commit to user
30
Mendesain sebuah web yang dinamis dan interaktif atau jika dikaji lebih jauh bahwa seorang animator dapat mengkreasi sebuah objek atau efek yang tidak mampu
dihasilkan camera man misalnya seorang animator mampu membuat visualisasi angin topan, gunung meletus yang mengeluarkan lava panas, menghidupkan kembali
monster dinosaurus yang sudah punah beberapa abad silam, merobohkan gedung, membuat pesawat semahal F-16 meledak dan terbakar
Peranan animasi terutama animasi dalam dunia komputer dan peranan animator sebagai sang arsitek pendesain sebuah animasi cukup memberikan
kemudahan dalam dunia maya. Dengan adanya dukungan software animasi berbasis 3 dimensi ini, maka sutradara tidak perlu lagi mendatangkan seorang aktris atau aktor
yang bayarannya mahal dalam pembuatan film. misalnya cukup dengan mempunyai foto tampak samping dan tampak depan maka dapat kelihatan mirip dengan aslinya,
dalam bentuk tiga dimensi 3D.
7. KIT IPA
Alat peraga KIT Ilmu Pengetahuan Alam adalah peralatan IPA yang diproduksi dan dikemas dalam kotak unit pengajaran, yang menyerupai rangkaian
peralatan uji coba keterampilan proses pada bidang studi IPA serta dilengkapi dengan buku pedoman penggunaannya. Wibawa dan Mukti 1992: 52 mengatakan
bahwa “Mediaalat peraga KIT Ilmu Pengetahuan Alam atau loan boxes merupakan salah satu dari media tiga dimensi”. Media tiga dimensi dapat memberi pengalaman
yang mendalam dan pemahaman yang lengkap akan benda-benda nyata. Loan boxes adalah kotak yang mempunyai bentuk dan besarnya sesuai dengan keperluan. Kotak
ini diisi dengan item-item yang berhubungan dengan unit pelajaran.
commit to user
31
KIT Ilmu Pengetahuan Alam adalah kotak yang berisi alat-alat IPA. Seperangkat peralatan Ilmu Pengetahuan Alam tersebut mengarah pada kegiatan
yang berkesinambungan atau berkelanjutan. Peralatan Ilmu Pengetahuan Alam yang dirancang dan dibuat ini menyerupai rangkaian peralatan uji coba ketrampilan proses
pada bidang studi Ilmu Pengetahuan Alam. Sebagai alat yang dirancang dan dibuat secara khusus, maka dapat diartikan bahwa KIT Ilmu Pengetahuan Alam merupakan
suatu sistem yang didesain atau dirancang secara khusus untuk suatu tujuan tertentu. KIT IPA dibagi menjadi beberapa jenis antara lain: KIT IPA untuk siswa
yang dibutuhkan oleh kelompok-kelompok siswa untuk percobaan, KIT IPA untuk guru yang dibutuhkan oleh guru untuk percobaan, KIT IPA daftar nama benda-benda
dan bahan-bahan dari lingkungan yang diperlukan untuk percobaan tertentu. KIT IPA sangat diperlukan dalam pembelajaran IPA karena dengan menggunakan alat
peraga guru dapat terbantu dalam menjelaskan fenomena, fakta mengenai alam. Menurut winata putra 1999: 272 “Alat peraga dapat membantu siswa untuk berpikir
logis dan sistematis sehingga mereka pada akhirnya mempunyai pola pikiran yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari”. Alat peraga berfungsi membantu guru
dalam memberikan penjelasan konsep, merumuskan dan membentuk konsep, melatih siswa dalam keterampilan memberipercobaan, penguatan konsep pada siswa,
melatih siswa dalam pemecahan masalah, dan mendorong siswa berpikir kritis. Sebagai langkah awal dalam menggunakan Alat peraga KIT IPA, guru harus
meyakinkan diri bahwa siswa mengetahui nama dari bagian-bagian peralatan yang berbeda dengan benar. Siswa juga harus mengetahui cara merakit peralatan sesuai
dengan petunjuk dari bukuguru serta memperagakan cara merakit peralatan. Selain
commit to user
32
itu, siswa juga diminta untuk mengamati dengan teliti sehingga dapat menunjukkan bagaimana teknik yang digunakan dalam mengamati hasil percobaan serta fokus
perhatian. Dari hasil pengamatan, siswa menuliskan kedalam buku catatan atau lembar pengamatan yang telah disediakan. Dengan demikian siswa selalu termotivasi
dalam belajar ketika menggunakan KIT IPA. KIT Ilmu Pengetahuan Alam mempunyai kedudukan yang sangat penting
dalam pembelajaran IPA, yaitu: membantu pengembangan konsep-konsep Ilmu Pengetahuan Alam, media dapat memberi dasar yang konkrit untuk berpikir sehingga
dapat mengurangi terjadinya verbalisme, memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan sendiri, dan menimbulkan pemikiran yang teratur dan
berkesinambungan. Menurut Budiningsih dalam Jurnal Teknologi Pendidikan 1996: 51 mengemukakan bahwa “media yang diproduksi dan dikemas dalam bentuk kotak
unit pengajaran KIT yang dilengkapi dengan buku petunjuk penggunaannya adalah untuk menanamkan konsep atau pemahaman siswa terhadap suatu objek atau
peristiwa-peristiwa pembelajaran secara utuh”. Berdasarkan definisi tersebut dapat dikatakan, KIT IPA merupakan suatu alat praktikum yang komplit tentang suatu
pokok bahasan tertentu yang dikemas dalam kotak disertai pedoman penggunaannya. Pemakaian atau penggunaan alat peraga Komponen Instrumen Terpadu Ilmu
Pengetahuan Alam tersebut disesuaikan dengan jenis percobaan yang akan diajarkan guru di sekolah. Hal-hal yang harus dipertimbangkan dalam memilih atau
menentukan alat-alat pembelajaran dari KIT IPA yang akan digunakan pada waktu mengajar, diantaranya adalah materi yang akan diajarkan, tujuan pembelajaran,
commit to user
33
spesifikasi alat yang akan digunakan, proses urutan mendemonstasikan alat, serta validitas alat.
Ciri-ciri keberhasilan siswa dalam penggunaan KIT IPA adalah siswa menyadari arah yang dituju dalam proses pembelajaran, siswa merasa mendapat
tanggung jawab pada beban yang diberikan, siswa merasa tidak bosan, mengantuk, dan berkonsentrasi terhadap materi yang diberikan guru, motivasi siswa banyak
tumbuh dari dalam diri siswa, dan kreatifitas siswa berkembang dengan baik.
8. Gaya Belajar a. Pengertian gaya belajar