Persediaan SDM Sekarang PROSES PERENCANAAN SDM

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ Manajemen SDM di Pemerintahan ada merupakan 3 tiga faktor kunci dalam perencanaan SDM. Faktor- faktor ini dapat dirinci secara singkat dalam gambar 4-1 berikut. GAMBAR 4.1. BERBAGAI PENYEBAB TIMBULNYA PERMINTAAN SUMBERDAYA MANUSIA DI WAKTU YANG AKAN DATANG Sumber: Handoko, 2001: Lingkungan eksternal. Perubahan-perubahan lingkungan sulit dipre- diksi dalam jangka pendek dan kadang-kadang tidak mungkin diperki- rakan dalam jangka panjang. Perkembangan ekonomi mempunyai penga- ruh yang besar tetapi sulit diestimasi. Sebagai contoh tingkat inflasi, pengangguran dan tingkat bunga sering merupakan faktor penentu yang dihadapi organisasi. Kondisi sosial-politik-hukum mempunyai implikasi pada perencanaan sumberdaya manusia melalui berbagai peraturan di bidang personalia, perubahan sikap dan tingkah laku, dan sebagainya. Sedangkan peruba- han-perubahan teknologi sekarang ini tidak hanya sulit diramal tetapi juga sulit dinilai. Perkembangan komputer secara dahsyat merupakan contoh jelas bagaimana perubahan teknologi menimbulkan ‘gejolak” sumberdaya manusia. Dan akhirnya, para pesaing merupakan suatu tanta- ngan eksternal lainnya yang akan mempengaruhi permintaan sumber- daya manusia organisasi, Keputusan-keputusan organisasional. Berbagai keputusan pokok orga- nisasional mempengaruhi permintaan sumberdaya manusia. Rencana strategik organisasi adalah keputusan yang paling berpengaruh, ini ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ Drs. MUCHAMAD ZAENURI, M.Si. mengikat organisasi dalam jangka panjang untuk mencapai sasaran- sasaran seperti tingkat pertumbuhan, tujuan, dan sasaran organisasi. Sasaran-sasaran tersebut menentukan jumlah dan kualitas pegawai yang dibutuhkan di waktu yang akan datang. Dalam jangka pendek, para perencana menterjemahkan rencana-rencana strategik menjadi operasio- nal dalam bentuk anggaran. Besarnya anggaran adalah pengaruh jangka pendek yang paling berarti pada kebutuhan sumberdaya manusia. Fore- cast penjualan dan produksi meskipun tidak setepat anggaran juga menye- babkan perubahan kebutuhan personalia jangka pendek. Sedangkan perluasan usaha berarti kebutuhan sumberdaya manusia barn Begitu juga, reorganisasi atau perancangan kembali pekerjaan-pekerjaan dapat secara radikal merubah kebutuhan dan memerlukan berbagai tingkat ketram- pilan yang berbeda dan para karyawan di masa mendatang. Faktor-faktor Persediaan Karyawan. Permintaan sumberdaya manusia dimodifikasi oleh kegiatan-kegiatan pegawai. Pensiun, permohonan berhenti, terminasi, dan kematian semuanya menaikkan kebutuhan SDM. Data masa lalu tentang faktor-faktor tersebut dan trend perkem- bangannya bisa berfungsi sebagai pedoman perencanaan yang akurat. Ada beberapa teknik forecasting yang bisa dipakai untuk melakukan perencanaan SDM yang akurat. Forecasts sumberdaya manusia pada sisi permintaan berupaya untuk memperkirakan kebutuhan tenaga kerja organisasi di waktu yang akan datang. Dalam hal ini, perlu diidentifi- kasikan berbagai teknik forecasting yang dapat dipergunakan dan kemu- dian ditentukan teknik atau teknik-teknik mana yang paling akurat. Memang tidak ada perencanaan SDM yang seratur persen akurat seperti halnya pada perencanaan sumberdaya yang lain, namun upaya untuk mengarah kesana harus tetap dilakukan. Beberapa metode forecasting permintaan yang mungkin dapat digunakan ditunjukkan dalam gambar 4-2.