a. Jenis-jenis Media Pembelajaran ICT
Enam kategori dasar media adalah teks, audio, visual, video, perekayasa manipulativebenda-benda, dan orang-orang
Smaldino, 2011:7. Sejalan dengan perkembangan teknologi, maka media pembelajaran pun mengalami perkembangan melalui
pemanfaatan teknologi itu sendiri. Berdasarkan teknologi tersebut, Arsyad 2011 mengklasifikasikan media atas empat kelompok,
yaitu : 1 Media hasil teknologi cetak.
2 Media hasil teknologi audio-visual. 3 Media hasil teknologi yang berdasarkan komputer.
4 Media hasil gabungan teknologi cetak dan komputer. Klasifikasi media pembelajaran menurut Seels dan Glasgow
dalam Arsyad 2011:33 membagi media kedalam dua kelompok besar, yaitu : media tradisional dan media teknologi mutakhir.
1. Pilihan media tradisional Visual diam yang diproyeksikan yaitu proyeksi apaque,
proyeksi overhead, slides, filmstrips. Visual yang tak diproyeksikan yaitu gambar, poster,
foto, charts, grafik, diagram, pameran, papan info, papan-bulu.
Audio yaitu rekaman piringan, pita kaset, reel, cartridge.
Penyajian multimedia yaitu slide plus suara tape. Visual dinamis yang diproyeksikan yaitu film, televisi,
video. Media cetak yaitu buku teks, modul, teks terprogram,
workbook, majalah ilmiah, lembaran lepas hand-out. Permainan yaitu teka-teki, simulasi, permainan papan.
Media realia yaitu model, specimen contoh, manipulatif peta, boneka.
2. Pilihan media teknologi mutakhir Media berbasis telekomunikasi yaitu telekonferen,
kuliah jarak jauh. Media berbasis mikroprosesor yaitu computer-assisted
instruction, permainan komputer, sistem tutor intelijen, interaktif, hipermedia, compact video disc.
Kemp Dayton yang dikutip oleh dalam Arsyad, 2011:37 mengelompokkan media ke dalam delapan jenis, yaitu : media
cetakan, media pajang, overhead transparancies, rekaman audiotape
, seri slide dan filmstrips, penyajian multi-image, rekaman video dan film hidup, komputer.
Perkembangan media pembelajaran selalu mengikuti perkembangan teknologi. Teknologi yang seringkali digunakan
dalam proses pembelajaran dan berfungsi sebagai media yaitu teknologi komputer. Penggunaan komputer secara langsung
dengan siswa untuk menyampaikan isi pelajaran, memberikan latihan dan mengetes kemajuan belajar siswa disebut dengan istilah
CAI atau Computer Assisted Instruction Daryanto, 2010: 148. CAI juga dapat menjadi tutor yang menggantikan guru di dalam
kelas. Computer Assisted Instruction
CAI memberi kemudahan bagi guru dan siswa dalam melaksanakan proses kegiatan belajar
mengajar. Arsyad 2014: 150 menyebutkan bentuk media pembelajaran yang dapat dikembangkan dengan menggunakan
komputer CAI sebagai bantuannya yaitu media bentuk tutorial, media bentuk drill and practice, media bentuk simulasi, dan media
bentuk permaianan. 1 Bentuk Tutorial
CAI bentuk turotial merupakan program pembelajaran individual yang dikemas dalam bentuk branching. Metode
pembelajaran yang termuat dalam CAI bentuk tutorial harus mengikuti pengajaran secara branching yaitu mata pelajaran
disajikan dalam unit-unit kecil, kemudian disusul dengan pertanyaan Darmawan, 2011: 139.
2 Bentuk Drill and Practice Bentuk drills dalam CAI pada dasarnya merupakan salah satu
strategi pembelajaran yang bertujuan memberikan pengalaman belajar yang lebih konkret melalui penciptaan tiruan-tiruan
bentuk pengalaman yang mendekati suasana sebenarnya Darmawan, 2011: 105. Tahapan materi program CAI drills
adalah sebagai berikut: a Masalah-masalah disajikan dalam bentuk latihan soal. Soal-
soal yang diberi memiliki tingkat kesulitan yang berbeda- beda, sesuai dengan keadaan siswa.
b Siswa mengerjakan soal latihan melalui komputer. c Program akan merekam pekerjaan siswa, mengevaluasi,
dan kemudian memberi umpan balik. d Jika jawaban yang diberika siswa benar, maka program
akan menampilkan materi selanjutnya. Namun, jika jawaban yang diberikan salah, maka program akan
menyediakan fasilitas untuk mengulangi latihan soal. 3 Bentuk Simulasi
Bentuk simulasi dalam CAI pada dasarnya merupakan salah satu strategi pembelajaran yang bertujuan memberikan
pengalaman belajar yang lebih konkret melalui penciptaan tiruan-tiruan bentuk pengalaman yang mendekati suasana
sebenarnya dan berlangsung dalam suasana tanpa resiko Darmawan,
2011:123. Secara
sederhana, pola
pengoperasiannya yaitu sebagai berikut: a Komputer menyajikan materi simulasi.
b Siswa menyimak proses simulasi materi pelajaran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
c Melanjutkan atau
mengulangi tahapan
simulasi sebelumnya.
Program CAI
simulasi menggunakan
perangkat lunak komputer untuk menyajikan materi pelajaran.
4 Bentuk Permainan CAI bentuk games atau permainan merupakan program
pembelajaran yang lebih menekankan pada penyajian bentuk- bentuk permainan dengan muatan bahan pelajaran di dalamnya
Darmawan, 2011: 191. Penekanan CAI bentuk games atau permainan ini terletak pada upaya untuk memaksimalkan
aktivitas belajar mengajar secara berkesinambungan dalam bentuk interaksi antara peserta didik dan materi pelajaran.
Keanekaragaman jenis media pembelajaran juga dapat dilihat dari berbagai aspek. Menurut Sanjaya 2008: 211 media
pembelajaran dapat
diklasifikasikan berdasarkan
sifatnya, kemampuan jangkauannya, dan teknik pemakaiannya.
1 Berdasarkan sifatnya, media dapat dibagi ke dalam: a Media auditif
Media auditif yaitu media yang hanya dapat didengar atau media yang memiliki unsur suara saja. Contohnya radio dan
rekaman suara. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b Media visual Media visual yaitu media yang hanya dapat dilihat dan
tidak memiliki unsur suara. Contohnya poster, foto, lukisan, gambar, dan lain sebagainya.
c Media audiovisual Media audiovidual yaitu media yang dapat dilihat dan juga
didengar atau media yang memiliki dua unsur yaitu suara dan gambar. Contohnya video, film, dan lain sebagainya.
2 Berdasarkan kemampuan jangkauannya, media dapat dibagi ke dalam:
a Media yang memiliki daya liput yang luas dan serentak seperti radio dan televisi. Media ini lebih mempermudah
siswa mempelajari hal-hal yang aktual secara bersamaan tanpa harus menggunakan ruangan khusus.
b Media yang memiliki daya liput yang terbatas oleh ruang dan waktu. Contohnya seperti film, video, dan lain
sebagainya. 3 Berdasarkan teknik pemakaiannya, media dapat dibagi ke
dalam: a Media yang diproyeksikan seperti film, slide, transparansi.
b Media yang tidak diproyeksikan seperti gambar, foto, lukisan, radio, dan lain sebagainya.
Berdasarkan paparan tersebut di atas, maka dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran dibagi ke dalam tiga jenis, yaitu media
visual, media audio, dan media audiovisual. Ketiga jenis media tersebut diklasifikasikan lagi ke dalam media visual bergerak dan
diam, media audiovisual bergerak dan diam, serta media audio bergerak dan diam. Jenis-jenis media tersebut, jika dikembangkan
dengan menggunakan program CAI, maka dapat dijadikan sebaga media pembelajaran berbasis komputerteknologiICT.
b. Fungsi Media Pembelajaran Berbasis ICT