MENGAKTIVASI MEDIA, ALAT, BAHAN DAN SUMBER BELAJAR Media
SMK NEGERI 2 DEPOK
¡ ¢ £
-
¤ ¥ ¦
§ ¨ §
© ª «¬
®
¯
°±² ³ ´ ®
p t
µ
o n
¶·¸¶
r
¹ ® º ®
£
-
»
y
¼
p tio
n Vr
½
y fo
r sk e
t
¾
h up
mengontrol keseluruhan parameter re n
d e
rin g
¿
Anda dapat membuka
¼
p tio
n
À
e n
d e
r pada menu yang sudah anda masukkan Pluginnya, atau klik secara
langsung di option V
Á
r
½
y
¿
Gambar 7. Tampilan
À
e n
d e
r
¼
p tio
n
² ¦
° Â Ã
® Ä
³ Å
® Â
p t
µ
o n
© ¶ Æ
v
¶ Æ
¸ »
n
Ç
o
» ¸
¿
Ada banyak se ttin
g o
p tio
n V
Á
r
½
y fo r
È
k e
t
¾
h up
¿
Pengguna dapat menyimpan pengaturan saat ini, atau menyimpan file
yang berbeda menurut perbedaan s
¾
e n
e , Perbedaan
pengaturan quality render, atau perbedaan mesin re n
d e
rin g
.
É
ro m
É
ile
È ½
ve simpan untuk menyimpan option setting. Gunakan visopt. sebagai format
file. Beratnya sekitar 2KB. Saat file SketchUp tersimpan, semua perubahan settingan opsi v- ray juga akan tersimpan.
Gambar 8. Pengaturan Option Server and Load Buka menu FileLoad untuk memuat file Option dalam bentuk Visopt. Ini akan
mengganti pengaturan saat itu juga. Untuk kembali ke setting format asli Anda harus menggunakan Use Restore Defaults untuk mengembalikan ke pengaturan V-Ray yang asli.
Ê
Ë
Ì
Ë
Í
ÎÊË ËÏ Ð
Ñ ÊÒ Ð Ñ Ó
Ñ Ô Õ Ö ×Ø
Õ Ö×
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 9. Tampilan Use Restore Defaults Buka file Chairs-Original.skp. Ada 3 kursi di lantai yang besar di dalam file. Semua objek
belum ditetapkan dalam settingan material, dan tidak terdapat cahaya di scene. Silahkan klik icon Blue Render langsung dari sebelah atas dan Anda akan mendapatkan gambar dengan
warna tune abu-abu gelap tanpa merubah setting apapun di option Vray.
Gambar 10. Hasil V-Ray Bukalah jendela Options V-Ray kliklah untuk membuka semua menu Global Switch
Enviromment, Indirect Illumination seperti ilustrasi dibawah ini
Ù
Ú
Û
Ú
Ü
ÝÙÚ ÚÞ ß
à Ùá ß à â
à ã ä å æç
ä åæ
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 11. Render Option 1. Global Switches Switch Global
Silakan hapus centang Hidden Light dan Default Lighting dibagian section Lighting. Hidden light berarti menyembunyikan lampu dari scene. Digunakan ketika pengguna tidak ingin melihat
cahaya apapun ketika melakukan pemodelan di scene. Untuk saat ini dalam posisi tidak dicentang, lampu-lampu tidak mempengaruhi render V-ray. Untuk mencegah lampu ini tidak
mempengaruhi rendering, maka harus diingat untuk menghapus centang pilihan ini. Default light berarti cahaya built-in dari V-ray, pengguna tidak dapat mengedit, atau
melihat lampu. Jika Anda tidak mencentang Default lighting dan tidak mencentang GI yang terletak dibawah, render benar-benar hitam. Kami juga menyarankan Anda untuk mencentang
low thread priority di bawah render section sehingga tidak mempenga uhi p og am lain sementa a Anda beke ja dengan V- ay.
2. Indirect Ilumination pencahayaan tidak langsung Pada pilihan Section GI, pencahayaan tidak langsung ini juga disebut global illumination.
Titik bulat hijau yang ada dikotak dialog akan dijelaskan lebih detail pada bab selanjutnya. 3. Enviromment
Environment adalah untuk mengontrol kekontrasan, warna dan pencahayaan HDR global. Mohon dicentang kotak yang terdapat sebelum option GI Skylight dan Background. Silahkan
sesuaikan tiga item ini dan pilih ikon rendering berwarna biru disebelah atas. Dan dapatkan gambar dengan pencahayaan global, bandingkan gambar kita sekarang dengan yang tidak
memiliki pencahayaan global dan Anda akan melihat bahwa objek tidak memiliki bayangan gelap dengan menerima cahaya dari semua sisi.
è
é
ê
é
ë
ìèé éí î
ï èð î ï ñ
ï ò ó ô õö
ó ôõ
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 12. Hasil Enviromment Gambar dalam nuansa biru adalah karena lingkungan default warna V-Ray diatur dengan
warna biru terang R204, G224, B225. Silakan centang kotak di bawah GI untuk memasukkan pilihan warna. Ubah Sab dari 62 sampai 5. Warna diubah menjadi cahaya biru R250, G252,
B255, yang sangat dekat dengan putih. Klik OK untuk tetap pada settingan ini kemudian klik pada ikon rendering warna biru untuk mewarnai gambar. Warna gambar menjadi sangat dekat
dengan putih seperti gambar di bawah ini. Gambar foto menjadi sangat dekat dengan putih, seperti yang kita lihat pada gambar di bawah ini.
Gambar 13. Hasil Enviromment kemudian V-Ray
Gambar 14. Warna dalam Enviromment Karena kursi dan lantai tidak ada yang sesuai dengan material yang ada, V-Ray
memberikan objek default layer putih yang terdapat dalam SketchUp sebagai materialnya. Untuk mengetahui bagaimana menetapkan material untuk objek dan membuat penyesuaian,
kita perlu membuka tab Properties.
÷
ø
ù
ø
ú
û÷ø øü ý
þ ÷ÿ ý þ
þ
SMK NEGERI 2 DEPOK
Tekan Ctrl + A untuk memilih semua objek dalam scene kemudian klik kanan objek, pilih V-Ray.
Gambar 1. Langkah dalam menerapkan material v-ray 2. Pada jendela material, pilih Default_VRay_Material, kemudian klik Apply.
Gambar 2. Tampilan dalam jendela material 3. Sekarang objek diterapkan pada material-material. Anda dapat membuka Material
Editor untuk mengedit dan membuat material.
Gambar 3. Tampilan Material Editor
Material editor dapat dibuka untuk menampilkan keseluruhan item dari ikon di bawah toolbox V-ray For SketchUp, dari Material Editor dari tab V-Ray Plugins, atau dengan mengklik kanan
tombol Edit di jendela Properties.
+ ,
- . 01
.
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 4. Material Editor dalam V-ray untuk sketchup
2 3
42 5 67 8 2
9 :;8 5 7
= ? 2
V-Ray pada Material Editor SketchUp memiliki tiga bagian: 1 Material Workplace menunjukkan semua material yang dipilih. Klik kanan untuk
menambahkan, mengimpor, mengekspor, rename, Remove, lalu pilih objek dengan material saat ini, seperti menetapkan material aktif ke objek yang dipilih, menghapus
materi yang tidak digunakan dalam scene, dan menambahkan layer dengan reflection, refractions pada material.
2 Material Preview, Update tombol preview memungkinkan Anda untuk melihat material yang disesuaikan.
3 Option berubah ketika anda menempatkan material baru yang ditambahkan di section A.
Gambar 5. Material Editor V-ray Klik pada tombol Update Preview untuk mengupdate gambar preview ke material sekarang.
A
B
C
B
D
EAB BF G
H AI G H J
H K L M NO
L MN
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 6. Material Update Preview
PQ RS TT
u s
U VW X U
Y
1
Z
o lo
r : digunakan untuk warna yang diterapkan pada materi. Kotak m di sebelah kanan
digunakan untuk menerapkan Pola pattern dan menyusun urutan. 2
[
r
W
n sp
W
r
U \ ]U
: digunakan untuk mengatur warna Transparansi. Warna hitam dalam keadaan buram dan putih dalam keadaan benar-benar transparan.
Gambar 7. Diffuse Layer
Gambar 8. Warna Diffuse Layer
_ `ab a
c dae a
dfe ad g
a hi
a e
d a j fk c a
l g
ak m
: 1. Klik kanan pada Scene Material, pilih Add New Material, Add VRayMtl.
n
o
p
o
q
rno os t
u nv t u w
u x y z {|
y z{
SMK NEGERI 2 DEPOK
2. Klik kanan pada Scene Material, pilih Impor New Material untuk mengimpor file material tersimpan.
3. Klik kanan pada objek, klik tombol Create untuk menambah materi baru.
Gambar 9. Menambahkan Material
} ~
}
Di bawah Material Workplace, klik kanan pada materi yang Anda ingin duplikasi, dan pilih Duplicate. Ini adalah cara lain untuk menambahkan materi baru.
Gambar 10. Menggandakan Material Gambar 11. Mengubah Nama
~
Klik kanan pada nama material yang ingin Anda ubah, dan pilih Rename. Nama tidak boleh berupa angka di digit pertama atau tidak boleh ada spasi dalam penamaan file.
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 12. Menghapus Material
¡¢£ ¢
¤ ¥¢¦ ¢
§ ¨ ¦£
© ¢ª« ¬ §
¢ ¨®
¤ ¢ ¯
: Klik kanan pada nama dari material yang ingin Anda hapus, lalu pilih Remove. Jika
material yang sedang dihapus ternyata teraplikasi pada objek scene, V-Ray akan menampilkan jendela pop-up untuk menanyakan apakah Anda ingin untuk menghapusnya
untuk konfirmasi.
£ °
¢ ¤ ¦
± ¯ ¢¤ ¦
Klik kanan pada materi yang ingin Anda ekspor, dan pilih export untuk mengekspor material. File berekstensi .vismat, file tersebut berukuran 1 KB. File ini dapat diimpor atau
dikirim ke pengguna lain selanjutnya nanti. Tiga pilihan lain tersebut adalah:
• Select Objects by materials: Memilih objek-objek pada scene dengan material ini.
Apply mate ials to objects: Te apkan mate ial ini ke objek yang dipilih dalam scene. Setiap mate ial di bawah Scene Mate ial dapat dite apkan ke objek dengan mengklik
kanan pada model objek.
Gambar 13. Lainnya
²
³
´
³
µ
¶²³ ³· ¸
¹ ²º ¸ ¹ »
¹ ¼ ½ ¾ ¿À
½ ¾¿
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 14. Tampilan tahap export file Membersihkan material yang tidak terpakai: Klik kanan pada Material Scene untuk memilih
purge unused materials untuk menghilangkan material yang tidak diterapkan pada obyek scene.
Gambar 15. Tahap membersihkan material Anda tidak dapat menggunakan Undo untuk membatalkan perubahan pada Material Editor.
Á ÂÃ Ä ÂÅ ÆÇÈ
ÉÂ
8 : 1. Penggunaan Material
a. Buka file .Chairs-GI.skp Pilih semua objek. Klik kanan atas model, pilih Vray for SketchUp, dan klik Create untuk menambahkan materi baru. material Editor akan menampilkan materi baru
bernama DefaultMaterial di bawah Material Scene. b. Ubah nama material baru ini sebagai Ground.
File mengatur option V-Ray kedalam GI sehingga memiliki Iluminationpencahayaan Global dan warna background. Hidden Light dan Default Light harus dinonaktifkan. Option lain biarkan
dalam keadaan default.
Ê
Ë
Ì
Ë
Í
ÎÊË ËÏ Ð
Ñ ÊÒ Ð Ñ Ó
Ñ Ô Õ Ö ×Ø
Õ Ö×
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 1. Tampilan penggunaan Material c. Pilih Diffuse untuk memasukkan pilihan warna. Warna default V-Ray adalah R-128, G128,
B128. Mengubah warna abu-abu terang sebagai: R230, G230, B230 kemudian exit d. Klik kanan pada material Ground. Pilih Duplicate dan ubah namanya sebagai Chair-Orange.
e. Klik kiri di tempat kosong untuk membatalkan pilihan obyek. Pergilah ke Top View dan pilih kursi dari kiri atas ke kanan bawah. Kemudian kembali ke Material Editor dan klik kanan pada
Chair_Orange dan pilih Apply material to Object.
Gambar 2. Penggunaan Material V-Ray secara otomatis mengupdate perubahan perubahan pada material.
f. Klik Diffuse dan ubah warna untuk R248, G134, B0 oranye dan tekan exit. g. Render dan lihat apakah Anda mendapatkan hasil yang sama seperti gambar di dibawah.
Gambar 3. Rendering
Ù
Ú
Û
Ú
Ü
ÝÙÚ ÚÞ ß
à Ùá ß à â
à ã ä å æç
ä åæ
SMK NEGERI 2 DEPOK
h. Gandakan material; Chair-Orange dan namakan material tersebut sebagai Chair-Green. Ulangi langkah nomor 06 dan atur nilai R127, G255, B178 dan tekan exit.
i. Terapkan material Chair_Green ini pada kursi diatas. j. Lakukan duplikasi Chair_Green dan ubah nama sebagai Chair-Red. Ulangi langkah nomor 06
lagi dan atur nilai R244, G40, dan B11. k. Pilih kursi teratas dan terapkan material Chair-Red pada bagian tersebut.
Gambar 4. Rendering l. Render dan lihat apakah Anda bisa mendapatkan hasil yang sama seperti gambar di bawah
ini.
è é êëìíîïíð
ñ ëìòí ð íó íí
ì
Kami tidak menambahkan cahaya ke lokasi sejauh ini, bagaimanapun, rendering ternyata menghasilkan hasil yang cukup bagus untuk saat ini. Bayangan dengan jenis yang lembut
dikarenakan kita hanya menggunakan GI sebagai sumber cahaya. Jadi kita masih perlu menambahkan lampu lebih untuk menyediakan efek lebih mendalam terhadap gambar.
a. Dari toolbar Vray, pilih ikon yang ketujuh dari kiri Create Rectangular Light.
Gambar 5. Toolbar V-ray b. Dari View Top, ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk membuat Rectangular Light di scene.
c. Mulai dari kiri bawah
ô
õ
ö
õ
÷
øôõ õù ú
û ôü ú û ý
û þ ÿ
ÿ
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 6. Hasil rectangular Light d. Untuk melengkapi pembuatan cahaya, klik kiri mouse yang kedua kali ke sebelah kanan atas
scene sebagaimana ditampilkan.
Gambar 7. Tahapan penempatan cahaya e. Pilih Rectangular Light yang baru saja Anda buat.
Gambar 8. Tahapan Rectangular Light f. Pergilah ke tampilan front, pilih tool Move dan drag pencahayaan ke atas, kira-kira 4X dari
tinggi kursi.
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 9. Tahapan Rendering dari Rectangular ke No Decay g. Lakukan rendering dan Anda akan mendapatkan gambar yang sangat terang seperti di bawah
ini. Itu karena Pengaturan V-Ray standar pada Cahaya Rectangular diatur ke No Decay. Silahkan ikuti langkah-langkah berikut untuk menyesuaikannya.
h. Pilih Rectangular Light. klik Kanan pada obyek dan pilih Edit Light.
Gambar 10. Menu pada Edit Light i.
Hilangkan centang pada No Decay. Ini akan membuat jarak antara cahaya dan benda-benda terukur ketika rendering berjalan. Ini artinya objek lebih jauh dari lighting yang akan terlihat
mengurangi pencahayaan dan menjadi agak gelap. Un-tuk membuat objek agak lebih terang, Anda dapat meningkatkan intensitas lighting yang berbeda atau memindahkan lebih dekat
cahaya ke objek.
SMK NEGERI 2 DEPOK
Gambar 11. Menu pada Rectangle Light j.
Ketika hapus centang No Decay, Pengaturan standar intensitas diatur ke 1, Silahkan ubah Multiplier dari 1 sampai 4.
Gambar 12. Menu pada Rectangle Light k.
Tekan rendering lagi dan Anda akan mendapatkan banyak hasil yang lebih baik seperti ini di bawah ini.
Gambar 13. Hasil Rendering l.
Berikut adalah beberapa gambar dengan intensitas yang berbeda.
+ ,
-
.
.
1-. .2 3
4 -5 3 4 6
4 7 8 9 :;
8 9:
SMK NEGERI 2 DEPOK
= ? ?
A B C D E BDA FGH
t
I
n
J
u l
I
r
KL JM
t
Rectangular Light memainkan peran yang sangat penting dalam V-Ray. Walaupun mudah digunakan, juga mendapat hasil akhir lebih halus. Berbeda dengan Light Point, Rectangular Light
tidak mempunyai kekhawatiran mengenai sudut cahaya. Hal ini juga memungkinkan material reflektif memantulkan cahaya di sekitar scene. Jenis pencahayaan lain tidak akan terlihat pada
objek reflektif. Berikut adalah beberapa karakter penting tentang Rectangular Light.
N =
O A
P ?
Q DB
P R
C Q
B D
QS
Lihat gambar di bawah dan Anda akan menemukan ukuran Cahaya Rectangular yang mempengaruhi intensitasnya.
Gambar 14. Pengukuran dalam Rectangular
T = U M
I V
o w
WX ? Y ?
Q S
? Q
X C P
Z ? [
\ CE P
? D
] C QS
? Q
O A
P ?
Q
Lebih besar Rectangular Light menyebar ke wilayah yang lebih luas, makin tidak begitu jelas bayangan yang tampak karena Anda akan mendapatkan Rectangular Light lebih kecil.
Bandingkan gambar di bagian atas dan Anda akan melihat perbedaan antara dua ukuran cahaya yang berbeda. Satu di sebelah kiri yang direndering dengan cahaya yang lebih kecil.
Jika Anda ingin memiliki bayangan kuat, kami tidak menyarankan Anda mengatur teknik intensitas tinggi dan membuat ukuran cahaya yang sangat kecil. Lebih baik menggunakan jenis
cahaya yang berbeda di V-Ray. Silakan lihat di kotak dialog bagaimana cara membuat Light Point di pembahasan berikutnya.
Gambar 13. Hasil Light Point
_ =
] ? ` a
? A
a ?
b ?
c Z
d C
A C
e f
C A B D
e b
DA ?
C Q
? A ?
Q g
C h
B? QS
P f
? i
D S
[B j
D E D Z
f C
b ?
Q kQl
DE D Z f
C
Ada pilihan Invisible di Rectangular Light. Hal ini memungkinkan cahaya terlihat atau tak terlihat dari gambar render. Lihat gambar di bawah. Yang satu di paling bawah memiliki opsi
Invisible dicentang sehingga cahaya muncul di gambar. Ketika menerapkan material reflektif ke objek tersebut, lampu akan direfleksikan juga pada
objek. Gambar dibawah paling atas memiliki opsi Invisible yang tidak tercentang. Dengan
m
n
o
n
p
qmn nr s
t mu s t v
t w x y z{
x yz
SMK NEGERI 2 DEPOK
demikian, Anda tidak melihat cahaya pada gambar atau pada objek dengan material reflektif yang diterapkan untuk itu.
Pengaturan default untuk Rectangular Light memiliki opsi Invisible yang tidak dicentang. Jika Anda melihat bayangan gelap yang tidak biasa dalam gambar render, mohon Anda centang
karena kamera Anda diblok oleh Light Rectangular dalam scene.
Gambar 13. Hasil Rectangular Light Visible and Invisible
|} ~~ }
~
~ }
}
~ |
|
|
2
¡
¡ ¢ ¡
£
¡
¡ ¤
¥
¦ § ¨ ©ª ©«¬
® ¯°
« ª
«± «¬ ²³ ´ ³µ ¶
· ¸³¹ º³µ ¶ » ¶¼ ¶
½ ¾¿¾
w
¶ ¹
¶¹ ¸ À
1.
²¿ ¾ Á¶
 ¶ ¸
¶´ ¹ ³
½ à ¿Â³½´ ¿ Ä ¿Å ¶
¾ ¿ ¹
³¹ º À¶´ Â
ÆÅ À¹ ³
½ º ¶ ¼
À Ç ¹
³¹ ¶
¾ ÀÅÅ ¶ ½
ÄÆ´Æ Ã ¶¹
º ¶ ¼ Ç
¹ ³ ½Ã à À
º ¶
· À
Å À ¼ ¶ ½
à ¶
¹ º ¶ ¼ Ç
µ ¶
y
³ ¼ ¹
¶ Å ¿½Ã
 ¶ µ
¶ ¹
¸·Æ ´Æ ¾ · Æ
¸
2.
²¿ ¾ Á¶
¶¸ ¶ ´ ¹
³ ½
À ½ » À
ÅÅ ¶½ ¹ ³¹
º À ¶
´ ÂÆÅ À¹
³ ½
º ¶ ¼ ÀÇ
¹ ³¹
¶¾ ÀÅÅ ¶
½ Ä Æ´
Æ Ã ¶¹ º ¶ ¼
Ç ¹ ³
½Ã à À º
¶ ·
À Å À ¼ ¶
½ Ã
¶ ¹ º ¶ ¼
Ç µ
¶
y
³ ¼ ¹
¶ Å ¿½Ã
 ¶ µ
¶ ¹
¸·Æ ´Æ¾ · Æ
¸
3.
²¿ ¾ Á¶
 ¶¸ ¶´ ¹
³ ½
»³µ ¶¾Å ¶ ½
È ¶¼ ¶
¸³¹ º À¶ ´¶ ½
¸Æ ¾ ´³¼ ¸ · ƴƾ·
Æ ¸
4.
²¿ ¾ Á¶
 ¶¸ ¶´ ¹
³ ½
³ ¼ ¶ ¸ Ŷ½
È ¶¼ ¶
¸ ³ ¹ º À¶ ´ ¶
½ ¸ ƾ ´ ³
¼ ¸· ƴƾ·Æ¸
±
É ® © «
¬ Ê
¥
Ë
Ì
« É
± Í
Î ÏÉ
ÏÐ ÎÏ Ñ
§ Ì
® ¯ ©« É
Ò ÏÊ ©®
¬ ¢
« ± ©
¶
.
Ó µ ¿
Å ¹
³½ À Ô
¿µ ³ Õ
Ö ³ Á
×
Ø ¶
¹ º ¶ ¼ Ù
× Ú
¶¹ ¸ ¿µ ¶½
À ½
´ ÀÅ
ÂÆÅ À¹ ³ ½
º ¶¼ À
º ×
Û ´ À¼
µ ¶ ·
À Å À ¼ ¶
½ ÂÆÅ À
¹ ³
½ ¾ ³¸
³¼ ´ ¿
½ ¶¹ ¸¶Å ¸
¶Â¶ à ¶
¹ º ¶ ¼ º ³ ¼ ¿Å À
´Ç ¾ ³´³µ
¶ ·
¾ ³µ³¾ ¶¿ ŵ
¿ Å
´ Æ ¹
ºÆ µ ÜÝ ×
Ø ¶
¹ º ¶ ¼ Þ
× Ú
¶ ¹
¸ ¿
µ ¶½ ¹
³ ½ À
Â Æ Å À
¹ ³
½ º ¶ ¼ À
È× ß
ÆÅ À¹ ³ ½
º ¶
¼ À ¾À ¶
· ´³ ¼
º ³
½ ´ À ÅÇ
µ ¶½ÃÅ ¶· ¾ ³µ ¶½» À´½
à ¶
´ ¿ ½ ÃÃ
¶µ ¹ ³
¹ ¶¾ À Å
Å ¶ ½
Ä Æ´Æ ¶´ ¶
À Ã
¶ ¹ º
¶¼ Å ³
¶µ ¶¹ ÂÆÅ À¹
³½ ´ ¼
¾ ³ º À´
×
áâ ãäåã åæ â
ç åèé å ã å å
ã æ â ê â
ç åë å ì å
ã íáæ æ î
ï ð áñ ï
ð ò ð ó
ô õ ö÷ ô
õö
øó ï ù úû ú á
ñ
2
ü úæ ý ï
þÿ ÿ
3.
ÿ ÿ
.
ÿ ÿ
ÿ
y
ÿ ÿÿ
ÿ ÿ
ÿ ÿ +
.
þÿ ÿ
4.
, ÿ
ÿ ÿ
-
.
, ÿ
ÿ ÿ
y
ÿ ÿ
ÿ ÿ
ÿ ÿ
ÿ .
.
þÿ ÿ
5.
, ÿ
ÿ ÿ
01 2342 45 1
6 478 4 2 4 4
2 5 1 9 1
6 4: 4 ; 4
2 05 5 =
? 0 ? A
? B C D EF
C DE
GB H IJ I 0
2
K I5 L M
.
NO P QO R S TUOV
S TR Q W X
O
NO P QO R
6.
NO P QO R S TUO V
Y Z Q W
X O
[
.
\ ]SW X
P T P
O W
XX O ]
_O P Q
O R
` aSa ST R T Q
W S b O X
S Z` X
O ]
cde f g
dd h
N O
P Q O
R
7.
ij a ]
k a
l T
m a
a U n
.
oU ZX P
a W T O P
Q Z U
Y Z
S OVO ] b UO UW
TR T S
X T
QO
w
OV pO YO
m O
Q _O P
QO R `a
S a S TR T QW
S qU ZVOS
S O ] YO
pO ]
OV XT
QO
w
OV r
.
N O
P Q O
R
8.
ij a ]
k a
l T
m a
a U s
.
t T S O
X X
O ]
pa Z ] S
T R XT
YO UO P _O P QO R
`a S a b
UO UW T R T
S XT
Ya X
W P T] Q
O R
W
.
u T R U
W Y
ZZ]_OS b
Ya X W
P T ]
YO ]
`a S a
W P Q T R
V O
R W
] O P
p O X O
_ O R
P WY O
V Y
O UO P P T P
O W
XX O ]
`aS a _
O P Q O
R
.
vw xyzx z{ w
| z}~ z x z z
x { w w
| z z z
x v{ {
v
v
2
{
9.
¡
¢
.
£
¡
¤ ¡
¥
¦
¡
§
§
§¥
§
§
§
¨
¡
¡
.
© ¥
¡
ª
¨ ¥ ¨
§
§ ¡
¦
§
§
¨ ¡
.
¦
¥¨
¨
¨ ¡
10.
¡
«
.
¬ §
¥
¨
¨
® ¯° ±
¡
¥ ¡
¡ ¥
¡ ¦
ª ¨¥¨
y
¥ §
§
¡
.
11.
² ¦
§
§
¡ ¦
§
¥
³´ µ¶·µ ·¸ ´
¹ ·º» · µ · ·
µ ¸ ´ ¼ ´
¹ ·½ · ¾ ·
µ ¿³¸ ¸ À
Á  ³Ã Á
Â Ä Â Å
Æ Ç ÈÉ Æ
ÇÈ
ÊÅ Á Ë ÌÍ Ì ³
Ã
2
Π̸ Ï Á
Ð Ñ ÒÓÔÕ Ö× ØÙ
ÚÛ ÖÜ ØÔ Ý Ø
Þ × ØÜ
ß
.
àáâß ãâã ä ß å
æß ç èß ä
é á êß â
ëì ë ã ß á
êì åæß å êíâã
ç ìå
î êß å
á åæ á å
ç ì
ç ïì ä è
ì ëßä ãâã ä ßå
é ìä ëì
è ã
éî è
ì ä á
é ß
å êß
ðì å é ß åæ
ñß ë áòá é ßë
ó Ùôõ ö Ü ØÔ
÷ øôÜÞ ù ô Ô
úÜ ôû Ó
.
üß ç è
ß ä
12.
ý þÿ ý
þ è
.
ßä áâ
ï ß ê ß
è ß
æáß å ë
ã ê
ã é ë
ß ç èá ò
ç ìåì âß å
éí ç èí ò
óÙ ø ú ß æ
ß ä ã âãä ß
å ïä
í ïí ä ë áí åß ò
ð
.
ì éì
ò ß
y
ßâ á å ê
ì å æ
ß å ã
âã ä ß å å
y
ß î éì â
ß å
å éì ä
ß éßã
â òáâ é
í ç è í ò
í ç
ç áé ðì
å éß
åæ
y
ß åæ
è ì ä ß êß
êá ëã ê
ã é âß åßå
ß é
ß ë
üß ç è
ß ä
13.
ý þÿ ý
ê
.
å é ã â
ç ì
ò ß
éá âì
é ì ä ß ç
ï á
òß å åêßî
ëá ò ß âß å
ç ì ç
ß ë ã ââß å
æß ç èßä ñíéí
ò ß
áå âì
ê ß
ò ß
ç ê
íâã ç
ì å
é ì ä ëì
è ã
é
.
ì ä á
âã é
áå á ê
ã ß è
ã ß ñí éí
æ ß
ç è ßä
y
ß å æ é
ì ò
ß èìä
ßë áò êá
ç ß ëãââß
å âì
ê ß òß ç
ê í âã ç
ì å
.
áß é âì
ç è
ß ò á ïß
ê ß
èß æá
ß å ÒÓ
Þ Ø
÷ Ö ÛÛ Ø Ô
ôú ô Ý ØÞ × ØÜ
ÛÓ Ø
û Ø
Þ ôÛ Ö
Þ Ó Ô
.
Ñ Ø
ÓÜ ÒØ÷ Û
ÔÕ ã å æ
ë á ß ëâ áåæ
ßêß òß ã
åé ãâ
ç ì
å ã
é ã ï
ß ä ì ß
ß åæ
éá ê ß â
êáá åæ áåâ ß å
ç ì
å æ æ
ã å
ß âß å ßä å
ß áéß ç
ïì âß é ß ä
å ß
á é ß
ç ç
ì åß å
êß â ß
å ß ä ìß
é ìä ëì
è ã é
êáëì ç
è ã å á
âß å
ëì ê ß
åæâß å ß ä å
ß ïã éá
ç ì
åß åê ß âß å
ßä ì ß ßå æ
ß âß å
å ß
ç ï ß â
êß òß ç ê
íâã ç ì
å ß
áéß ß âß å
ç ì
åæ ß ï
ã ë è
ß æáß å ß
åæ ç
ì å
ã é
ã ï á æß ç
èßä ê á
è ì
òßâß åæ å
ß
+, ,- . ,0 ,
, , -
1 . ,2 ,
3 , 4- - 5
6 7 8 6
7 9 7 :
; = ;
=
?: 6 AB A
8
2
C A- D 6
E FG H FI
14.
J FKLM N FG
HFI H O P FQF
RN H
.
S P
T Q
U FRO
P V W XY Z[
y
F R N
\ O I
P O
\ FQ
]T MOHO
P F QFR F
R
.
E F
G H FI
15.
UT P
T K FR
O P
P F
y
O I M
_
.
` T
QF K FR O P
ab cd ef H O PL
G G
L R _ LPg
K T
P T
G OR L h
i j k lm n
o V
pq rs n
t
E FG H FI u
6.
v O
RL
w
T R
]w
w
M ]
.
` T
QF K FR O P
ab cd ef H O PL
G G
L R _ LPg
K T
P T
G OR L h
i j k lm n
o V
pq rs n
t
xy z{|z |} y
~ | | z | |
z } y y
~ | | |
z x} }
x
x
2
}
17.
y
.
¡ ¢
y
£
¤ ¢
¥¦
¢ ¡
£
¥
§ ¨ ¥
¨ ¦
§ ¦
¤¦ ¦
£¡
¡
w
y
¨ ¢ ¡
¥¦
¦
£¦ § ©
18.
ª
¦
£¦ §
«
¥
¢
y
¬
.
¢¦£
«
¥
§¦ £¦
§ ®
w
«
¨¦ ¡ ¯
.
19.
£¦ §
« ¥
¢
y
§ ©
¥
¦
« ¥
¦£ °
±²³ ´µ¶ ²·
¶µ ¸¹º
» ¹º ¼»½ ¾ ·
¶µ ¸ ¹º «
¦ ¢¦¡ º ²¿»
¸ À³
.
ª ¨ ¦£
w
¡¦ ¨
¥ ¥
¦ ¥
«
® ¿µ¶ ²·
¶µ ¸¹º ¯
.
Á £ °
¨
¨
¥
¥ ¦
§ ¦ «
¢¦ §
w
¡ µµÀ
¼µ ÃÄ
ÅÆ ÇÈÉÇ ÉÊ Æ
Ë ÉÌÍ É Ç É É
Ç Ê Æ Î Æ
Ë ÉÏ É Ð É
Ç ÑÅÊ Ê Ò
Ó Ô ÅÕ Ó
Ô Ö Ô ×
Ø Ù ÚÛ Ø
ÙÚ
Ü× Ó Ý Þß Þ Å
Õ
2
à ÞÊ á Ó
âã ä åã æ
20.
çè éê
t
ëë ì íë î
ï
.
ðñò óô ñãé õö÷øù úû ü
üëëì
.
âã ä å ã
æ
21.
õ ö ÷
ø ù ú û
üëëì óý
þ ã ÿã
å ã
ó ã é
ò óé
åã æ ó ó
ï â æ
ã ÿ óèéò ò
æ ã
é ãæ è é ò
âã ä å ã
æ
22.
çè éê æ
ãÿ óè é ò
ý èò ã ñ
ñã é ñ ê æ
æ ÿ
ó ãò ã
ã ê
òã æ ó ñ
ñè åã
w
ãï
.
2
+
23.
, + - .
. 0 +
12 + .
.
3 145
y
. 6
. 1
7 6 7
+ 8 4
69 :
+ 7 + 4 .
0 8
.
+
24.
3 1
4 5 ;
= ? AB C
D E F
GH I
A = J ;
K L L M K L N
D H I
? O A
; LM =
•
P 0 8
9 2. 7
+ 97
: Q
+ 7 4 54-
7 R457
S T 7 UV
+ W V
X70 Y
45 7
•
X 1
0 .. 0 .
0 + 62 1
87 +
Z 1
7 8 7 5 -
1 7
5 7
1 4
. 7
0 94 87
. 8
2 25 [\
] _`a_ ab
c ade a _ a a
_ b f
c ag a h a
_ i]b b j
k l ]m k
l n l o
p q rs p
qr
to k u vw v ]
m
2
x vb y k
z{ | }{
~
2.
{
~ {
~ {
•
{
{
{ |
} { ~
y
{ {
{
} {
}{ {
~
{
~
.
z{ | }{
~
3.
~
{
~
•
z{ | } { ~
{
}
~
{
|
{
{
{ { |
|
~
.
z {
| }{
~
4.
{
} ~
{
¡ ¢
£ ¤ ¥¦ £
¤¥
§¢ ¨ ©ª ©
2
« © ¬
•
® ¯° ±² ³´°
µ
y
´ ¶´· ±´°
® ²° ³²
± ¯ ®
³² ³¯´¸ ¹² ±´°
º» ¼¯ ·
² µ ½»³® ²°
.
¾ ´· ±´°
5.
¿ ´ ³¸¹
À ² µ ¶ ´
® ¯ °
´µ ¯¼¯° ´µ
•
Á ² ® ² ¹ ´
 ³
² ¹ ² ³´¸ Ã
Ä ´
µ ¶ ´ µ
¹ ¯ À
´ ®
² ¼´µ
¸ ¼ » µ
Å » · · ¸
® ÆÇ
²µ ® ´
µ ¶
È
.
¾ ´
· ± ´
°
6.
Å ²
¼ ¹ ¸³®
Ç »· · ¸
®
•
É ´³ ¯¼¼´µ
¶´ · ± ´
° ¹ ´¸
µ ¼
² º ´
¹ ´
· º
» ¼¯
· ² µ ½» ³
® ² °
.
¾ ´
· ±´°
7.
½² · ´
³¯¼¼´µ ¶´· ± ´°
¹ ´¸ µ
•
ʲ® ´ ¼
¼´µ À
» ³¸³¸ µ
y
´ º¸
± ´
w
´ Â
¼´ ° ² µ ´
´ º´ º¸ ¶ ´±¯
µ¶ ¼´ µ
º²µ ¶ ´ µ
® ² ¼
µ ¸ ¼ É
´ ³¼
¸µ ¶Ë
ÌÍ ÎÏÐÎ ÐÑ Í
Ò ÐÓÔ Ð Î Ð Ð
Î Ñ Í Õ Í
Ò ÐÖ Ð × Ð
Î ØÌÑ Ñ Ù
Ú Û ÌÜ Ú
Û Ý Û Þ
ß à áâ ß
àá
ãÞ Ú ä åæ å Ì
Ü
2
ç åÑ è Ú
éê ë ìê
í
8.
î ï ðñò ð óô õö÷ øù
•
ú ð ûò ü
ð ê ñ
ýê
y
ï í
y
ê ñþ
ê ð
ê ñ ÿòì
ïí ò
ýê
y
ï í ê ð
ò ñþ
ðý ò
ð ò
ð ñ
ë ê ð
ò ñ þ
éê ë ìê
í
9.
ð ñ
óô õö÷ ø
ù
•
ý ò ð
ë ê ð
ò ñþ
ì ïí
w
ê í ñê ûò
.
é ê
ë ìê
í
10.
êò ý
ê ð ò
ñ þ
•
úû í
w
ê í ñ
ê ù
ø ù
÷ ô
é ú î
ê í ñ ê
ù ø
ñ û
ð ë
ê ð ò ñþ
ê í ìï í
ê í
ñê ò ûê
ë ñ
ï ð êû
+ , - .
, -.
0+ 1 23 2
2
4 2 5 6 78 9 7:
11.
; =:
w
7 :
7 ?ABC AD E F
•
;G HI G 7 6 :
7 J HK
L LMN
6 7
8 9 7:
12.
O K
= P
A Q
F R
BE S
S T
•
U H MH
V H
W K
X R E
R B A
Y M 7M=
W H MH
V Z
K H [
\ :
7 J 7
[ H
] T Q_ `
S a
A Q
E bc Q
AB E Sd
6 78 9 7: e f N
T Q_ ` S
S A
Q E
bcQc BE
S
•
g K 7GG 7 G =:
[ L:
J H 7
7 [
GK 8
= JH 7 [
K :
K G K
9 7h7
V N
•
i 7
[ HM
j 7
[ K
W K:
H 78
W 7
G W
7 J 7 \
7 8 9 7
: JH
9 7h7 V
N
6 7
8 9 7
: e
k N
i 7
[ HM
W K 7
: H
G 7 \
78 9
7 :
•
;G HI G 7 l
B _
S Q
EC T
B S
T =
=G 8 K8 9= 7
9 K
= G
G L 7
GN
6 7
8 9 7
: e
m N
O K
= AB
_SQ E
C T
B S
T
no pqrp rs o
t ruv r p r r
p s o w o
t rx r y r
p zns s {
| } n~ |
} }
| n
~
2
s |
•
16.
•
w
¡
¢
.
17.
£
¤
¡
¢
•
¥
¡ ¦
w
y
¡
¡
§
¢ ¢
¨©
.
18.
ª«¬ ® ¯
¯°
±
® ² «°
•
³
¢
¦¢
.
19.
¦¢
•
´
¢
¦
w
¡ ¦
¡
¦
.
µ¶ ·¸¹· ¹º ¶
» ¹¼½ ¹ · ¹ ¹
· º ¶ ¾ ¶
» ¹¿ ¹ À ¹
· Áµº º Â
Ã Ä µÅ Ã
Ä Æ Ä Ç
È É ÊË È
ÉÊ
ÌÇ Ã Í ÎÏ Î µ
Å
2
Рκ Ñ Ã
Ò ÓÔ Õ ÓÖ
20.
× ÓØÙÚ Û ÓÖ
Ù Ó
Ö Ü
Ó Û ÝÞß
Ô Ü à
•
á Ó à âÞ Óã
Ø Ü Ú
Ó à äßåà
y
Ó Ó
Û Ó
Ú Óã Ô Ü Ô
Ù à Û Óã
Þ Óà ØÓ
Ú Óã Ø
Óåß æçèé ê
ÞÜ Ó
å Ó Ø ë
ìÙÚ Ùã í è
îïð ê ñïòïð ê
è ç é
êç çò
.
Ò ÓÔ Õ ÓÖ
21.
ó Ü àß
ô ïòïð
ê è çé
ê çç ò
•
õ Ú Ù
Þ ö
ÓÛ Ó
Ø ÓÚ Ó ã
ØÓ å ß
ìÝÙ àå
.
Ò ÓÔ Õ ÓÖ
22.
á Ó à âÞ Ó ã
ÞÚ ÙÞ ØÓÚ Ó ã
ØÓ åß
÷ çèé ê
•
Ò Ü Ø
Ü Ö ÞÜ
Ó å
Ó Ø ÷
ç è é ê
åÜÖ Ø
Ü Õ ßå
.
Ò Ó
Ô Õ Ó
Ö
23.
áÓàâ Þ Óã â Ü Ø
Ü Ö ÷
ç è é ê
•
ø à åß Þ
Ô Ü Ô Õ
ß Ó
å â
Ó Ö
Ù Ø ÚÜà âÞß àâ ù
Ó Þå
Ù úÞ Óà
û ç é ü ï îê
æçèé ê ê ççò
Ò Ó
Ô Õ Ó
Ö
24.
û ç
éü ïîê
÷ çè
é ê
êç çò
ýþ ÿ
ÿ þ ÿ
ÿ þ þ
ÿ ý
ý
ý
2
• y
+ , ,
-
. +
25.
12 +
, ,
•
3, 4 ,
,
.
. +
26.
3 ,
4 ,
•
5 ,
4 1
2 6
2 +
2 78 9
: +
+
y
. +
27.
3
y •
, 1
4 1
+ , ;
y
= ?A
BC D EF
GH IJKI KL H
M KNO K I K K
I L H P H
M KQ K R K
I SGL L T
U V GW U
V X V Y
Z [ \] Z
[\
Y U _ `a ` G
W
2
b `L c U
de f ge h
28.
ijj kl m
n opl qr
•
st guev wx o
yl v e z
{ | }u~ |
{e z {
t|ev g th
ve z
{ | }
{ g
u e
.
de f g e
h
29.
t u
oplq r
•
ste h
e e {
e r xo
y l e
z| {
y
e gt h
e }
e }{
g e
w
ev t f
u } { e
e {
w
e h e
y
e |t g
{v f
u }e
.
d e
f g e
h
30.
e e v
~ {
| {v
rx o yl
•
st t | ev
z t | t z
e { |
{ f
g |
.
¡ ¢ £¤ £
2
¥ £ ¦
§¨ © ª¨
«
31.
¬ ® ¯
°± ²³ ´
µ ¶·± ¸ ² ¶
· ¶¹
•
º» ®
¼ ¨
½¾ ¨®
¿ ¨
À ¨
½ ¿
¨ Á
¯ °¶
± Â Ã
¾
ª¨
w
¨ ½
.
§ ¨
© ª¨
«
32.
Ĩ ©
Å »
À ¨
® ¿
¨ À
¨ ½
¿ ¨
Á ¯
°¶ ±
 Ã
•
Æ ª ¨
½ ª ®
Á ¯
¾ À
® Ç ¾
¯® Ç
¨ ®®
y
¨ ¿
¿
¯¨ »
¾
» ®
Ç »
® ¨ ®
.
§¨ © ª ¨ «
33.
º ®
Ç ¯
ª ¨ ½
¨® ª®
Á ¯
¾ À
® Ç
¾ ¯
® Ç
•
È ¨
¿» À
®
y
¨ ¿
Å «
Á »
®¨ © Å
¨ ¾
Ũ ¼
¨ Ç
¨ ©
ª¨ «
ª « »¾
¯ Á
.
§ ¨
© ª¨
«
34.
È ¨
¿»À Á
¨ © Å
¨ ¾
Ç ¨
© ª¨
«
ÉÊ ËÌÍË ÍÎ Ê
Ï ÍÐÑ Í Ë Í Í
Ë Î Ê Ò Ê
Ï ÍÓ Í Ô Í
Ë ÕÉÎ Î Ö
× Ø ÉÙ ×
Ø Ú Ø Û
Ü Ý Þß Ü
ÝÞ
àÛ × á âã â É
Ù
2
ä âÎ å ×
•
æ çè éê ë
ì ë íéîè
è ìêïð
î ê è ñ ò êî ç
ó ôõö÷
ôøùú û üý þ ÿ
ù ô ôû
.
î ë
íî
35 .
ì çé ó ô
õ ö ÷
ôø ù ú û
üý þ ÿ ù ôô û
. •
ì ç è é
êî ç
w
î ç î
y
î ç
ñ çñ çêî ç î î
è ñ ç í î
.
î ë
íî
36.
ì çé ô
þ ùö ôø
úõ
•
ìè ìî
ïì ìï
î ñ ë ì ë
ññ
w
î ç î ð
ê ñê è
ë í
.
î ë
íî
37.
ÿ ø ÿû ÿ
ù ù ÿù
ôûôõ
•
ì è ñêêî
ç êîè î
ì ë ñ çî
.
î ë í î
38.
ì ç é ñïî ç
ê îè î
•
î ë í î êîç
è ìêï
y
î ç
î ñç
+ , -. -
2
- 0 12 3 42 5
39.
6782 3
4 2 928
: 7; =2 88
y
2
•
? 8 : ;
3 7 3 4
2: :
7 ; 3 7
8 A ;: 4 7
8 : ;
=78 A ; 8
A 2 8 B
2 ;
: C
; 2 8
D E F
G HH IJ
12 3 42 5
40.
K E F
L M
E F G HH I
•
N= ; O2
P2 2 5 72
: 7 5 :
7 8:
= 2 =
; = ;
P 2
5 72 =
2 8 8
y
2
12 3 4 2
5
41.
Q 5 7
2 : 75
: 78 :
•
R 2 :
3 7 8
S 2
P 7 42
9 =
7 8 A;8 A28
3 78 A ;
: 47
8: ; TUV M
E
1 2
3 4 2
5
42.
W7 3 4 2 :
= 7 8
A; 8
A 2 8
•
Q ;
: C ;
28 X
HYZ [H FG V
I \ ]
M E
G HH I
1 2
3 4 2
5
43.
Q ;
: 2
X HYZ[H F
G V
I \ ]
M E
G HH I
•
N= ; O2
P2 S
8 A
D V
G U
2 3
O2 3
8 _ = ;
` 8 7
O 7 5
: A
2 3 4
2 5
47 5 ;
:
.
ab cdec ef b
g ehi e c e e
c f b j b
g ek e l e
c maf f n
o p aq o
p r p s
t u vw t
uv
xs o y z{ z a
q
2
| zf } o
~
44.
•
.
~
45.
•
•
~
46.
¡¢
£
•
.
~
47.
•
w
¤
¥¦ §
¡ ¨
~
48.
¥¦ §
¡ ¨
©ª «¬« ® ª
¯ °± «
« ® ª ² ª
¯ ³ ´
« µ©® ® ¶
· ¸ ©¹ ·
¸ º ¸ »
¼ ½ ¾¿ ¼
½¾
À» · Á ÂÃ Â ©
¹
2
Ä Â® Å ·
•
Æ Ç ÈÉ Ê ÈË
ÌÍÉ È
Ì ÎÏ ÐÑ È
Ð Ç Ì
Ç Ò È Ð
ÓÏ Ô Ç ÌÇ ÕÐ
y
È
.
Ö È× Ø È Ò
49.
Æ Ç
È É
ÌÍ É ÈÌ
•
Ù Ø
È Ë
× Ï Ð Ú
È Î
Û ÓÏ
ØÇ È
Ë Ê
Ï ÐÑÌÇ
Ð Ñ
ÈÐ
.
Ö È
× Ø ÈÒ
50.
Ü Ï Ð
ÑÇØ È
Ë Ó
ÏØÇ È
Ë Ê
Ï ÐÑÌÇ
Ð Ñ
È Ð
•
Ý Ç ÕÊ Û
Ì È Ó Û
ÊÏ ÐÑÌÇÐÑ È Ð É Ï Ò
ÓÏØÇÉ Ì Ï×
ÇÎ Û
ÈÐ Ñ
ÈÐ É
Û
w
È Ò Ð È
y
ÈÐÑ Ø
ÏÒ Ø
Ï Î È
.
Ö È
× Ø ÈÒ
51.
Ý Ç
Õ Ê
Û Ì È Ó
Û ÊÏ Ð
Ñ Ì Ç
ÐÑ ÈÐ
•
ÞÏÌ È Ò È ÐÑ
Ì Û
É È ÈÌ È Ð
× Ï ×
Ø ÏÒ
Û Ì ÈÐ
Ïß ÏÌ
Ø È
y
È Ð Ñ
È Ð
ÕÈ Î
È ÓÈ
Ê È
Ë ÓÈÉ
Ç àáâãä
.
åÌÉ Û
ß Ì È Ð æ á â
ãä
y
ÈÐÑ Û
ÐÑ Û
Ð Î
Û Ø Ï Ò
Û Ï
ß ÏÌ
ç èéã àá â
ê é ë Ì Ï× ÇÎ
Û È Ð
ÌÊ Û
Ì Û
ÌÍ Ð à
ì í îä ï
ç èéã àá â
ê éëð
Ö È× Ø È Ò
52.
ñ È× Õ Û
Ê ÈÐ êè é
ã æ
áâ ê é ë
•
å ÉÇ Ò
Ê È Ë
Ï ß
Ï Ì
Ø È
y
ÈÐÑ È Ð Ó
Ï Õ Ï Ò
É Û
Ð È×
ÕÈÌ Õ È
Î È
Ñ È× Ø
ÈÒ Ø Ï Ò
Û ÌÇ É
ò ÓÏ
É ÏÊ ÈË
ÓÏÊ Ï Ó È
Û × Ï Ð
Ñ È
É Ç Ò ÌÊ
Û Ì
ÉÍ × Ø Í Ê
óô
.
õö ÷øù÷ ùú ö
û ùüý ù ÷ ù ù
÷ ú ö þ ö
û ùÿ ù ù
÷ õú ú
õ
õ
2
ú
53. y
y y
• y
.
54. •
.
55. •
y .
56.
+, ,- . ,0 ,
, , -
1 . ,2 ,3,
4- - 5 6
7 8 6 7 9
7 :
;: 6 = =
8
2
? =- 6
LAMPIRAN MATERI PEMBELAJARAN PERTEMUAN 11-12
Tujuan Pembelajaran
AB C BD E F
GBH IBD E J EK E L
MNM O E
H E
H G P
1.
AN MO E
Q EG EC H
B L
J B D
E M REL
CEFEG E L
GBL SSPL E E L
T UVWX Y V Z [
QED EH H B
L Q BMEN L
I K
\MP K
2.
AN MO E
Q EG EC H
B L P
L JP RRE
L H B
L P ] E
L S E
Q E QED EH
T U
V W X
Y V
Z[
3.
AN MO E
Q EG EC H
B L
J B D
E M REL
CE FEG E
L GBLS SPL E E
L T UVWX Y
V Z [ QED EH
H B L Q BMEN
L I
K \MP
K
4.
AN MO E
Q EG EC H
B L
B K E G
R EL
C E F E
G E
L G BLSS P
L EE
L T UVWX YVZ
[ QED EH
H B L Q BM E
N L
I K \MP
K
Pertemuan ke 11 : A. Materi
1.
_`
a in
v e
cto r
a BM E N
L b
B c
C \
K E
Q E D
E F
Q B
M ENL ] ELS
H BL SSP L E RE
L d
E K N M
EC EP e
B c
C \
K MB
I E
SE N I
E S
NEL P
CE H E
MBI P E F
NH E
S B
b B
c C\ K
.
f LN
I B K I BQ E
QB L S EL
QBM EN L
I NCH
E G
] ELS H B
L SSPL E RE L
I NC
H E G
M B I
E S
EN \I
JB R P C EH
E N
H ES B
.
a E
D E H
R \L
QNM N CB K
C B L CP
,
Q B
M ENL b
B c
C\ K CNQE R
EREL H BLS ED EH N
G BK PI EF E
L G E QE
NH E
S B H B
M RN Q N
D ER
P RE L
G BH
I BM EK E
L MB
I B
M E K EG E
G P L
.
ABI ES EN N
D P M CK EM Ng
G B K F
E C N
REL QP E
S E
H I EK Q N
IEO EF N
L Nh
d E
H I EK
1.
f H
E S
B b
B c
C\ K
,
C N QE R E RE
L H
B LS
E D
E H
N GB K
P I E F EL
H B
M RN H B
LS E
D E
H N G
B H
I BME K E
L
.
d EH
I E K
2.
f H
ES B I
NCH E
G
,
M BH ERNL
I BM E K N
H ES B
H BL S E D
E H
N G
BH I
BM EK E L
,
MBH ERNL C E
H G E R R
\ C ER
-
R \ C E R
.
d E
H I E K ] E
L S H
B L PL J
P R
R EL
QBM ENL b
B c
C \
K EREL
C B CE G
P C P
F Q EL
J BDEM H BM RN
QND E R P REL
G BH IBM E K EL
\ I JB R S EH
I EK
.
i B K
I BQE QBL S E
L S EH
I E K I
NCH E
G
,
NH E S
B ] ELS
Q N D
ER P
RE L
G BH IBM EK E L
EREL H
BL S E D
E H
N G B K
P I E F EL
,
G BK
P I E F EL
NC P
E RE L
L EH G E R G
EQ E S
E H I
EK j
M BH ERNL C EH
G E R
R \ C ER
-
R \ C ER
k
.
2.
l
p tio
n
mn
re fe
re n
ce s
oN RE Q E
D E
H p
Q \
I B
q F\ C
\ MF\ G RN CE
H BL S B L ED
G K Br BK B
L c
B
,
Q N T
U V W
X s tu v
12
RN CE EREL
H BL S BLED N
M C N D E
F c
PM C\ H Nw
B EC E
P \
G C N
\ L
.
q E Q E
Q E M EK
L ] E QP E
NM C N
D E
F N
CP H
BH N D
NRN G BL S BK CN E
L QE
L G BH
E F
E H
EL ] E
L S M E
H E
M BI ES E N G EM N
D NC E
M P
L C
P R
H BD E R
P REL G BL ] B
C N L S E
L QEM EK
G EQE H EM N
L S
-
H EM N L S
M\ rC
O E K B NCP
.
a N
T U
V W X s tuv
12
N M C N
D EF N
L N H BL SS P
L E REL l
p tio
n
] E LS
I N
M E QN ER
M BM H B
D E
DP N x
o o
l
y l
p tio
n
jz CK
D {
o k
h
|} ~~ }
~
~ }
}
~
|
|
|
2
3.
¡
¢ £ ¤
£ £ ¥ £ ¦
§
¨© ª « ¬ ®
¯ °
12.
±
§
²
£ ³ ´µ
¶
12
£
· ¤ ¡ ¸ ¦
¹
¸ ¦
¦£ £
§ µ
§ £ ¢º
¦ º
§
¤
¡ §
¤ ¡
¸¦
§ º
£ ¸
¡
·
¦ ´µ »
,
¥ ·¡
§
,
£ £
¡ ·
¡ §
§
¦
¦
¹
.
¼ º ·
· ·
º
£ ·
¹ ¨
© ª
« ¬
®
¯ °
12
§
£ ·
¡ ·
£ ¡ º
£
,
¥
,
£ ¡
,
º ·
¹ §
¦
¦
-
¦
¦
¹
.
³ £ ¸
£
¤ ·
¦
¦
µ§
§
£ ¡
¦£ ¡ º
½
·¦
¥ £
·£ ¦ ¹ ¸
µ §
¾¿À Á¿ ª
 à °
© ª Ä
Å Æ ¿ Ç «
È ¿É Ê Ë
« ¬ ¿ Ì
ÍÎÀ ©
ÍÎ ÆÎ Ä¿Å ÎÃ
Ï ¡·
£ ¡
½
·¦ ¥
£
¡
·¡·
¸ · º
-
¸·
º §
½
º
Ð Ñ
à Ò
o o
ÓÔ Õ
p tio
n
2.
³ § ¤
·
¸
º
W o
rk sp
a ce
3.
Ö · ×
e w
4.
¼ £ º
¡ ¡ ·
½
·¦ ¥
£
.
³
²
£ ³
´µ¶
12
£ §
£ §
¸
½
·¦
¥ £
¹
¡Ð µ §
£
Ø ´
ÙÚ ¡ ¦
Ø
´ ÙÛ
» Ü
± ¤ ¤
¥ £ §
²
£
³ ´µ¶
Ý Þ §
£ ¤
¡ ½
·¦ ¥£
ß µ § £
Ø ´
Ù Ú
¡¦
Ø
´ Ù
§ º
½
·¦ ¥ £
µ§ £ Ú
¡ ¦
¹
¸ § £
¡ ¡ ·
¸
£ ¸ ¸¡
¹
¸ ¤
§ £ ¸
µ§ £
Ú ¡ ¦
ß
Ü £§¸·
»
Ü ±¤ ¤
¥ £
§ º £ ¸ ¸¡
¹ ¸
¸º
£
¸¸ ·
»
Ü ±
¤ ¤ ¥ £
£ ¦ ·
¦£ §
¸
£ ·¡·
¦£ ¦ § £ ¦¸
ß
£ ·º
² £ ³ ´
µ ¶ Ý
Þ §
£ ¤ ¡
½ ·¦
¥ £ § º
§ £¤ ¡
²
£ ³ ´µ¶ Ý Þ
¦£§
ß
¢
¦ ·
¦
£ £ ¡
£ ·¡·
¦£¦
£ ¡
º
½ ·¦
¥ £ µ §
£ ¸
·
§
£ ¤
¡
² £ ³ ´
µ ¶ Ý Þ
£
£
º § º ¡
¡ ß
µ
¹
à ·
§
·£ ¦ º
¡ µ §
¸
·£
§
§ £
¦ µ
§
Ø §
£ ¤ ¡
Ù µ §
¸¸
·£
·£
§ £¤ ¡
²
£³ ´µ ¶
Ý Þ ß
á ß
â
½
·¦
¥ £
¡
ß Ë
ª ã
« « ÅÎ
Ê É
° © ª
Ä Å Æ¿ Ç
« §
º ä
© ª Ä
Å Æ ¿ Ç «
¹ ¸
§
§
¤
· ¦
¦£¥
¦£ ¸
à
Û
§
· ¦¡ ¦
£ ¡
¦
§
· £
·¡·
£ ¡
º
¦£ §
· ¡
§
å Ý Þ Í
« æ¿ ã
¬ Ë
° © ª
Ä Å Æ¿ Ç
« Ã
çè éêëé ëì è
í ëîï ë é ë ë
é ì è ð è
í ëñ ëòë é
óçì ì ô õ
ö ç÷ õ ö ø
ö ù
úù õ û üý ü ç
÷
2
þ üì ÿ õ
5.
6.
7. 12