Tujuan dan Kegunaan Penelitian Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian

12 Beranjak dari uraian latar belakang dan masalah faktual tersebut di atas akhirnya dapat diformulasikan pokok permasalahan yang akan diteliti berkenaan dengan dampak pengalokasian dana pembangunan pemerintah daerah terhadap pertumbuhan ekonomi dan tingkat kemiskinan di Provinsi Jambi. Rumusan masalah tersebut, secara spesifik diformulasikan sebagai berikut: 1. Bagaimanakah pengaruh peningkatan alokasi dana pembangunan pemerintah daerah yang dirinci menjadi beberapa sektor terhadap Produk Domestik Regional Bruto dan kemiskinan? 2. Bagaimanakah pengaruh peningkatan aktivitas investasi yang dilakukan pihak swasta PMDN dan PMA terhadap Produk Domestik Regional Bruto dan kemiskinan ? 3. Bagaimana dampak perubahan alokasi dana pembangunan pemerintah daerah dan investasi pihak swasta terhadap Produk Domestik Regional Bruto dan kemiskinan ?

1.3. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk menganalisis alokasi dana pembangunan pemerintah provinsi Jambi belanja langsung dan investasi swasta PMDN dan PMA provinsi Jambi dan dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan tingkat kemiskinan. Secara lebih spesifik tujuan penelitian ini adalah : 1. Menganalisis pengaruh pengeluaran dana pembangunan pemerintah daerah belanja langsung yang dirinci menjadi beberapa sektor terhadap pertumbuhan ekonomi dan tingkat kemiskinan. 2. Mengalisis pengaruh peningkatan investasi yang dilakukan pihak swasta PMDN dan PMA terhadap pertumbuhan ekonomi dan tingkat kemiskinan. 3. Melakukan simulasi untuk mengetahui dampak perubahan alokasi dana pembangunan daerah dan investasi swasta terhadap pertumbuhan ekonomi dan dan tingkat kemiskinan. Hasil penelitian ini diharapkan berguna bagi para akademisi dan pengambil kebijakan dalam melaksanakan pembangunan daerah. Secara akademis hasil penelitian ini akan dapat memperkaya khasanah kepustakaan di Indonesia, 13 khususnya kajian mengenai pengeluaran pemerintah dan investasi swasta, sehingga dapat menambah sumber informasi yang dapat dijadikan sebagai salah satu bahan rujukan bagi peneliti yang menaruh minat untuk memperdalam studi mengenai dampak pengeluaran pemerintah dan investasi swasta terhadap PDRB dan kemiskinan. Selain itu bagi para pengambil kebijakan, terutama pemeritah provinsi Jambi hasil penelitian ini diharapkan berguna di dalam menentukan arah dan strategi pembangunan ekonomi di masa mendatang, khususnya dalam rangka meningkatkan PDRB dan menurunkan tingkat kemiskinan.

1.4. Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini memiliki ruang lingkup regional provinsi Jambi, yang menganalisis dampak alokasi pengeluaran dana pembangunan pemerintah daerah dan investasi swasta PMDN dan PMA terhadap PDRB dan kemiskinan. Penelitian dilakukan pada periode waktu selama tahun 1985-2010. Ada beberapa keterbatasan penelitian yaitu: 1 data pendapatan dan pengeluaran, hanya menggunakan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD pemerintah provinsi Jambi, tidak termasuk APBD kabupatenkota di provinsi Jambi dan belum memasukkan dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan lainnya, 2 kesulitan mengelompokkan data pengeluaran pemerintah daerah, terutama sejak tahun anggaran 2003, setelah keluarnya Kepmendagri Nomor 29 Tahun 2002 yang mengelompokkan belanja menjadi belanja Aparatur Daerah dan belanja Pelayanan Publik, dari sebelumnya pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan. Selanjutnya pada tahun anggaran 2007 berobah lagi istilahnya menjadi belanja tidak langsung dan belanja langsung, sebagai implementasi Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 sebagaimana yang telah direvisi oleh Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Untuk tujuan penyederhanaan, maka dalam penelitian ini Penulis mengasumsikan, dengan mensejajarkanmenyamakan istilah pengeluaran rutin = belanja aparatur = belanja tidak langsung pada satu pihak, dan pengeluaran pembangunan = belanja pelayanan publik = belanja langsung, pada pihak lain. 14 Halaman ini sengaja dikosongkan

II. TINJAUAN PUSTAKA

Dokumen yang terkait

Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Batu Bara

1 42 75

Pengaruh Produk Domestik Regional Bruto , Investasi, Inflasi Dan Pengangguran Terhadap Pendapatan Daerah Di Provinsi Sumatera Utara

1 46 146

Analisa Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kab. Dairi

1 27 80

Elastisitas Pengeluaran Pemerintah Terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Lampung Tahun 1990-2008

0 5 11

Pengaruh Dana Alokasi Umum Terhadap Produk Domestik Regional Bruto dan Tingkat Kemiskinan di Kabupaten Bogor

1 10 104

Pengaruh Dana Alokasi Umum Terhadap Produk Domestik Regional Bruto dan Tingkat Kemiskinan di Kabupaten Bogor

0 14 80

ANALISIS PENGARUH PRODUK DOMESTIK BRUTO, SUKU BUNGA, DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP INVESTASI DI ANALISIS PENGARUH PRODUK DOMESTIK BRUTO, SUKU BUNGA, DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP INVESTASI DI INDONESIA TAHUN 1992-2012.

0 5 15

ANALISIS PENGARUH PAJAK DAERAH, DANA ALOKASI UMUM DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO Analisis Pengaruh Pajak Daerah, Dana Alokasi Umum Dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Terhadap Meningkatnya Belanja Daerah Di Kota Surakarta Tahun 1990-2011.

0 1 12

ANALISIS PENGARUH PAJAK DAERAH, DANA ALOKASI UMUM DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) Analisis Pengaruh Pajak Daerah, Dana Alokasi Umum Dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Terhadap Meningkatnya Belanja Daerah Di Kota Surakarta Tahun 1990-201

0 1 15

Pengaruh Investasi, Pengeluaran Pemerintah dan Tenaga Kerja Terhadap Produk Domestik Regional Bruto dan Tingkat Kemiskinan pada Wilayah Sarbagita di Provinsi Bali.

0 0 22