketentuan. PNS telah dituntut melaksanakan pekerjaan sesuai dengan target organisasi. Berdasarkan pengamatan penulis selama bekerja di BKD Kab. Lombok Tengah, pekerjaan dapat diselesaikan sesuai dengan target yang telahParts
» MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» PENDAHULUAN MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» TERMINOLOGI DAN PENGERTIAN MANAJEMEN SDM
» PERBEDAAN MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN DAN SWASTA
» ARTI PENTING MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» LINGKUP MANAJEMEN SDM DI BIROKRASI PEMERINTAH
» Teori Manajemen Tradisional PEMAHAMAN TENTANG TEORI MSDM
» MOTIVASI MOTIVASI DAN PRODUKTIVITAS SEBAGAI TEORI DASAR MSDM
» Teori Motivasi MOTIVASI DAN PRODUKTIVITAS SEBAGAI TEORI DASAR MSDM
» Manfaat Motivasi MOTIVASI DAN PRODUKTIVITAS SEBAGAI TEORI DASAR MSDM
» Faktor – faktor yang Mempengaruhi Motivasi
» Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja
» Pengaruh Motivasi Dalam Meningkatkan Produktivitas kerja
» KEBIJAKAN PENGELOLAAN SDM APARATUR DI INDONESIA
» AZAS, PRINSIP, NILAI DASAR DAN KODE ETIK
» LINGKUP MSDM DALAM REGULASI PEMERINTAH JENIS, STATUS DAN KEDUDUKAN
» Kementerian PAN RB KELEMBAGAAN
» Komite Aparatur Sipil Negara Nasional KASN
» Lembaga Administrasi Negara LAN
» Badan Kepegawaian Negara BKN
» KONSEP DASAR DAN PENGERTIAN PERENCANAAN SDM
» TUJUAN PERENCANAAN SDM MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» MANFAAT PERENCANAAN SDM MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» Persediaan SDM Sekarang PROSES PERENCANAAN SDM
» Permintaan dan Peramalan Suplai SDM
» Penyusunan Rencana-rencana Program Sumberdaya Manusia:
» Pengawasan Dan Evaluasi PROSES PERENCANAAN SDM
» LANGKAH-LANGKAH POKOK PERENCANAAN SDM
» KETENTUAN DASAR PENGATURAN PERENCANAAN SDM DI PEMERIN- TAHAN
» TATA CARA PENGHITUNGAN KEBUTUHAN PEGAWAI
» TANTANGAN YANG DIHADAPI DALAM PERENCANAAN SDM
» KONSEP ANALISIS JABATAN MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» PENGERTIAN ANALISIS JABATAN MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» PENDEKATAN ANALISIS JABATAN MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» Informasi Analisis Pekerjaan INFORMASI DAN METODE ANALISIS JABATAN
» Metode Pengumpulan Data Pekerjaan
» Faktor-faktor yang berpengaruh dalam pengumpulan informasi.
» Deskripsi jabatan. DESKRIPSI PEKERJAAN DAN SPESIFIKASI PEKERJAAN
» Persyaratan Jabatan DESKRIPSI PEKERJAAN DAN SPESIFIKASI PEKERJAAN
» Aspek yang dianalisis Data dan Sumber Data
» Hasil Analisis Jabatan Tahapan Pelaksanaan
» RUMUSAN NOMENKLATUR JABATAN MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» ANALISIS BEBAN KERJA MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» Jam Kerja Efektif ASPEK-ASPEK DALAM ANALISIS BEBAN KERJA
» Pengumpulan Data Beban Kerja.
» Penelaahan Hasil Olahan Data.
» Penetapan Hasil Pengukuran Beban Kerja
» PENGERTIAN, MAKSUD DAN TUJUAN REKRUTMEN
» Teknik rekrutmen yang disentralisasikan
» Teknik rekrutmen yang didesentralisasikan
» Pengiklanan Agen-agen penempatan tenaga kerja
» Lembaga-lembaga pendidikan Organisasi-organisasi karyawan
» Leasing Nepotisme SALURAN REKRUTMEN
» Asosiasi-asosiasi professional Operasi-operasi militer
» PENGERTIAN DAN TUJUAN SELEKSI SDM
» Penyaringan pelamar LANGKAH-LANGKAH DALAM PROSES SELEKSI
» Tes LANGKAH-LANGKAH DALAM PROSES SELEKSI
» Wawancara mendalam LANGKAH-LANGKAH DALAM PROSES SELEKSI
» Tes kesehatan atau fisik, Pengambilan keputusan manjemen
» PENGERTIAN PENEMPATAN SDM MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» METODE SELEKSI DAN PENEMPATAN
» KETENTUAN PENGATURAN REKRUTMEN, SELEKSI DAN PENEMPATAN
» PENGERTIAN PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN
» Metode praktis on the job training
» TAHAP-TAHAP PELATIHAN MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» Pengertian Pengembangan Karir PENGEMBANGAN KARIR PEGAWAI
» Model Pengembangan Karir Peran Pengembangan Karir
» Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengembangan Karir.
» Cara Membangun Sistem Pengembangan Karir
» Tahap-tahap pengembangan karier pegawai
» Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur
» Sistem Diklat Berbasis Kompetensi
» Reformasi Diklat Aparatur dan Tujuannya
» Pengertian Evaluasi PENGERTIAN EVALUASI KINERJA
» Fungsi Evaluasi Pengertian Kinerja
» Pengertian Evaluasi Kinerja PENGERTIAN EVALUASI KINERJA
» FUNGSI EVALUASI KINERJA MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» SASARAN EVALUASI KINERJA MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» TUJUAN DAN MANFAAT EVALUASI KINERJA
» EVALUASI KINERJA PEGAWAI DI MASA ORDE BARU
» Sasaran Kerja Pegawai EVALUASI KINERJA PEGAWAI DI MASA SEKARANG
» Perilaku Kerja Pegawai EVALUASI KINERJA PEGAWAI DI MASA SEKARANG
» PENGERTIAN DAN MANFAAT KOMPENSASI
» KOMPENSASI DAN GAJI MANAJEMEN SDM DI PEMERINTAHAN
» FUNGSI DAN TUJUAN KOMPENSASI
» HUBUNGAN ANTARA KOMPENSASI DENGAN KINERJA
» Gajiimbalan jasa KETENTUAN SISTEM KOMPENSASI DI PEMERINTAHAN
» Kenaikan Gaji Berkala Dan Tunjangan
» Sistem RetensiCuti PNS KETENTUAN SISTEM KOMPENSASI DI PEMERINTAHAN
» Kenaikan pangkat PNS KETENTUAN SISTEM KOMPENSASI DI PEMERINTAHAN
» Penghargaan PNS KETENTUAN SISTEM KOMPENSASI DI PEMERINTAHAN
» Pelaksanaan Sistem Kompensasi Di Pemerintah Daerah
» Stase Pra-Pensiun Stase Honeymoon
» Stase Stabilitas Stase Terminasi
» PHK PADA KONDISI TIDAK NORMAL
Show more