Sesampainya di gudang ritel produk organik, beras organik tersebut dikeluarkan dari kemasannya dan ditampih sortasi lagi oleh kedua ritel untuk
memisahkan beras dan kulit gabah yang mas ih tersisa. Beras hasil sortasi kemudian dikemas dengan kemasan sendiri dan disertakan label yang berisi merek
ritel. Kemasan yang digunakan ritel merupakan kemasan 1 kg. Kemasan beras organik 1 kg lebih diinginkan konsumen akhir karena beras organik tidak tahan
lama sehingga konsumen lebih suka menyimpan beras organik dalam jumlah yang sedikit. Selain itu, beras organik dalam kemasan yang besar lebih cepat berkutu
dibandingkan beras organik dalam kemasan yang kecil. Kemasan dan label yang sebelumnya tidak digunakan lagi.
Terdapat satu bentuk produk dalam aliran produk rantai pasok ini, yaitu beras organik yang dialirkan dari petani mitra ke Tani Sejahtera Farm, kemudian
dialirkan kembali ke konsumen akhir dan ritel produk organik yang mengalirkan juga ke konsumen akhir. Aliran produk ini berjalan lancar mulai dari petani
hingga konsumen akhir walaupun produktivitas padi organik rendah.
Keterangan : = Aliran produk lancar
Gambar 15. Aliran Produk Rantai Pasok Beras Organik
6.5.2.2. Aliran Finansial
Aliran finansial dalam rantai pasok ini berupa uang pembayaran atas produk yang dijual kepada mitranya. Uang pembayaran ini digunakan sebagai
modal untuk kembali melakukan produksi sehingga membentuk siklus tersendiri. Aliran finansial dimulai dari konsumen akhir hingga petani mitra. Konsumen
membayar beras organik langsung setelah produk dibeli dengan uang tunai kepada Tani Sejahtera Farm dan ritel produk organik bagi konsumen yang membelinya ke
ritel. Ritel produk organik membayar beras organik hasil produksi kepada Tani
Sejahtera Farm non cash via transfer bank swasta 2-5 hari setelah surat tagihan Ritel Produk
Organik Konsumen
Akhir Konsumen Akhir
Petani Mitra Tani
Sejahtera Farm
diterima pihak ritel. Surat tagihan d ikirim pada minggu keempat setiap bulan. Beras organik tiba di gudang ritel pada minggu pertama dan ketiga setiap bulan.
Jadi, lama waktu pembayaran setelah beras organik tiba di gudang ritel sekitar 2-4 minggu. Sistem ini dilakukan atas permintaan ritel untuk memudahkan ritel
membayar sekaligus produk beras organik yang dikirim Tani Sejahtera Farm. Hal tersebut membuat Tani Sejahtera Farm agak sulit dalam memutar pendapatan
yang diperoleh dari hasil penjualan beras organik. Ritel produk organik menggunakan modal sendiri dalam proses produksinya. Modalnya tidak hanya
diperoleh dari hasil penjualan beras organik saja, tetapi juga produk-produk pertanian organik lainnya sehingga perputaran modal lancar.
Hal yang serupa dilakukan Tani Sejahtera Farm, badan usaha ini tidak hanya mengusahakan beras organik saja, tetapi mengusahakan produk organik
lainnya juga, yaitu sayuran, buah-buahan organik dan tanaman tahunan sehingga perputaran modal lancar. Modal yang digunakan badan usaha ini berasal dari
modal sendiri dan pinjaman dari relasi. Pembayaran yang dilakukan Tani Sejahtera Farm kepada petani mitra atas beras organik dilakukan langsung dengan
uang tunai saat beras organik diangkut olehnya. Petani mitra menggunakan modal sendiri dan pinjaman dari relasi.
Perputaran modal di petani mitra agak sulit karena penerimaan hasil panen beras organik diterima hanya tiga bulan sekali sesuai dengan siklus hidup tanaman padi
walaupun pembayaran beras organik oleh Tani Sejahtera Farm secara cash and carry. Beberapa petani juga mengusahakan komoditas lainnya sebagai pekerjaan
tambahannya sehingga perputaran modal usaha beras organik juga didukung penghasilan dari usaha lainnya. Aliran finansial yang terjadi dalam rantai pasok
ini dapat dilihat pada Gambar 16.
Keterangan :
= Aliran finansial lancar = Aliran finansial kurang lancar
Gambar 16. Aliran Finansial Rantai Pasok Beras Organik Ritel Produk
Organik Konsumen
Akhir Konsumen Akhir
Petani Mitra Tani
Sejahtera Farm
6.5.2.3. Aliran Informasi