Manfaat Perkembangan Kepercayaan Diri
40
menyampaikan materi yang telah dipersiapkan secara bergantian sesuai dengan bagian masing-masing.
Sejak semester pertama hingga semester tujuh seluruh mahasiswa Prodi IPPAK telah melaksanakan kegiatan presentasi mata kuliah lebih dari satu kali
presentasi. Mereka telah berulang kali mendapatkan kesempatan melaksanakan presentasi mata kuliah, sehingga mereka mulai terbiasa menyajikan presentasi
dihadapan para dosen dan mahasiswa lainnya. Dalam pelaksanakan presentasi mata kuliah para mahasiswa melengkapi presentasinya dengan sarana-sarana seperti, slide
power point
, video, film singkat dan sarana lainnya. Sejauh ini mereka telah melengkapi presentasi dengan sarana yang mendukung dan memperlancar
pelaksanaan presentasi, namun meskipun demikian mereka belum menggunakan sarana dengan maksimal.
Pelaksanakan presentasi mereka terlihat masih sekedar membacakan materi yang telah dipersiapkan belum sepenuhnya memperhatikan hal-hal yang perlu
diperhatikan dalam melaksanakan presentasi sebagaimana mestinya. Misalnya, cara penyampaian, cara mengondisikan suasana peserta agar suasana menjadi kondusif
dan komunikatif. Masih banyak sejumlah mahasiswa yang pada saat menyampaikan presentasi hanya membacakan materi yang ditayangkan dalam slide
power point
tanpa memikirkan apakah materi yang disampaikan dapat dimengerti atau tidak oleh mahasiswa lainnya sebagai pendengar. Hal ini bisa jadi karena penyaji kurang atau
tidak sungguh-sungguh mempersiapkan materi. Padahal tersampaikannya dan dipahaminya materi presentasi oleh peserta merupakan tujuan utama yang hendak
dicapai dalam sebuah presentasi.
41
Penyampaian materi yang monoton masih sering dijumpai dalam presentasi mata kuliah di Prodi IPPAK, sehingga presentasi menjadi kurang menarik bagi
mahasiswa yang mendengarkan. Cara berbicara mahasiswa penyaji presentasi mata kuliah kadang masih kurang jelas dan berbicara terlalu cepat. Mereka terlihat
terburu-buru dalam menyampaikan materi. Sebagian dari mereka juga terlihat ingin cepat-cepat segera mengakhiri presentasinya karena perasaan takut dan tidak percaya
diri menjadi pusat perhatian dosen dan mahasiswa yang mengikuti presentasi. Perasaan ragu-ragu juga masih sering kali ditunjukkan oleh beberapa
mahasiswa ketika melaksanakan presentasi mata kuliah. Keraguan dalam berbicara terkadang muncul ketika mahasiswa penyaji presentasi menyampaikan materi.
Keraguan kemungkinan besar terjadi karena penyaji tidak terlalu menguasai materi atau penyaji tidak mengetahui dengan pasti arti dari istilah yang digunakan. Hal-hal
seperti inilah yang dapat menyebabkan presentasi kurang berhasil dan mahasiswa yang mendengarkan tidak yakin dengan materi yang disampaikan.
Berbagai macam hal tersebut dapat terjadi dalam pelaksanaan presentasi disebabkan karena mahasiswa belum memiliki kepercayaan diri yang penuh untuk
tampil dan menjadi pusat perhatian banyak orang. Mahasiswa juga kurang menyadari bahwa kepercayaan diri sangat penting untuk ditanamkan dalam dirinya karena
kepercayaan diri penyaji presentasi mempengaruhi keberhasilan presentasi yang disajikannya.
42