Sumber pembiayaan Studi Implementasi Sistem Berbasis Balanced Scorecard Dalam Upaya Peningkatan Kinerja Rumah Sakit PMI Aceh Utara Di Lhokseumawe

2. Sumber pembiayaan

pasien Rumah Sakit PMI Aceh Utara sebagai perwakilan responden diklasi Sumber Pembiayaan Sumber pembiayaan fikasikan dalam empat kategori yaitu kategori pertama pembiayaan mandiri, kategori kedua pembiayaan dari askes, kategori ketiga pembiayaan dari jamsostek dan kategori keempat bersumber dari pembiayaan lainnya. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 30. berikut ini. Tabel 30. dan Gambar 24. Distribusi Responden Menurut Sumber : ata pri S pemb n resp n pada penelitian ini dominan berasal dari pembiayaan andir . Bukti Fisik rhadap pencapaian lokasi rumah sakit ah sakit dari tempat tinggal pasien terbagi No Sumber pembiayaan Jumlah Persentase 1 Mandiri 66 66 2 6 Askes 6 3 Jamsostek 13 13 4 Lain-lain 15 15 Jumlah 10 10 Analisis d umber mer iayaa onde m i 66 yang memiliki persentase tertinggi dari lainnya. Hal ini mengisyaratkan bahwa pasien yang berobat di Rumah Sakit PMI Aceh Utara merupakan pasien yang menanggung biaya sendiri lebih banyak dari tanggungan lainnya sehingga menjadi masukan kepada rumah sakit untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pasien. Oleh karena pasien biaya mandiri lebih dominan menentukan rumah sakit yang memberi pelayanan kesehatannya. B 1. Kepuasan te Kepuasan responden terhadap pencapaian lokasi rum 5 kategori pilihan dan satu tambahan kategori untuk pasien yang tidak memberi jawaban. Universitas Sumatera Utara Kelima kategori ini adalah sangat mudah, mudah, agak sulit, sulit dan sangat sulit. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 31. Dan Gambar 25. berikut ini. Tabel 31. dan Gambar 25. Distribusi Responden Berdasarkan Kepuasan Terhadap Pencapaian Lokasi Rumah Sakit No Pencapaian lokasi rumah sakit Jumlah Persentase 1 Sangat mudah 57 57 2 Mudah 40 40 3 Agak sulit 3 3 4 Sulit 5 Sangat sulit 6 Tidak memberi jawaban 0 0 Jumlah 100 100 Sumber : Analisis data primer Tabel 31. dan Gambar 25. menunjukkan bahwa pasien yang menyatakan pencapaian lokasi rumah sakit sangat mudah mencapai 57 yang merupakan persentase tertinggi dibandingkan pilihan lainnya. Hal ini mengisyaratkan bahwa akses rumah sakit ke daerah pasien sangat mudah pencapaiannya.

2. Kepuasan terhadap lokasi rumah sakit

Dokumen yang terkait

Analisis Kinerja Manajemen Melalui Pendekatan Metode Balanced Scorecard (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Haji Medan

3 106 72

PERANCANGAN SISTEM PENGUKURAN KINERJA PADA RUMAH SAKIT DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD (Studi Pada Rumah Sakit Elizabeth Situbondo)

1 6 2

ANALISA METODE BALANCED SCORECARD SEBAGAI PENGUKURAN KINERJA Analisa Metode Balanced Scorecard Sebagai Pengukuran Kinerja (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Surakarta).

0 3 18

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD Analisis Pengukuran Kinerja Rumah Sakit dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus pada RSUD Pandan Arang Boyolali).

0 2 20

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD Analisis Pengukuran Kinerja Rumah Sakit dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus pada RSUD Pandan Arang Boyolali).

0 4 14

PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN BALANCED SCORECARD (Studi Kasus pada Rumah Sakit Islam Klaten).

0 1 7

ANALISIS KEMUNGKINAN IMPLEMENTASI BALANCED SCORECARD DALAM PENCAPAIAN KINERJA MAKSIMAL PADA RUMAH SAKIT STROKE NASIONAL BUKITTINGGI.

0 0 6

Analisis kinerja rumah sakit dengan pendekatan balanced scorecard : studi kasus di RSUD Wonosari.

2 13 157

Analisis SWOT Rumah Sakit dalam Menghadapi Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional di RSUD Cut Meutia Lhokseumawe Kabupaten Aceh Utara

0 0 17

Implementasi pengukuran kinerja rumah sakit dengan menggunakan pendekatan Balanced Scorecard : studi kasus pada Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari - USD Repository

0 1 193